Ilustrasi Tomat (iStockphoto)
Liputan6.com, Jakarta Beberapa pria percaya ada makanan tertentu yang mampu memperbesar penis. Salah satunya adalah tomat.




Meski begitu, anggapan ini adalah mitos. Belum ada penelitian yang membuktikan bahwa kebiasaan mengonsumsi tomat mampu memperbesar alat kelamin pria.





Walaupun begitu, tomat tetap memiliki manfaat bagi penis. Bukan untuk membuatnya lebih besar tetapi untuk menjaga kesehatan organ intim pria ini.





Melansir Metro pada Minggu (18/8/2019), sebuah penelitian di jurnal Cancer Epidemiology, Biomarkers, and Prevention menyatakan bahwa pria yang rajin mengonsumsi tomat atau hidangan yang mengandung tomat selama 10 kali dalam seminggu, 18 persen lebih rendah risiko kanker prostat.





Hal ini karena likopen yang terkandung di dalam tomat mampu menangkal racun yang bisa menyebabkan kerusakan sel.





Tomat Tetap Bermanfaat


Ilustrasi penis (iStockphoto)
Dr. Paul Turek, seorang ahli urologi kesuburan mengatakan pada Health bahwa likopen merupakan salah satu antioksidan alami yang paling kuat.









"Diperkirakan bahwa oksidan adalah yang mendasari infertilitas pria dan kanker prostat dan kita tahu bahwa antioksidan baik untuk pembuluh darah baik di jantung maupun di penis," kata Turek.








Namun, Turek menambahkan bahwa belum diketahui secara rinci bagaimana cara kerja zat ini dalam pencegahan risiko kanker prostat.




Beberapa penelitian juga menemukan bahwa pria yang rajin makan tomat, memiliki sperma yang normal lebih banyak hingga delapan sampai sepuluh persen. Selain itu, antioksidan juga membantu meningkatkan aliran darah dan memberikan ereksi yang lebih kuat.








Jadi, meskipun tidak bisa bikin penis lebih besar, tidak ada salahnya untuk mengonsumsi tomat demi menjaga kesehatan organ reproduksi pria.

SUMBERR OM

Mulus untuk membantu agan agan agar ere**i