- Beranda
- Komunitas
- News
- Berita dan Politik
Sopir Dibunuh, Kemaluannya Dipotong, Digoreng, Lalu Dimakan,


TS
berita378
Sopir Dibunuh, Kemaluannya Dipotong, Digoreng, Lalu Dimakan,
Sopir Dibunuh, Kemaluannya Dipotong, Digoreng, Lalu Dimakan, Motif Pembunuhan Menyayat Hati
Quote:

Tribun Lampung
Efendi, pelaku pembunuhan dan pemakan kemaluan korban di Lampung
Quote:
SURYAMALANG.COM - Misteri kematian Rudi sopir travel yang ditemukan tewas dengan kondisi mengenaskan terkuak.
Tersangka pembunuh adalah pasangan suami istri bernama Efendi dan Nuriah.
Sebelumnya korban Rudi ditemukan dalam mobil Daihatsu Xenia warna hitam BE 2625 TF dalam kondisi terbakar di Kampung Penumangan Lama, Kecamatan Tulangbawang Tengah, Kabupaten Tulangbawang Barat, Lampung , pada 4 Oktober 2016 silam.
Di dalam mobil tersebut, ditemukan sesosok mayat yang diketahui identitasnya bernama Rudi (korban).
Setelah beberapa waktu polisi berhasil mengungkap misteri mayat dalam mobil yang terbakar.
Petugas Polres Tulangbawang menangkap pasangan suami istri Efendi dan Nuriah.
Keduanya ditetapkan sebagai tersangka pembunuhan Rudi.
Motif pembunuhan adalah sakit hati karena korban memerkosa Nuriah sebelum menikah dengan Efendi.
Kapolda Lampung Brigadir Jenderal Edward Syah Pernong mengatakan, pasangan suami istri Efendi dan Nuriah membunuh Rudi dan juga membakar mobil yang dikendarai korban.
Pada sata itu Nency, istri korban, mendapat kabar adanya penemuan mayat dan mobil terbakar.
"Nency mengenali mobil yang terbakar adalah mobil yang biasa dibawa suami nya sebagai sopir travel," kata Edward, Minggu.
Ada luka di telinga, memar di kening, memar di pipi sebelah kanan dan kemaluan korban terpotong.
Polisi lalu melakukan penyelidikan. Akhirnya polisi mengidentifikasi tersangka yaitu Efendi dan Nuriah.
Efendi mengakui telah memakan alat vital korban Rudi yang sebelumnya telah ia bunuh.
Setelah memotong alat vital korban, alat vital tersebut dibawa pulang ke rumah oleh tersangka.
Sampai di rumah, tutur Efendi, ia menggoreng kemaluan korban.
"Alat vital itu lalu saya makan," ucap Efendi.
Ia beralasan, memakan alat vital korban sebagai obat.
"Saya makan sebagai obat sakit hati saya," tutur dia.
Efendi mengatakan, Nuriah, istrinya, tidak terlibat dalam pembunuhan tersebut.
Menurut dia, Nuriah hanya diminta menghubungi korban untuk janji bertemu.
"Saya melakukannya sendiri saja. Istri tidak terlibat," kata dia.
"Saya sakit hati dengan korban karena memerkosa istri saya makanya saya bunuh," ujar Efendi kepada Tribun Lampung .
Ia menceritakan, dirinya menikah dengan Nuriah sekitar satu bulan lalu.
Pada malam pertama, Rudi baru tahu
istrinya sudah tidak perawan lagi.
Efendi lalu menanyakan ke istri nya.
"Istri saya bilang pernah dirudapaksa oleh korban ketika belum menikah dengan saya," ujar dia.
Nuriah mengaku dirudapaksa di dalam mobil travel yang dikendarai korban Rudi seminggu sebelum pernikahan.
Tidak terima dengan perbuatan korban, Efendi lalu merencanakan pembunuhan terhadap korban Rudi.
Efendi mengatakan, ia menyuruh istri nya menghubungi korban lalu janji bertemu di Kampung Penumangan Lama,Kecamatan Tulangbawang Tengah, Kabupaten Tulangbawang Barat.
Efendi kemudian datang ke tempat itu sendiri.
Ia pura-pura menumpang mobil travel korban.
