Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh. Shalom, salam sejahtera. Om swastiastu. Namo buddhaya. Wei de dong tian.




Monumen Nasional, Jakarta Pusat.
Gambar: pesona.travel.com

GanSis akhir bulan lalu tepatnya tanggal 26 Agustus 2019, Presiden Joko Widodo mengumumkan lokasi ibu kota baru yang bertempat di antara Kabupaten Penajam Paser Utara dan Kutai Kartanegara, Kalimantan Timur. Keputusan yang menurut ane memerlukan persiapan yang matang untuk mendirikan pusat pemerintahan yang ideal sesuai rencana.

Sebenarnya ini bukan rencana baru GanSis. Dulu proklamator sekaligus presiden pertama kita, Ir. Sukarno sudah pernah mewacanakan hal ini. Beliau memilih Palangkaraya, Kalimantan Tengah.


Tugu Sukarno, Palangkaraya. Tempat Presiden Sukarno meresmikan tiang pancang calon ibu kota baru pada tanggal 17 Juli 1957.
Gambar: kompas.com

Waktu itu tanggal 17 Juli 1957, beliau bersama Dubes AS Hugh Cumming Jr, Dubes Uni Soviet DA. Zhukov, dan Sri Sunan Pakubuwono XVII datang ke Palangkaraya untuk peresmian tiang pancang calon ibu kota baru. Alasan Ir. Sukarno memilih Palangkaraya adalah posisinya yang berada di tengah-tengah Indonesia.

Sayang hingga akhir masa jabatannya, rencana beliau hanya angan-angan karena justru malah membangun banyak proyek mercusuar di Jakarta.


Jonggol, Jawa Barat.
Gambar: wikipedia.com

Berlanjut ke era Orde Baru di bawah kepemimpinan Suharto yang juga mewacanakan pindah ibu kota. Santer terdengar kalau beliau memilih Jonggol, Jawa Barat yang diperkuat dengan Keputusan Presiden No. 1 Tahun 1997 tentang Koordinasi Pengembangan Kawasan Jonggol Sebagai Kota Mandiri.

Namun, belakangan wacana menjadi gak jelas GanSis. Malah menjadi lahan permainan mafia tanah untuk menaikkan harga tanah di kawasan itu. Hmm, Indonesia banget deh kalau masalah begini.

Waktu masa pemerintahan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono, isu ini menguat lagi. Tahun 2012 muncul alternatif yang digadang-gadang bakal menjadi ibu kota baru, seperti Palembang yang sukses menjadi tuan rumah SEA GAMES 2011, Karawang yang gak terlalu jauh dengan Jabodetabek, Makassar yang menjadi salah satu roda perekonomian Indonesia Timur, dan Palangkaraya yang memang sudah direncanakan sejak zaman Ir. Sukarno.


Galuh Mas, Karawang.
Gambar: wikipedia.com

Dari banyak kandidat, Karawang menjadi yang paling dominan. Bahkan katanya pembangunan Meikarta juga terkait hal ini. Meskipun begitu, lagi-lagi rencana gak kunjung terealisasi.

Sampai akhirnya di bawah pemerintahan Joko Widodo secara resmi memilih tempat di antara Kabupaten Penajam Paser Utara dan Kutai Kartanegara, Kalimantan Timur.


Gerbang selamat datang Kabupaten Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur.
Gambar: wikipedia.com

Ane berharap dengan pindah ibu kota, pemerataan ekonomi akan berjalan. Gak cuma Jawa yang dibangun terus. Ke depannya beban Jakarta yang pelik dengan masalah macet, banjir, dan padat penduduk pelan-pelan juga bisa terurai.



Sumber Referensi:
12 3

Gambar:
Google Images



Sekian thread dari ane. Ambil bagusnya, buang buruknya. Semoga bermanfaat. Bye.