- Beranda
- Komunitas
- News
- Berita dan Politik
Redam Gejolak Di Papua, Jokowi Disarankan Temui SBY


TS
BoKang.klan
Redam Gejolak Di Papua, Jokowi Disarankan Temui SBY

RMOLJatim. Presiden Joko Widodo disarankan untuk menggelar diskusi dengan tokoh senior bangsa guna mencari solusi dalam meredam gejolak yang terjadi di Papua.
Politikus Demokrat Andi Arief mengatakan, Indonesia memiliki dua tokoh yang berpengalaman dalam menangani konflik di Indonesia, mereka adalah Presiden Keenam Indonesia Susilo Bambang Yudhoyono dan Wakil Presiden Jusuf Kalla.
Keduanya, menurut Andi, berpengalaman dalam meredam konflik yang sempat terjadi di berbagai daerah di masa kepemimpinan mereka.
"Pak Jokowi, kita masih punya dua orang tua, Pak SBY dan Pak Jusuf Kalla yang pernah menyelesaikan berbagai konflik dari Ambon, Poso, Sampit, Aceh dan lainnya. Keduanya berpengalaman, ada baiknya ajak keduanya berbicara atas apa yang terjadi di Papua saat ini," begitu disampaikan Andi, Minggu (29/9), seperti dimuat Kantor Berita Politik RMOL.
Seperti diketahui, sebulan terakhir Papua diwarnai gejolak yang berujung pada pengerusakan fasilitas umum dan jatuhnya korban jiwa, terakhir terjadi kerusuhan di Wamena, Kabupaten Jayawijaya, Papua.
Dalam kerusuhan di Wamena, 32 orang tewas. Sebagian besar korban tewas ditemukan dalam keadaan hangus terbakar, yang lainnya ada yang terkena sabetan benda tajam, panah, dan juga luka akibat benda tumpul. [mkd]
http://www.rmoljatim.com/read/2019/0...-Dan-JK?page=2
Ana masih ingat 2 periode kepemimpinan SBY
Di kedua periode, semua isi kabinet nya makhluk bermasalah, tapi ada perbedaan yg signifikan:
Periode 1:
Semua rakyat kompak mengkritik pemerintah, dan maki2 kalau semua pejabat nya SBY itu koruptor kakap
Periode 2:
Mulai menonjol teriakan kafir dan sara, rakyat tidak kompak, terpecah jadi dua, sibuk berantem sendiri alias konflik horizontal, gaung perlawanan rakyat ke rezim SBY memudar
Dan tiba2 SBY disadap Ostrali untuk mengetahui keterlibatan SBY dengan kelompok radikal

Politik sara bukan dimulai saat ahok dan wiwi ikut pilkada DKI, tapi sudah jauh sebelum itu, waktu awal mulainya periode kedua beye,temen dekat ane saja berusaha menyakinkan ane kalau darah kafir halal dan PKSH1t sangat mulia waktu kampanye di depok tidak ngambil dana apapun katanya, sayangnya ane tidak sebodoh grup teman main ane

Air tenang memang menghanyutkan.............

Lagian kan penyulut kerusuhan wamena itu Gerindra, pp, fpi, fkppi
https://m.kaskus.co.id/thread/5d99c9...dari-surabaya/
Sudah lebih dari pantas kalau 4 setan ini di pki kan, dibubarkan dan dieksekusi seluruh anggotanya, karena seburuk buruk nya pki yg dulu, tdk sampai buat indonesia kehilangan propinsi
Tapi kalau memang nkri niat tetap jadi negara kaleng penjilat dubur ormas, monggo silakeun smp pecah semua propinsi jadi negara2 kecil







I.Just.Run dan 2 lainnya memberi reputasi
1
1.7K
21


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan