Banyak banget unsur kimia dan penjelasan Fisika di dalam cerita anime ini. Bukan berarti dengan nonton anime ini bisa ngebantu naikin nilai GanSis di sekolah Tetep aja kalo nilai mau bagus, ya harus belajar yang bener di kelas. Bukan pas pelajaran malah nongkrong di kantin, atau tiduran di mushola. Sampe lupa juga ngerjain PR.

Intinya tetep harus seimbang antara belajar dan nonton anime jika "ngewibu" ini udah jadi hobi yang gak bisa ditinggalin.

Anime ini lebih pasnya ditonton sama anak-anak karena ceritanya yang cukup ringan, selain itu pembawaannya seperti dongeng. Penonton akan diajak melihat kondisi manusia di jaman batu dalam versi anime, untuk makan aja harus berburu, untuk mandi juga harus nyari air. Mungkin, ada pesan moral untuk anak-anak jaman sekarang yang hidup di jaman segala udah praktis untuk mensyukuri semua teknologi dan beragam kemudahan.

Terlihat begitu mudah disaat membutuhkan natrium, dan mencarinya dari alam. Nyatanya enggak ada manusia yang super cerdas apalagi di jaman sekarang yang bisa bener-bener hapal sejarah kimia, perhitungan fisika, bisa mengelola sumber daya alam menjadi penemuan yang canggih sendirian. Terlihat jelas fiksinya. Jika ditonton oleh anak-anak tanpa bimbingan orang tua, bisa jadi anak ikut-ikutan bikin bubuk mesiu atau ngebakar kertas pake kaca pembesar.
Satu sisi yaaa anime ini bagus, bisa memotivasi anak-anak supaya rajin belajar. Ikut kritis melihat fenomena alam dan menggali fakta di baliknya.

Ketika senkuu ingin mencari orang yang mau bergabung di dalam kerajaan sainsnya, saya rasa sangatlah mudah bahkan mustahil bisa mengajak orang mau bergabung hanya gara-gara dibuatkan ramen.

Ada juga disaat senkuu dikejar-kejar hewan buas ditengah hutan, akhirnya dia bertemu dengan perimata terkuat di SMA. Lalu senkuu menghidupkan orang itu yang kini menjadi tokoh antagonis dalam cerita.

Hoalaaaa, begitu beruntungnya hidupmu Senkuu. Ceritanya yang sangat mudah ditebak. Semua kesulitan akan dengan mudahnya selesai.