- Beranda
- Komunitas
- News
- Berita dan Politik
Heboh Ular 'Berkaki' Jadi Korban Kebakaran Hutan di Riau


TS
cumipenjara
Heboh Ular 'Berkaki' Jadi Korban Kebakaran Hutan di Riau
Quote:
Video ular berkaki di Riau (Youtube)
Dalam gelap malam, tim satgas kebakaran hutan di Riau berjibaku memadamkan api. Maksud hati ingin meraih selang, yang terpegang adalah ular 'berkaki'.
Itu sekelumit kisah yang dialami Tim 1 Subsatgas Gab II Dim 0302 Kabupaten Indragiri Hulu. Kepala Kantor Penanggulangan Bencana Daerah (KPBD) Kabupaten Indragiri Hulu, Agus Widodo menceritakan kejadian yang dialami anak buahnya pada Rabu, 18 September 2019 malam.
Menurut Widodo, saat itu kondisinya malam, sekitar pukul 21.30 WIB. Dalam suasana gelap mereka memadamkan api di lahan gambut Kelurahan Sekip Hilir, Kecamatan Rengat, Kabupaten Indragiri Hulu. Mereka menggunakan mesin air portabel yang menyedot air dari parit dan anak sungai.
"Anggota saya mencari selang pas gelap, tahunya yang terpegang itu ular. Lalu dilihat pakai senter hape, tahunya ular mati terpanggang. Tapi itu ular berkaki," kata Widodo, Jumat (20/9/2019).
Tim gabungan karhutla saat itu ada 15 orang terdiri dari personel TNI, Polri, Manggala Agni KLHK dan KPBD Indragiri Hulu. Tim tentu saja kaget melihat ular berkaki ini.
"Mereka kaget saja, baru sekali melihat ada ular berkaki. Panjangnya sekitar 2 meter. Seperti kobra, tapi kata masyarakat lokal ini namanya Ular Jengger," kata dia.
Lokasi penemuan ular aneh ini adalah lahan sawit masyarakat. Warga lokal sudah biasa dengan ular terutama kobra, karena merupakan predator untuk tikus yang menjadi hama di sana.
"Ularnya ditinggal di situ karena sudah mati terpanggang habis. Yang aneh kayak ada kakinya," ujar dia.
Widodo tidak menyangka video yang direkam anak buahnya viral. Banyak netizen meragukan itu adalah kaki ular, namun Widodo tetap yakin.
"Ada bahasa kampungnya juga, ya ular jengger itu," tutupnya.
https://inet.detik.com/science/d-471...647.1492400884
Quote:
Ular Berkaki Tiga Ditemukan Mati Akibat Kebakaran Hutan di Riau, Ini Penjelasan Ahli


Terkait penemuan ular berkaki tiga dalam kebakaran hutan dan lahan di Kepulauan Riau, ahli herpetologi (reptil dan amfibi) Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI), Amir Hamidy menjelaskan, organ tersebut bukan kaki, melainkan hemipenis ular.
"Itu bukan kaki, itu adalah hemipenis dari ular ya. Hemipenis itu alat kelamin ular jantan," kata Amir dikutip Kompas Sains, Jumat (20/9/2019)
Sebelumnya, petugas menemukan bangkai ular di lokasi kebakaran hutan dan lahan di Indragiri Hulu, Provinsi Riau. Ular itu memiliki organ yang mirip kaki.
Petugas pun menyebut ular itu berkaki tiga.
Amir menjelaskan, semua jenis ular jantan itu memiliki hemipenis.
Namun jenis penisnya berbeda dari manusia laki laki.
Biasanya, seorang pria memiliki satu penis, sedangkan ular dua hemipenis yang berada di pangkal ekor.
Dengan demikian, Amir menegaskan bahwa penemuan ular yang disebut berkaki tiga itu bukan kejadian langka.
Kronologis
Diberitakan sebelumnya, seekor ular berkaki ditemukan mati di lokasi kebakaran hutan dan lahan ( Karhutla) di Kecamatan Rengat, Kabupaten Indragiri Hulu (Inhu), Provinsi Riau.
Karnivora sangat langka ini ditemukan petugas yang sedang melakukan pemadaman titik api.
Dalam rekaman video berdurasi 2 menit 7 detik yang dilihat Kompas.com, Kamis (19/9/2019) malam, ular tersebut tampak memiliki dua kaki dibagian ekor.
Jenis ular tersebut seperti king kobra.
Ukurannya cukup besar dan panjang.
Ini disebut-sebut merupakan ular langka di dunia.
Namun, kondisinya sudah mati akibat terbakar.
Sebagian badannya sudah hangus.
Lokasi kejadian masih tampak berasap setelah api dipadamkan petugas.
Salah seorang anggota Manggala Agni Daops Rengat, Maidi, yang dihubungi Kompas.com, Kamis malam, membenarkan temuan ular berkaki mati tersebut.
"Ya, ular berkaki ditemukan mati di Desa Sekip Hilir, Kecamatan Rengat, Kabupaten Inhu.
Itu (ular) ditemukan di lahan masyarakat yang terbakar," sebut Maidi melalui sambungan telepon, Kamis.
Dia mengatakan, ular langka tersebut ditemukan oleh petugas TNI AD dari Kodim 0302/Inhu, Rabu (18/9/2019) malam.
Sebab, prajurit saat itu masih berada di lokasi karhutla hingga malam hari.
Sementara tim dari Manggala Agni Daops Rengat, terlebih dahulu pulang sebelum ditemukan ular tersebut.
"Tim kami pulang duluan, karena sudah malam.
Ternyata tim TNI menemukan ular berkaki mati di lokasi.
Aku pun kaget setelah nengok videonya. Karena jarang ada ular berkaki," kata Maidi.
Sebagaimana diberitakan Kompas.com sebelumnya, banyak cerita lain di balik petugas saat berjibaku memadamkan api karhutla di Riau.
Mulai dari ular mati terbakar hingga ular kobra hidup.
Selain itu, sepekan yang lalu, dua ekor beruang ditemukan tewas terbakar di lokasi kebakaran hutan di Desa Bedagu, Kecamatan Langgam, Kabupaten Pelalawan.
Kemudian, ada pula beruang yang 'menegur' petugas dari BPBD Kabupaten Indragiri Hilir, yang sedang mencari air di hutan untuk memadamkan api. (kompas.com/ Idon Tanjung)
Penampakan Ular Korban Kebakaran Hutan Diduga di Kalimantan, Sebesar Batang Pohon Mirip Anaconda
viral di media sosial Instagram dan Twitter serta WhatsApp, penampakan ular piton korban kebakaran hutan diduga di Kalimantan, mirip ular anaconda.
Yang menyedihkan, tak hanya ular ukuran besar. yang kecil-kecil juga ikutan mati.
"Korban dari kebakaran lahan dan hutan, dua ekor ular bersama anaknya. Sebagian masih ada di dalam tanah. Masih anget-angetnya," ucap seorang pria yang menyaksikan ular-ular korban kebakaran hutan tersebut.
Baru-baru ini sebuah foto yang menunjukkan seekor ular besar seperti anaconda viral di media sosial Instagram.
Ular yang mirip anaconda itu disebut-sebut hangus setelah terjadi kebakaran hutan di Kalimantan beberapa hari lalu.
Sebenarnya belum diketahui jenis apakah ular yang hangus itu.
Juga belum ada otoritas berwenang atau pihak terkait yang mengklarifikasi benar tidaknya ada ular raksasa yang hangus akibat kebakaran hutan.
Namun berdasar foto yang beredar, netizen banyak menyebut bahwa itu adalah ular anaconda yang hangus akibat kebakaran hutan.
Ular yang tubuhnya berukuran seperti batang kayu dari pohon besar itu kemudian diikat di bagian leher dengan tali rafia oleh warga.
Selain itu, tampak jelas seluruh tubuh ular yang hangus akibat kebakaran.

Sebelumnya ada pula video penampakan ular yang mati setelah terjadi kebakaran lahan di Kalimantan Tengah.
Dalam video yang beredar, tampak dua ekor ular berkuran besar mati setelah terjaid kebakaran lahan.
Selain dua ular besar, beberapa ular lain yang berukuran kecil juga tampak mati.
Seorang warga yang merekam kejadian itu mengatakan jika ular-ular ini kepanasan lantaran kebakaran lahan.
"Korban dari kebakaran lahan dan hutan, dua ekor ular bersama anaknya. Sebagian masih ada di dalam tanah. Masih anget-angetnya," ucap pria tersebut.
https://www.tribunnews.com/nasional/...an-ahli?page=4
KOMEN TS:
Ngeri banget dah efek dari kebakaran hutan ini.
Harus banget ada penegakan hukum yang tegas agar kejadian kayak gini gak terulang terus setiap tahun.

Ngeri banget dah efek dari kebakaran hutan ini.
Harus banget ada penegakan hukum yang tegas agar kejadian kayak gini gak terulang terus setiap tahun.



tien212700 memberi reputasi
1
6.4K
Kutip
28
Balasan


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan