Jakarta - Mahasiswa Al-Azhar bernama Faisal Amir (21) masih dirawat di RS Pelni karena mengalami pendarahan otak buntut demo ricuh kemarin. RS Pelni menyatakan Faisal belum melewati masa kritis.
"Bisa dibilang membaik, tapi seperti tadi dijelaskan belum melewati masa kritis," ujar Kepala Rumah Sakit Pelni dr Dewi Fankhuningdyah di RS Pelni, Petamburan, Jakarta Barat, Rabu (25/9/2019). Dewi mengatakan Faisal masih dalam masa observasi di ruang Intensive Care RS Pelni. Dewi menyebut masa kritis Faisal diperkirakan hingga tiga hari ke depan. "Dua-tiga hari ke depan," ujarnya. Dewi memastikan Faisal belum siuman. Namun Faisal telah menunjukkan sejumlah respons. "Membuka mata seperti itu ada respons, tapi memang masih dalam pengobatan membuat dia lebih tertidur. Memang kita minimalkan untuk beraktivitas," ujar Dewi.
Jadi perhatian untuk para aparat keamanan, bapak2 keamanan pasti taulah pentingnya isi kepala, itulah kenapa para polisi saat bertugas saat aksi mengenakan helmet protection yang aman,
tapi dengan pengetahuan yang dimiliki oleh mereka, kenapa masih ada kasus pengerusakan "isi kepala mahasiswa", bahkan sampai perdarahan. Padahal kalau sudah sampai ada kasus begini, bukan cuman harus dioperasi, bisa jadi akan timbul gejala sisa (daya ingat turun, konsentrasi turun, timbul halusinasi, bahkan sampai kejang) dan menurunkan kualitas hidup korban.
Sapa suruh rusuh. Kalo tahu sudah rusuh, mundur kenapa, malah ngotot maju.
Aparat cuman bakal diem melototin selama Elo2 demo nggak bikin rusuh, nggak bakar ban apalagi maen lempar lembing dan tolak peluru. Serta memenuhi aturan UU batas waktu demo.
Kalo mulai anarkis, ngrusak properti, waktu nya bubar enggak mau bubar, polisi berhak represif membubarkan massa itu sudah sesuai UU.
Kalo demo ricuh dan kepala Ente benjol itu resiko, salah Elo sendiri nggak bisa ngatur demonstran biar nggak rusuh.
jadi maksudnya polisi diem² bae, mau ditimpuki atau dibakar kayak kemarin? IPK tuh mahasuram berapa ya, gw penasaran... kalau IPK nasakom sok² an demo, lu demo aja diri sendiri dl, kenapa bisa nasakom....
apalagi udah ada video tersebar kalau ketua BEM UI & Presiden mahasuram Trisakti dikumpuli dan dibekali radikalisme sama Taliban KPK yg merasa terusik lahan kekuasaan nya sama RUU KPK...
bubarin aja KPK udah ada Kejaksaan... dan lebih berguna Kejaksaan kok... dilihat kinerjanya Kejaksaan lebih unggul dalam upaya pengembalian uang negara yg dikorupsi...
Original Posted By cmover►polisi bertindak memang harus gan kalo sudah timbul kondisi berbahaya, tapi apa perlu sampai bikin isi kepala rusak, padahal mereka sadar sendiri kepala mereka pakai helmet protection
itu yang ane sorotin gan hehe
Coba juga bilang ke mahasiswa bre, jangan pada lempar batu
Original Posted By cmover►biasanya orang ikut demo karena ada kesenjangan dari harapan dengan realita, mungkin agan bisa baca kajian mereka dulu, mereka pasti sudah rilis kajian sebelum ikut demo, ane malah kagak ikut, ane cuman menyoroti tindakan pengamanannya gan
maaf agan, tidak relevan dengan diskusi di thread ini hehe
Original Posted By cmover►polisi bertindak memang harus gan kalo sudah timbul kondisi berbahaya, tapi apa perlu sampai bikin isi kepala rusak, padahal mereka sadar sendiri kepala mereka pakai helmet protection
Btw gw gak dapat point dari demo... Presiden Jokowi dah bilang jauh² hari kalau RUU KUHP ditunda... Trus kok lanjut demo? Gw sungguh gak ngerti otak BEM UI...
Lempar batu ya dibalas. Gak usah gembar gembor luka di getok polisi. Salah sendiri ikutan anarkis. Semua ada prosedurnya, kuliah bukannya makin pinter malah makin dongok. Demo ada aturannya, anarkis bukan budaya kita. Jangan mau di bodohi karena sekolahmu mahal harganya, ortumu susah mencari dananya, dan hanya ini hasil yg km dapatkan?
Makanya dek, punya otak dipakai ya. Apa bagusnya ikut demo? Tujuannya apa? Jadilah mahasiswa cerdaa jgn goblok mulu. Lu tau manfaat demo apa? Ngak ada, yg ada bikin rugi semua org.
Klo situ cerdas dan ikut perkembangan zaman, ada banyak cara demo yg cerdas. Bukan lg zaman nya koar2 orasi macam org gila. Siapa coba yg dengar demo mu? Saat lu teriak2 panas2, siapa yg dengar? Masyarakat? Tentu tdk, dpr? Tentu tidak. Hanya karena ingin diliput media? Pakai cara cerdas.
Manfaatkan itu sosmed, buat petisi bisa, bombardir akun sosmed pejabat dgn protes, keras boleh asal jgn melewati batax uu ite. Undang wartawan konpress juga bisa, demo model lain tanpa koar2 tdk jelas juga bisa.
MAU DI DENGAR??? SKRG BUKAN ZAMAN NYA DEMO KOAR2 NGAK JELAS. PAKAI OTAK IKUTI ZAMAN.
Original Posted By ichachi►Demo hak setiap warga, yang salah itu kalo anarkis. Nah ane belum tau juga cerita dari si koma. Gw masih percaya sebab akibat.
Dari berbagai macam foto demo aja udah ketauan lah. Tengil banget main lempar batu. Dikira batu itu kaya krupuk. Coba itu polkis kalau gak pake perlengkapan bisa hancur tengkoraknya. Dan itu sekali lagi uang yang dipakai buat beli seragam itu pakai uang negara. Camkan!
Semua laporan yang masuk akan kami proses dalam 1-7 hari kerja. Kami mencatat IP pelapor untuk alasan keamanan. Barang siapa memberikan laporan palsu akan dikenakan sanksi banned.