lonelylontongAvatar border
TS
lonelylontong
Dua Hari Yg Lalu, Ilmuwan Mempublikasikan Hasil Penelitian Mereka Tentang Gen Homo
Judul Asli Berita : No ‘gay gene’: Massive study homes in on genetic basis of human sexuality


gbr diambil dari : nature.com

Hasil paling akhir mengenai masalah orientasi seksual yang menyimpang baru saja diumumkan dua hari yang lalu (29/08/2019), meskipun ditemukan ada lima gen yang mempengaruhi orientasi seksual seseorang, akan tetapi gen tersebut tidak cukup besar pengaruhnya sehingga bisa menentukan orientasi seksual seseorang.

Artinya apa-pun gen yang anda miliki, anda bisa saja menjadi seorang homoseksual atau seorang heteroseksual, tergantung dari banyak faktor lain, termasuk dari lingkungan dan niatan anda sendiri untuk berubah.

Tentu saja hal ini bisa menjadi kabar gembira bagi mereka yang saat ini memiliki orientasi seksual homoseksual, dan ingin menjadi seorang hetero seksual. Di lain sisi, hal ini bisa membuat tekanan sosial dari masyarakat terhadap mereka yang ber-orientasi seksual homoseksual menjadi semakin besar.

Ilmu pengetahuan bersifat netral, ilmu pengetahun tidak memihak pada kaum homoseksual, tidak juga berpihak pada kaum konservatif dan agamis yang mayoritas menolak keberadaan kaum homoseksual. Secara ilmiah memang sudah terbukti, bahwa tidak ada yang dilahirkan sebagai seorang homoseksual. Bukan berarti kemudian itu menjadi justifikasi bagi kaum konservatif untuk menekan keberadaan kaum homoseksual.

Tidak sesederhana itu, karena banyak faktor-faktor lain di luar gen, juga berada di luar kekuasaan seseorang. Keluarga tempat dia dilahirkan, dengan siapa seseorang berinteraksi di masa-masa kritis pertumbuhannya, dan banyak hal lain, berada di luar kekuasaan seseorang.

Hendaknya empati dan rasa kemanusiaan, tetap dikedepankan dalam hubungan antar sesama manusia.

Janganlah kiranya, berita dari dunia ilmiah yang bisa menjadi sebuah kabar baik dan memberikan harapan positif bagi mereka yang ingin berubah, berbalik menjadi alat dan senjata untuk menekan dan memaksakan kehendak kita pada sesama manusia.

Saya menulis tulisan ini sambil mendengarkan Freddy Mercury menyanyikan salah satu lagunya

Mama, life had just begun
But now I've gone and thrown it all away

Mama, ooh
Didn't mean to make you cry
If I'm not back again this time tomorrow

Carry on, carry on
As if nothing really matters
Too late, my time has come
Sends shivers down my spine
Body's aching all the time

Goodbye everybody, I've got to go
Gotta leave you all behind and face the truth

Mama, ooh
I don't want to die
I sometimes wish I'd never been born at all


Siapa pun dia, manusia pasti memiliki hati dan perasaan. Siapa pun kita, tentu memiliki beban dan penderitaan yang harus kita panggul. Kiranya hati kita dipenuhi empati pada sesama kita manusia.

Tidak seorang pun lepas dari dosa, tidak ada seorang pun lepas dari kesalahan. Tidak ada seorangpun yang tidak menanggung beban dalam hidupnya.

Salam damai.


Sumber berita : https://www.nature.com/articles/d41586-019-02585-6
Diubah oleh lonelylontong 01-09-2019 07:50
swiitdebby
anasabila
agungdar2494
agungdar2494 dan 3 lainnya memberi reputasi
4
1.8K
31
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan