Jakarta, IDN Times - PT Jakarta Propertindo memastikan akan tetap membangun Jakarta International Stadium atau Stadion BMW yang rencananya akan digunakan Persija meski tengah bersengketa di Pengadilan.

"Kalau dari kami Jakpro kan jelas perintah pekerjaannya berdasarkan Pergub DKI dan gubernur langsung. Dengan gubernur memerintahkan tetap jalan, ya kami tetap melakukan proses, bahkan kita sampai saat ini terus melakukan percepatan," ujar Direktur Proyek Jakarta International Stadium Iwan Takwin dalam jumpa media di Kedai Sirih Merah, Kampung Bali, Jakarta Pusat, Rabu (21/8).

1. JakPro sudah lakukan lelang tender

Iwan menjelaskan, saat ini pihaknya telah menemukan pemenang tender pembangunan Stadion berstandar internasional ini. Seluruh pemenang itu merupakan Badan Usaha Milik Negara (BUMN) dan sudah bisa mulai bekerja.

"Proses lelang desain sudah dilakukan dan sudah menetapkan pemenang. Pemenangnya telah ditentukan yaitu Wika Gedung, Jaya Konstruksi dan PT PP," kata Iwan


2. Pemilik lahan akan kembali gugat Pemprov DKI Jakarta

Kuasa Hukum PT Buana Permata Hijau selaku penggugat, Damianus Renjaan mengatakan saat ini gugatan kliennya masih dalam tahap banding di pengadilan. Bahkan, dalam waktu dekat ini pihaknya akan kembali menggugat Pemprov DKI Jakarta karena tetap membangun di lahan yang tengah bersengketa. Menurutnya lahan yang sedang bersengketa tak bisa dipergunakan.

"Ada upaya hukum lainnya yang kita akan ajukan gugatan kepada Pemda DKI dalam perkara yang lain juga dalam waktu dekat persiapan kita akan ajukan terkait dengan proses pembangunan yang sedang berjalan," ujarnya ketika dihubungi.

3. Stadion BMW akan tampung 82 ribu penonton

Stadion ini akan menampung 82.000 penonton dengan pembagian kursi penonton yang terdiri dari VVIP, VIP, Corporate box, dan tribun utama. Sementara luasnya mencapai 300 ribu meter persegi dengan tinggi bangunan mencapai 70 meter.

Tak hanya stadion, konsep stadion ini bisa menyelenggarakan berbagai macam acara, yang artinya dapat dipergunakan selain kegiatan olah raga.

"Konsep kita desain dari awal adalah Multi perpose event, bahkan aktivitas lainnya ada. Mulai dari pembibitan, training sepak bola khususnya, kegiatan publik lainnya, sosialisasi, hiburan, atraksi dan rekreasi," jelasnya.

https://www.idntimes.com/news/indone...i-arahan-anies