Yups tak salah lagi pepohonan mengambil peran dalam mereduksi polusi udara. Mengapa demikian? Sebab pepohonan membutuhkan CO2 untuk proses fotosintesis sebagai proses untuk pembentukan makanannya. Dengan banyaknya penanaman pohon diperkotaan artinya makin banyak pula CO2 yang terserap sehingga penanaman pohon berperan dalam pencegahan pemanasan global. Lalu mengapa bisa menyejukkan kita? Sebab pepohonan melindungi kita dari paparan sinar matahari dan juga menghasilkan oksigen sebagai produk sampingan dari proses fotosintesis. Oleh sebab itu suplai oksigen bersih kita selalu terpenuhi dengan kehadiran pepohonan. Manfaat lainnya selain membersihkan udara yakni pepohonan bisa melindungi kita dari polusi suara dan terpaan angin kencang. Studi dari UN FAO (United Nation Food and Agriculture Organization) membuktikan bahwa pohon dewasa menyerap lebih dari 150kg CO2 pertahunnya, selanjutnya studi yang dilakukan University of Winsconsin-Madison membuktikan bahwa pepohonan bisa menyejukkan udara setara dengan 10 Air Conditioner yang dinyalakan 20 jam perhari yang artinya bisa menurunkan suhu sebesar 6° C. Ada juga studi dari Greenblue Urban yang menunjukkan bahwa 60% asap knalpot bisa terserap dengan adanya pepohonan sungguh diluar dugaan bukan!.

Yups hal ini benar adanya. Bayangkan saja ketika agan sedang istirahat dari pekerjaan kemudian agan keluar dan menatap pepohonan yang rimbun, hijau, dan sejuk. Ahh..relax sekali rasanya, rasa penat setelah melakukan rutinitas diperkantoran pun segera hilang dan memberikan semangat dan energi untuk kembali melanjutkan rutinitas. Nah hal ini sesuai dengan studi yang dilakukan Glasgow University menyimpulkan bahwa keberadaan pohon di sekitar kita bisa mengurangi stress dan melakukan olahraga di dekatnya meningkatkan rasa senang sebesar 50%. Nah kali ini sungguh mengejutkan ya!, ternyata kita bisa menguatkan perasaan senang dalam tubuh kita hanya dengan menatap pohon.

Agak asing didengar, tetapi sebenarnya tetap ada hewan liar di kota. Yakni hewan-hewan seperti burung, tupai, kupu-kupu dan hewan-hewan tak berpemilik lainnya yang membutuhkan pohon sebagai tempat bernaung. Dengan adanya pohon di perkotaan maka hewan-hewan tersebut tidak perlu jauh-jauh membawa makanan yang ia dapatkan di kotauntuk ke tempat tinggal aslinya. Mereka bisa menetap dan membaur dengan keberadaan manusia bila di perkotaan ditemui banyak pepohonan apalagi pohon yang memiliki buah-buahan atau biji-bijian. Ambil contoh pohon oak dewasa yang menjadi habitat bagi 500 spesies hewan.

Baik secara langsung atau tidak, menanam pohon membuat kita menghemat pengeluaran. Bagaimana bisa? Jadi dengan adanya pepohonan yang menyejukan, kita tidak perlu lagi membeli AC. Bayangkan saja bila agan tinggal di suatu tempat yang memiliki banyak pohon, pasti suhu di sana relatif lebih sejuk kan! berarti tanpa AC pun kita sudah bisa tidur nyenyak. Artinya ada sejumlah pengeluaran yang bisa dipangkas mulai dari pengeluaran untuk membeli AC, membayar tagihan listrik yang melonjak karena penggunaan AC, dan biaya perawatan AC bisa kita hilangkan semuanya. Pepohonan juga bisa memberikan perlindungan terhadap terpaan angin dingin sehingga kita tak perlu membeli heater lagi untuk memanaskan ruangan, kecuali kita hidup di daerah lintang tinggi yang punya musim salju.

Ternyata keberadaan pepohonan disekitar kita berkorelasi langsung terhadap kesehatan kita. Peneliti dari University of Chicago membuktikan bahwa memiliki 11 pohon disekitar lingkungan kita memberikan dampak positif pada kesehatan jantung. Dampak positif tersebut setara dengan pengeluaran dana untuk kesehatan jantung sebesar $20.000 lebih atau bisa menambahkan umur 1,4 tahun lebih lama tambahnya. Wah jadi sayang banget deh dengan kehadiran pohon disekitar kita apalagi di perkotaan. Bisa membantu menjaga kesehatan kita nih, mantap sekali!