- Beranda
- Komunitas
- News
- Berita dan Politik
Gila! Cuma di Indonedia Uang Hari Tua Anggota DPR dan DPD Rp 7,5 Miliar


TS
malaikatrindu
Gila! Cuma di Indonedia Uang Hari Tua Anggota DPR dan DPD Rp 7,5 Miliar

Gedung DPR, Gambar: Jawa Pos
Bicarain salah satu lembaga legislatif ini memang nggak habisnya, ya, GanSis. Berbagai hal kontroversial seolah bukan menjadi hal aneh lagi para anggota DPR. Mulai dari ratusan bangku kosong saat sidang paripurna minggu kemarin, rancangan RUU KUHP yang nyeleneh hingga banyaknya anggota DPR yang terjerat kasus korupsi.

278 Anggota DPR Absen Saat Rapat Paripurna soal RAPBN, Gambar: detikNEWS

Pasal-pasal Kontroversial RUU KUHP, Gambar: Suara.com

Ketua DPR RI, Setya Novanto, ditangkap KPK, Gambar: Kompas
Baru-baru ini, masyarakat dibuat heboh dengan informasi tabungan hari tua bagi DPR dengan nilai super fantastis yakni 7,5 miliar. Dirut Tapsen, Iqbal Lantara, memberikan tabungan pensiun dan tabungan hari tua kepada 556 anggota DPR dan 116 anggota DPD. Namun, ada 44 anggota DPR dan DPD yang tidak mendapat uang pensiun karena terpilih kembali untuk periode berikutnya. Mereka hanya diberi tabungan hari tua saja.
Sejak 23 September lalu, dokumen manfaat tabungan hari tua dan tabungan pensiun mulai bertahap dibagikan.
Menurut Fahri Hamzah, wakil ketua DPR periode 2014/2019, mengatakan tidak perlu ada tabungan hari tua dan tabungan pensiun bagi anggota dewan. Selain Fahri, Peneliti Forum Masyarakat Peduli Parlemen Indonesia (Formappi), Lucius Karus turut mengkritik. Dia mengatakan bahwa tunjangan ini tidak perlu.

Fahri Hamzah, Gambar: narasi.tv
Berbeda dengan Fahri dan Lucius, wakil pimpinan DPD, Durmantiya Lubis, justru mendukung tanjungan ini, "Apresiasi anggota DPD kepada PT. Taspen, semoga terus berkembang sehingga memberi motivasi pada Penyelenggara Negara," ucapnya.
Syarat mendapatkan jaminan pensiun bagi anggota Dewan minimal menjabat satu bulan.
"Menurut data kurang lebih 93 persen pensiunan itu was-was dengan hari tua, itu yang kami persiapkan. Sesuai ketentuan, mereka adalah pejabat legislatif negara yang punya hak untuk diberikan Jaminan Hari Tua dan Jaminan Pensiun dari Pemerintah. Yang terpilih kembali tentu tidak mendapat Jaminan Pensiun. Jaminan itu baru dibayarkan jika pensiun di periode berikutnya," ujar Iqbal, Dirut Tapsen.
Bagaimana Menurut Agan dan Sista soal tabungan di atas?




Diubah oleh malaikatrindu 02-10-2019 08:06






darwinsilb dan 11 lainnya memberi reputasi
12
5.7K
97


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan