Indonesia, Negara besar dengan tingkat penduduk yang besar pula.
Berbagai macam olah raga ada di Indonesia, dari sepak bola, bulu tangkis, voli, futsal, basket dan masih banyak lagi!

Bagaimana keadaan dunia olah raga kita?
Untuk dikatakan buruk sebenarnya menurut Ane tidak buruk, mana mungkin bisa, Indonesia masuk dalam 4 besar Asian games 2018 jika olah raga kita buruk.

Kilas balik di tahun lalu, 2018 Indonesia menjadi tuan rumah Asian games, tepatnya di Jakarta dan Palembang.
Semuanya dapat berjalan dengan lancar, Indonesia mampu masuk kedalam ranking 4 besar Asia.
Dengan memperoleh 31 medali emas, 24 medali perak, dan 43 medali perunggu.



Selain itu kita juga bisa menjadi tuan rumah yang baik dalam Asian Games tersebut.
Sambutan baik kita berikan disaat pembukaan, kita fasilitasi semua sarana dan prasarana, beberapa bulan sebelum pelaksanaan Ane ingat sekali, semua hal yang berhubungan dengan pelaksanaannya dipersiapkan dengan amat baik.

Itu semua menunjukan bahwa dunia olah raga kita sangat baik.
Tidak hanya itu, olah raga bulu tangkis juga menjadi salah satu olah raga unggulan Negara kita Indonesia.
Sering menjuarai kejuaran olah raga dunia dan mengharumkan nama Negara.



Lantas apa yang membuat olah raga kita dinilai buruk?
Yap, suporter dan sistem olah raga kita yang bermasalah!
Ane bahas yang pertama tentang suporter!

Memang tidak semua suporter itu perusuh, hanya beberapa oknum suporter olah raga saja yang demen banget ribut.

Apa untungnya ribut?
Sebenarnya tidak ada sama sekali, alangkah baiknya jika para pendukung atau suporter bisa suportive dalam mendukung team unggulannya dan andalannya.
Toh kalah hari ini, bisa menjadi bahan acuan untuk menang dalam pertandingan dikemudian kan.

Beberapa saat lalu bahkan sampai ada salah seorang suporter yang sampai meregang nyawa karena ricuh saat pertandingan bola usai, itu semua salah siapa?
Tidak perlu Ane jawab, cukup kita introspeksi diri bersama.

Ditambah lagi masalah kericuhan yang terjadi antara suporter Indonesia dengan suporter Negara tetangga Malaysia, alangkah malunya kita sampai dicap arogan bahkan terancam terkena sanksi oleh FIFA.

Alangkah baiknya jika para suporter ikut mendukung dengan cara yang baik, mengutamakan kesuportifitasan dan kedamaian dalam mendukung jalannya permainan.
Kalah menang itu hal biasa dalam pertandingan, tidak dapat kita menghujat atau menyalahkan siapa pun.
Jika hari ini kalah, ya berarti belum beruntung dan pemain kita perlu banyak berlatih lagi untuk pertandingan berikutnya.

Ane juga seorang penggemar olah raga dan hobi berolahraga, terutama bulu tangkis.
Siapa yang tidak mengenal Brand PB.Djarum Foundations, salah satu pemasok dana terbesar dalam olah raga serta memberikan bea siswa untuk para atlet muda Indonesia.

Namun sangat disayangkan, beberapa bulan ini sedang ada konflik antara PB.Djarum dan KPAI (Komunitas Perlindungan Anak Indonesia).
Konon kabarnya terjadi eksploitasi anak dalam seleksi atau Audisi atlet bulu tangkis.

Mungkin ini hanya kesalah pahaman, jangan sampai karena emosi dalam mengambil keputusan, lantas akan berakibat pada penurunan semangat para atlet Indonesia yang mendapatkan bea siswa Djarum.

Semoga saja KEMENPORA, KPAI dan PB.Djarum Foundations dapat duduk bersama untuk membicarakan jalan keluar terbaik.

Stop keributan hentikan pertikaian, tidak akan berubah masa depan, tanpa mental baik bak pejuang dalam kesakitan.

Apa yang bisa membuat olah raga kita besar dan maju?

1. Pemain bermain maksimal dan baik
2. Suporter mendukung dengan mental damai dan menjaga keamanan
3. Pemerintah memberikan sistem terbaik, donasi dana serta perhatian khusus.

Jika ke tiga hal di atas bisa diterapkan, Ane kira Indonesia pasti akan menjadi Negara yang kekuatan olah raganya diperhitungkan oleh Negara lain.

Semoga kedepannya dunia olah raga kita "Indonesia", bisa menjadi lebih baik lagi dan mempunyai masa depan cerah.

Buat Agan and Sista penggemar olah raga, mari ungkapkan harapan anda untuk kemajuan olah raga Indonesia.
Bisa sampaikan dengan sopan tanpa memancing keributan karena suara keras tak semerdu bisikan cinta Gan.

Buat yang sudah mampir, silakan jejak Cendol, Rating dan Komentar. Terima kasih!