TRIBUNPEKANBARU.COM — Animo masyarakat menghadiri acara Tabligh Akbar di Lapangan Bessai Berinta Kota Bontang sangat tinggi.

Ribuan warga Kota Bontang tumpah ruah memadati lapangan sejak sore untuk menyaksikan penceramah kondang,
Ustadz Abdul Somad (UAS) membawakan ceramahnya, Minggu (24/2/2019) malam.

Warga sudah sejak pukul 17.00 Wita berdatangan ke lapangan. Mereka mengisi tempat-tempat di bagian depan panggung.

Mereka mengenakan kostum putih-putih, lapangan hijau Bessai Berinta memutih oleh ribuan warga duduk melantai menyaksikan Ustadz Abdul Somad berceramah.

Pantauan Tribunkaltim.co, Ustadz Abdul Somad baru memulai ceramahnya sekitar pukul 20.30 Wita. Membuka dengan Solawat Nabi, Ustadz Abdul Somad mengkomandoi seluruh jamaah yang hadir untuk berkirim salam kepada sang Nabi.

Acara Tabligh Akbar ini mengusung tema “Dari Bontang untuk Indonesiaku”.

Dalam ceramahnya, Ustadz Abdul Somad mengurai Jargon Bontang sebagai Kota Taman (Tertib, Agamais, Mandiri, Aman dan Nyaman).

Ketertiban warga Bontang terlihat dari jamaah yang hadir. Duduk melantai, tertib tak bercampur baur antara jamaah laki-laki dan perempuan.

Alumnus Al Azhar ini juga mengimbau masyarakat untuk menolak money politic. Citra Bontang sebagai warga yang mandiri harus diimplementasikan dalam kehidupan hari-hari.

“Kalau ada yang tawari Rp 200 ribu tolak. Orang Bontang, orang yang mandiri. Tak tergiur dengan uang hanya Rp 200 ribu,” ujar Ustadz Abdul Somad lantang.

Sesekali Ceramah agama Ustadz Abdul Somad diselingi candaan. Jamaah yang menyimak ikut tertawa terbahak menyaksikan Ustad asal Sumatra ini berkelakar.

Ia juga berpesan, agar umat muslim di Bontang benar-benar menjaga keharmonisan antar sesama. Jargon Aman, harus dilaksanakan dengan cara memberikan keamanan terhadap tetangga para jamaah.

“Tidak berkata kasar, menyebarkan berita hoaks, membuat tetangga merasa aman. Itulah cerminan umat Muslim,” pesan Ustadz Abdul Somad .

Simak Videonya :






https://pekanbaru.tribunnews.com/201...uas-di-bontang