Kaskus

Entertainment

BudigufiAvatar border
TS
Budigufi
Industri Kreatif Indonesia
Industri Kreatif Indonesia



Bangga terhadap Indonesia merupakan sebuah keharusan. Sejarah telah membuktikan betapa besarnya Indonesia. Dari mulai kekayaan alam yang sangat melimpah hingga keanekaragaman budaya. Bak lahir dengan sendok perak di mulut.


Industri Kreatif Indonesia
Apresiasi kepada Gundala yang akan mulai tayang hari (29 Agustus 2019) di bioskop.

Kurangnya apresiasi terhadap karya anak bangsa dulu. Sebelumnya sudah banyak karya asli Indonesia yang menjadi sorotan publik dunia. Tapi justru di dalam negeri karya mereka kurang mendapatkan apresiasi. Karena saat itu pasar industri kreatif belum menjadi sebesar sekarang.

Industri kreatif Indonesia berkembang sangat pesat. Dari mulai perfilman yang kualitasnya membaik tiap tahun dengan biaya produksi yang berbanding lurus dengan pendapatan. Industri musik yang terbantu oleh teknologi sehingga dengan mudahnya mendistribusikan karya mereka dengan pangsa pasar yang semakin segmented. Beragam merk lokal yang mulai memenuhi pasar nasional hingga internasional dengan daya saing yang kuat.

Talenta-talenta Indonesia mendunia. Sudah sering terdengar nama-nama Indonesia yang kini populer di kancah internasional. Misal dalam perfilman sudah ada Iko Uwais yang terakhir kali bermain dalam film hollywood berujudul Stuber (2019). Bahkan kabarnya Joe Taslim akan berperan sebagai Sub-Zero untuk film Mortal Kombat terbaru. Dalam Industri musik ada nama Rich Brian sempat ramai karena bertemu dengan presiden untuk memperkenalkan album terbarunya.


Sepatu brand lokal kualitas Internasional. Meskipun merk luar negeri masih menjadi primadona untuk pasar dalam negeri. Brand lokal sudah bisa menjadi pilihan alternatif dengan harga yang lebih ekonomis. Bermunculan brand sepatu lokal yang saat ini populer di pasaran. Ada Brodo yang sempat menjadi official shoes Timnas Indonesia di luar lapangan. Ada juga Compass yang menjadi pilihan ekonomis pencinta sepatu converse. Dan masih banyak lagi pilihan dengan kualitas yang tidak mengecewakan.

Penjualan fantastis buku ilustrasi. Pernah dengar soal buku 'NKCTHI'? Menurut saya pribadi isi buku tersebut hanya sebuah kutipan kata-kata yang bisa kita temukan di Internet. Tapi perlu diakui untuk kualitas ilustrasi, kemasan buku dan marketing yang sangat baik. Fakta tersebut seolah menjadi pendukung bahwa masyarakat sudah dapat mengapresiasi karya dengan baik.

Sebagai penutup dari saya, Dengan apresiasi dari kita industri kreatif akan berkembang dengan pesat. Namun selain itu, Meskipun sebagai semangat nasional dimana kita harus menghargai produk lokal. Jangan sampai dibutakan dengan pertimbangan kualitas dengan harga sebagai mekanisme pasar. Tanpa hal tersebut produk lokal akan merasa dimanjakan dan mengurangi inovasi untuk berubah menjadi lebih baik.

Author : Budi Gunawan Fachri

Source : Gundala

0
306
1
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan