unicorn.phenexAvatar border
TS
unicorn.phenex
Cyrus: Hanya 70 persen Responden Muslim Setuju Pancasila
Jakarta, CNN Indonesia -- Hasil survei Cyrus Network menyatakan bahwa hanya 70 persen responden yang beragama Islam setuju dan menerima Pancasila sebagai dasar negara. Hasil itu diperoleh dari survei yang dilakukan pada 22-28 Juli lalu.

"Hal yang perlu jadi perhatian serius yaitu hanya sekitar 70 persen responden yang secara tegas menerima Pancasila sebagai ideologi dan perekat bangsa," kata Managing Director Cyrus Network, Eko Dafid Afianto di Hotel Ashley, Jakarta Pusat, Jumat (9/8).

Hasil itu didapat ketika responden diberikan empat pilihan pernyataan tentang pendapat mereka soal Pancasila sebagai ideologi negara.

Empat pernyataan itu adalah: Pancasila adalah alat perekat dan pemersatu bangsa; Pancasila adalah satu-satunya ideologi negara yang sudah final; Indonesia seharusnya menerapkan syari'at Islam karena Islam agama mayoritas; dan Khilafah adalah ajaran agama Islam.

Dalam surveinya, Cyrus Network memberikan pilihan pernyataan itu hanya pada responden yang beragama Islam.

Hasilnya, 47 persen responden merasa paling sesuai pendapatnya tentang Pancasila adalah alat perekat dan pemersatu bangsa. Sementara 23,3 persen merasa paling sesuai dengan pendapat bahwa Pancasila adalah satu-satunya ideologi negara yang sudah final.
Lalu, 13,1 persen setuju dengan Indonesia seharusnya menerapkan syari'at Islam karena Islam agama mayoritas. Kemudian, 4,7 persen responden setuju bahwa khilafah adalah ajaran agama Islam.

Sebanyak 11,8 responden tidak tahu atau tidak menjawab. Sementara, 0,1 responden memilih pernyataan lainnya.

"Ada 4,7 persen responden yang terang-terangan mendukung khilafah. Sebanyak 13 persen menyatakan bahwa Indonesia harusnya berlandaskan syariat Islam karena merasa Islam adalah agama mayoritas di Indonesia," kata Eko.

Setelah dilakukan pengujian regresi, ditemukan bahwa penolakan terhadap Pancasila dipengaruhi oleh dua variabel.

"Yaitu dukungan terhadap penerapan Perda Syariah di berbagai daerah dan resistensi responden terhadap pendirian rumah ibadah agama lain di lingkungan tempat tinggalnya," kata dia.
Masih dalam survei yang sama, sebagian besar responden juga setuju jika pemerintah ikut membantu kepulangan Imam Besar Front Pembela Islam (FPI Rizieq Shihab dari Makkah ke tanah air. Dari 1.230 responden, 33,3 persen di antaranya setuju dengan hal tersebut.

Responden yang tidak setuju pemerintah membantu kepulangan Rizieq hanya 2,6 persen.

"Sisanya tidak setuju itu ada 15,1 persen, yang berpikir biasa saja 24,2 persen, dan sidanya tidak tahu atau tidak mau menjawab," kata Eko.

Survei Nasional Pasca-Pemilu yang dilakukan Cyrus Network melibatkan 1.230 responden di 34 provinsi di Indonesia. Seluruh responden adalah penduduk Indonesia minimal berusia 17 tahun atau sudah menikah yang dipilih dengan metode multistage random sampling. Proporsi responden yakni 50 persen pria dan 50 persen wanita.

Survei dilakukan pada 22-28 Juli 2019. Tingkat kepercayaan survei mencapai 95 persen dengan margin of error kurang lebih 3 persen.

Dalam survei ini sebanyak 91,5 persen responden beragama Islam; 6,1 Kristen; 1,7 persen Hindu; 0,4 persen Katolik; 0,2 persen Budha; dan 0,1 persen Konghucu.

sumber

Jika memang survei ini mewakili keadaan sesungguhnya tentang krisis ideologi di indonesia, lalu apa yang membuat pemerintah keliatan ragu untuk menertibkan mereka yang jelas-jelas bertentangan dengan ideologi saat ini?!

Kenapa terus dibiarkan nila setitik merusak susu sebelanga?


Diubah oleh unicorn.phenex 10-08-2019 00:46
madjezzt
balineseryuu
sendhaljepit
sendhaljepit dan 21 lainnya memberi reputasi
22
7.5K
153
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan