Assalamualaikum... Holla teman-teman!!! Di postingan pertama aku ini mau memberikan nasihat melalui sebuah puisi yang aku tulis sendiri. Teruntuk kalian pasti tahukan yang namanya hari akhir atau kiamat? Mendengar kata kiamat saja sudah membuat merinding. Jadi, kita langsung baca saja yah.

Ketika Takdir Akhir Menyeru
Karya: Sevi Nasihatul Ummah

Isyarat alam telah disebarkan
Lembaran demi lembaran mengukuhkan kenyataan
Seruan yang tak pernah padam akan kebinasaan
Inziaj terus berkobar di hati yang percaya

Lantunan berkumandang di cakrawala
Sangkakala, menggaduhkan setiap pikiran manusia
Tanah yang dipijak mengeluarkan seluruh kekuatan dan amarahnya
Material berhamburan memenuhi angkasa
Bagai bulu-bulu berterbangan tak tentu arah
Orang-orang berputar kayun kebingungan
Hamba-Nya yang bersuar ciut seketika

Allah…
Apakah seperti ini yang telah Kau tuliskan di lauh mahfuzh?
Bahkan sebesar zarrahpun tak dapat bersembunyi
Kami tahu semua ini terlambat
Namun tolonglah
Lindungilah kami
Begitu dahsyatnya penderitaan ini

Seluruh makhluk berkumpul
Bak semut mengerumuni gula
Ternyata waktu sudah habis
Kerumunan manusia itu dipisahkan
Golongan kanan alangkah mulianya,
Golongan kiri alangkah sengsaranya,
Orang beriman alangkah bahagianya
Begitulah takdir benar adanya

Setelah membacanya, kita simak yuk apa sih makna pada setiap paragraf nya, makna paragraph pertama:

Isyarat alam telah disebarkan
Lembaran demi lembaran mengukuhkan kenyataan
Seruan yang tak pernah padam akan kebinasaan
Inziaj terus berkobar di hati yang percaya

Pada paragraf ini menjelaskan bahwa isyarat atau tanda-tanda hari akhir itu terjadi atau sudah dan itu sudah ditampakkan oleh alam contohnya seperti sering terjadinya gempa bumi. Ayat-ayat yang menjelaskan mengenai tanda hari akhirpun sudah dijelaskan dalam Al-quran dan memang benar terjadi adanya dan itu sebuah peringatan untuk manusia agar menjalani hidup sesuai apa yang telah diperintahkan oleh Allah swt, seperti dalam Q.S al-waqiah, Q.S Al-qaariah dan masih banyak lagi surah dalam Al-quran yang menjelaskan mengenai hari akhir atau hari kiamat. Seruan atau dakwah dari para penceramahpun terus mengingatkan mengenai hari akhir. Inziaj, jika orang tergetar hatinya maka orang itu akan terus percaya jika hari akhir itu ada dan terus memperbaiki diri.

Lantunan berkumandang di cakrawala
Sangkakala, menggaduhkan setiap pikiran manusia
Tanah yang dipijak mengeluarkan seluruh kekuatan dan amarahnya
Material berhamburan memenuhi angkasa
Bagai bulu-bulu berterbangan tak tentu arah
Orang-orang berputar kayun kebingungan
Hamba-Nya yang bersuar ciut seketika

Pada paragraf ini menjelaskan bagaimana terjadinya bumi dan alam semesta ini hancur yang diawali dengan tiupan sangkakala dengan tiupannya yang dahsyat tersebut dapat membuat orang bingung dan terjadilah kehancuran bumi dan seluruh isinya yang membuat semua orang binasa, seperti yang diterangkan dalam Q.S Al-qariah ayat 4 dan 5 “Pada hari itu manusia seperti anai-anai yang bertebaran (4) dan gunung-gunung seperti bulu yang dihambur-hamburkan(5)”. Orang-orang yang sombong pada saat di dunia, orang-orang yang sesat dan yang berbuat buruk semasa hidupnya, mereka ciut dan kebingungan saat terjadi kiamat.

Allah…
Apakah seperti ini yang telah Kau tuliskan di lauh mahfuzh?
Bahkan sebesar zarrahpun tak dapat bersembunyi
Kami tahu semua ini terlambat
Namun tolonglah
Lindungilah kami
Begitu dahsyatnya penderitaan ini

Paragraf ini menjelaskan bahwa saat seluruh makhluk mengalami pembalasan pada saat hari akhir semuanya kebingungan, mereka menyesal tidak berbuat kebaikan pada saat hidupnya dan meminta pada sang Maha Kuasa untuk menolong mereka karena tidak ada satu makhlukpun dapat bersembunyi, bahkan sebesar zarrah, sebesar semut, atom dan sekecil apapun itu tidak ada yang dapat bersembunyi apalagi manusia.

Seluruh makhluk berkumpul
Bak semut mengerumuni gula
Ternyata waktu sudah habis
Kerumunan manusia itu dipisahkan
Golongan kanan alangkah mulianya,
Golongan kiri alangkah sengsaranya,
Orang beriman alangkah bahagianya
Begitulah takdir benar adanya

Paragraf ini menjelaskan saat sudah terjadinya kiamat, seluruh makhluk hidup kembali dan saat itu lautan manusia berkumpul. Pada saat itulah sebenarnya waktu manusia dan seluruh makhluk yang hidup sudah berakhir di dunia. Ada beberapa golongan yang dipisahkan yaitu golongan kanan, nah golongan kanan itu adalah orang-orang yang mulia yang semasa hidupnya berbuat kebaikan dan ada golongan kiri, yaitu golongan yang sengsara karena semasa hidupnya selalu berbuat maksiat, menyekutukan Allah, tidak beramal dan tidak menjalani perintah-Nya. Orang-orang yang beriman tentunya akan tenang dan bahagia karena tidak sia-sia mereka beramal baik dan menjalankan perintah-Nya tentunya Allah akan membalas apa yang mereka kerjakan saat semasa hidupnya.

Maka dari itu teman-teman, sebelum semua itu terjadi mari kita sama-sama memperbaiki diri, berbuat kebaikan, menjalani perintah-Nya dan tentu menjauhi larangan-Nya, karena hidup di dunia ini hanya sementara dan akhirat itu kekal. Semoga bermanfaat postingan ini untuk kalian, yuk share agar dapat pahala, saling mengingatkan itu baik loh kawan.

Sampai jumpa lagi dipostinganku berikutnya. Wassalamualaikum..