Saat di dalam mobil, Efendi menghabisi korban dengan menusuknya pakai senjata tajam.
Setelah korban tewas, Efendi memotong kemaluan korban, membawa pulang ke rumah, menggoreng dan memakannya.
Tersangka pembunuh adalah pasangan suami istri bernama Efendi dan Nuriah.
Sebelumnya korban Rudi ditemukan dalam mobil Daihatsu Xenia warna hitam BE 2625 TF dalam kondisi terbakar di Kampung Penumangan Lama, Kecamatan Tulangbawang Tengah, Kabupaten Tulangbawang Barat, Lampung , pada 4 Oktober 2016 silam.
Di dalam mobil tersebut, ditemukan sesosok mayat yang diketahui identitasnya bernama Rudi (korban).
Setelah beberapa waktu polisi berhasil mengungkap misteri mayat dalam mobil yang terbakar.
Petugas Polres Tulangbawang menangkap pasangan suami istri Efendi dan Nuriah.
Keduanya ditetapkan sebagai tersangka pembunuhan Rudi.
Motif pembunuhan adalah sakit hati karena korban memerkosa Nuriah sebelum menikah dengan Efendi.
Kapolda Lampung Brigadir Jenderal Edward Syah Pernong mengatakan, pasangan suami istri Efendi dan Nuriah membunuh Rudi dan juga membakar mobil yang dikendarai korban.
Pada sata itu Nency, istri korban, mendapat kabar adanya penemuan mayat dan mobil terbakar.
"Nency mengenali mobil yang terbakar adalah mobil yang biasa dibawa suami nya sebagai sopir travel," kata Edward, Minggu.
Ada luka di telinga, memar di kening, memar di pipi sebelah kanan dan kemaluan korban terpotong.
Polisi lalu melakukan penyelidikan. Akhirnya polisi mengidentifikasi tersangka yaitu Efendi dan Nuriah.
Efendi mengakui telah memakan alat vital korban Rudi yang sebelumnya telah ia bunuh.
Setelah memotong alat vital korban, alat vital tersebut dibawa pulang ke rumah oleh tersangka.
Sampai di rumah, tutur Efendi, ia menggoreng kemaluan korban.
"Alat vital itu lalu saya makan," ucap Efendi.
Ia beralasan, memakan alat vital korban sebagai obat.
"Saya makan sebagai obat sakit hati saya," tutur dia.
Efendi mengatakan, Nuriah, istrinya, tidak terlibat dalam pembunuhan tersebut.
Menurut dia, Nuriah hanya diminta menghubungi korban untuk janji bertemu.
"Saya melakukannya sendiri saja. Istri tidak terlibat," kata dia.
"Saya sakit hati dengan korban karena memerkosa istri saya makanya saya bunuh," ujar Efendi kepada Tribun Lampung .
Ia menceritakan, dirinya menikah dengan Nuriah sekitar satu bulan lalu.
Pada malam pertama, Rudi baru tahu
istrinya sudah tidak perawan lagi.
Efendi lalu menanyakan ke istri nya.
"Istri saya bilang pernah dirudapaksa oleh korban ketika belum menikah dengan saya," ujar dia.
Nuriah mengaku dirudapaksa di dalam mobil travel yang dikendarai korban Rudi seminggu sebelum pernikahan.
Tidak terima dengan perbuatan korban, Efendi lalu merencanakan pembunuhan terhadap korban Rudi.
Efendi mengatakan, ia menyuruh istri nya menghubungi korban lalu janji bertemu di Kampung Penumangan Lama,Kecamatan Tulangbawang Tengah, Kabupaten Tulangbawang Barat.
Efendi kemudian datang ke tempat itu sendiri.
Ia pura-pura menumpang mobil travel korban.
Saat di dalam mobil, Efendi menghabisi korban dengan menusuknya pakai senjata tajam.
Setelah korban tewas, Efendi memotong kemaluan korban, membawa pulang ke rumah, menggoreng dan memakannya.
0
4.8K
Kutip
41
Balasan


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan