- Beranda
- Komunitas
- Entertainment
- The Lounge
Gregetnya Punya Temen yang Memiliki Indera Keenam (Pengalaman Horor + Gokil)


TS
aldysadi
Gregetnya Punya Temen yang Memiliki Indera Keenam (Pengalaman Horor + Gokil)
Gregetnya Punya Temen yang Memiliki Indera Keenam (Pengalaman Horor + Gokil)
Mempunyai teman-teman yang memiliki indera keenam ini rasanya nano-nano. Kadang pengen cabut aja saking mereka bikin parno al tapi di sisi lain, aldys juga merasa penasaran dan lagi pula, mereka ini orangnya baik dan asyik diajak berteman. Ada pengalaman horor dan juga gokil yang gak akan bisa kalian rasakan with your average friend!. Yuk, baca beberapa pengalaman aldys dibawah ini ....
Kejadian ini terjadi di tempat aldys kursus bahasa inggris. Salah satu lembaga kursus terkenal di kota Palembang. Selain murid-muridnya pintar juga dikenal sebagai tempat kursusnya anak-anak horang kayah.
Berarti aldys kaya, dong karena bisa kursus di situ? Ah, tentu saja tydack, Gaes! Al bisa masuk ke sana karena mendapat beasiswa yang kata pihak sekolah, dari kedutaan Amrik.
Intinya, al bisa dapet beasiswa tersebut karena tembus setelah direkomendasikan oleh pihak sekolah. Biasalah, dulu, al paling tinggi nilai pelajaran bahasanya di sekolah, baik itu bahasa inggris, perancis dan juga bahasa jepang (sombong dikit, wkwk)tapi itu dulu, ya! Haha.
Kembali ke cerita lagi! Dari tempat kursus ini lah, Aldys bertemu seorang teman, sebut saja namanya Vivi. Bermula dari duduk sebelahan di kelas, kami pun saling berkenalan.
Tak butuh waktu lama bagi kami berdua untuk menjadi teman akrab karena Vivi orangnya supel dan humoris. Kami berdua saling bertukar cerita tentang diri masing-masing, termasuk bahwa dirinya memiliki kemampuan untuk melihat makhluk gaib, yaitu indera keenam.
Vivi sering menceritakan pengalaman mistisnya. Meskipun al kadang takut tapi aldys juga merasa penasaran dengan peristiwa-peristiwa di luar nalar yang sering dia alami dalam kesehariannya.
Pada suatu hari, ketika kelas akan dimulai, guru bahasa Inggris kami, sebut saja sir Andri, dia sudah standby di depan pintu masuk. Begitu dia masuk, Vivi langsung tersentak hingga kursinya bergeser beberapa sentimeter dari tempat semula.
Semua murid sontak melihat ke arahnya. Al langsung bertanya ada apa dengannya. Dia tak langsung menjawab tapi ia tampak sedang takut.
Setelah beberapa menit, akhirnya, ia mengatakan bahwa saat sir Andri masuk ke kelas, ada miss K yang mengikuti sir Andri. Katanya, si miss K tertarik dengan sir Andri.
Mengenai Vivi, Gaes. Meskipun ia sudah sering melihat makhluk gaib tapi tetap saja ia sering terkejut dan merasakan takut. Melihat dia takut, aldys juga jadi takut, Gaes. Bagaimana tidak, Vivi terus-terusan memberitahukan gerak-gerik si miss K tersebut.
Ketika melalui penglihatannya Vivi melihat si miss K mengambil jarak tepat di depan wajah sir Andri, ia spontan berteriak histeris. Tentu saja, seisi kelas kaget dan merasa heran dengan sikap Vivi sore itu.
Aldys pun menjelaskan kepada mereka dengan berbisik-bisik tentang apa yang Vivi lihat. Tahu gak kalian, Gaes apa yang terjadi setelah al memberi tahu hal tersebut kepada mereka?
Mereka langsung ikut ketakutan dan serentak saling mendempetkan kursinya satu sama lain untuk merapat ke kursi al dan Vivi. Melihat hal itu, tentu saja sir Andri kebingungan dengan sikap kami.
Al ingin sekali memberi tahu sir Andri mengenai makhluk yang menurut Vivi sedang mengikutinya karena saat sir Andri bergeser satu senti saja, si makhluk tersebut juga ikut bergerak mengikutinya.
Begitu sir Andri hendak berjalan ke arah kami, spontan kami berteriak histeris mencegah ia melangkahkan kakinya ke arah kami agar si miss K tidak mengikutinya dan tidak ikut mendekati kami.
Pelajaran dilanjutkan kembali. Satu per satu murid diminta maju ke depan untuk menuliskan jawaban soal dari tugas yang diberikan sir Andri. Vivi memberi tahu kami bahwa si miss K sekarang sedang berdiri di sisi kiri papan tulis putih sambil memperhatikan sir Andri.
Sepertinya, si miss K memberi jalan lewat kepada murid yang hendak menulis di papan karena sebelumnya ia selalu mengikuti sir kami sehingga menghalangi jalan menuju sir Andri.
Itu karena sebelum menulis di papan, murid mengambil dahulu spidol dari tangan sir Andri karena setelah menulis, spidol dikembalikan kepadanya.
Saat ada yang menulis di papan, si miss K terkadang berjalan maju mendekati murid, sepertinya ia penasaran dengan apa yang sedang kami lakukan. Mendengar itu dari Vivi, kami semua jadi ketakutan untuk maju ke depan tapi kami harus tetap maju karena jika tidak tentu kami merasa tak enak pada sir Andri.
Sebelum maju, kami bertanya pada Vivi dimana si miss K berdiri sehingga kami bisa mengambil jarak darinya. Tiba giliran al yang maju. Al diberi tahu Vivi bahwa si miss K ada di pojok kanan.
Al maju dengan kondisi kaki yang lemas seolah tanpa tulang. Dengan takut-takut, al cepat-cepat menuliskan jawaban di papan tulis. Itu lah pertama kalinya al merasa seolah sedang uji nyali, badan panas dingin.
Gaes, itu bukan pengalaman horor satu-satunya yang disebabkan oleh temanku ini. Ada banyak kisah menarik lainnya tentang Vivi, baik itu kisah bagaimana ia mendapatkan penglihatannya, kelakuannya yang berubah sejak mendapatkan kemampuan tersebut hingga pengalaman mistisnya dalam melihat makhluk halus.
Semoga di lain waktu Aldys dapat menuliskan pengalaman saat berteman dengan Vivi, ya!
Waktu itu bulan puasa. Adik angkat aldys kebetulan mampir ke rumah. Sebut saja namanya Nina. Dia izin mau langsung ke kamar mandi untuk mencuci muka. Ia kegerahan karena baru saja pulang sekolah di cuaca yang tengah terik.
Selepas dari kamar mandi, ia menanyakan sesuatu yang tak pernah aldys duga. Dia bertanya, apakah al pernah mendengar suara orang lewat di samping kamar mandi al dengan sendal yang diseret.
Seketika itu jantung al berdegup karena keluarga kami mengetahui dia memiliki indera keenam. Al khawatir apa yang sebelumnya al sempat takutkan, ternyata benar adanya.
Kembali ke beberapa waktu sebelumnya. Kejadian tersebut terjadi sudah cukup lama, sekitar beberapa minggu yang lalu dari hari sewaktu Nina bertanya.
Aldys sendiri sudah hampir lupa dengan kejadian tersebut tapi Nina malah bisa mengetahui kapan peristiwa tersebut terjadi padahal al tak menceritakan hal tersebut pada siapapun.
Saat itu, sekitar pukul 2 pagi, al hendak mengambil wudu di kamar mandi. Saat baru ingin memulai wudu, al mendengar suara seseorang yang sedang lewat di jalan yang berdampingan dengan kamar mandi kami. Orang tersebut berjalan dengan sendalnya digeret ke tanah.
Jadi, kamar mandi kami itu bersebelahan dengan jalan buntu yang menuju 3 rumah tetangga yang terletak di belakang rumah al. Saat mengetahui ada orang yang lewat, Al kaget, dong! Siapa yang pergi ke luar rumah di jam seperti itu.
Seketika hati mulai gak enak. Al pun membaca ayat kursi. Setelah itu, al berteriak dari kamar mandi untuk memanggil mama dan saudara al yang saat itu sedang mengobrol. Al memberi tahu mereka bahwa ada seseorang yang baru saja lewat di samping rumah tapi mereka tak mendengarnya.
Padahal, posisi mereka juga sedang duduk di dekat dinding yang berdampingan dengan jalan di samping rumah. Seharusnya, mereka juga mendengar suara orang lewat karena suara sendal yang dipakai menggeret ke tanah itu cukup keras.
Saudara al pun keluar rumah untuk memeriksa kondisi di luar hingga ke jalan di samping rumah yang merupakan gang sempit dan kecil tapi tak ada siapapun di luar. Al pikir, mungkin saja itu Pak Herman, tetangga belakang rumah kami.
Meskipun kejadian malam itu cukup aneh tapi al berusaha untuk berpikir positif. Namun, penjelasan Nina siang itu memperlihatkan yang sebenarnya bahwa orang yang lewat malam itu bukanlah manusia melainkan makhluk halus!.
Nina menjelaskan bahwa sosok tersebut menyerupai bapak-bapak yang mengalami sakit pada salah satu kakinya sehingga ia berjalan dengan salah satu sendal yang menggeret ke tanah karena kondisi kakinya itu tidak bisa diangkat ke atas.
Hanya satu kakinya saja yang bisa berjalan normal sedangkan kaki satunya harus diseret agar bisa berjalan. Dapet gak, Gaes gambarannya?
Menurut Nina, diantara sekian banyak penunggu yang menghuni kawasan di sekitar rumah ke-3 tetangga yang tinggal agak masuk lagi dari belakang rumah al, sosok tersebutlah yang paling sering mondar-mandir di jalan samping rumah al.
Omong-omong, kalian baca kan, Gaes kalimat diatas, "dari sekian banyak penunggu ...". Jadi, ada banyak penunggu di sana. Mereka tinggal di sana sejak jaman dulu karena dulunya itu semacam kebun sebelum dibangun rumah.
Mendengar itu darinya, jelas saja al merasa ngeri-ngeri sedap. Sempat parno juga kalau mau ke kamar mandi atau ngambil wudu malam-malam tapi dalam hati selalu menanamkan untuk hanya takut pada Allah.
Sebagai antisipasi, selain membaca doa, beberapa waktu setelah perkataan Nina itu, al selalu minta ditemani jika hendak berwudu di jam tersebut.
Sebenarnya, Gaes ada banyak pengalaman menarik dari Nina, baik itu kisah tentang bagaimana ia mendapatkan kemampuan tersebut, pengalamannya melihat makhluk halus hingga sulit makan saat ia diperlihatkan tentang masa lalu dari suatu tempat yang sedang ia kunjungi oleh penunggunya karena darah bertebaran dimana-mana dalam penglihatannya.
Selain itu, ada pula Cerita Nina mengenai para makhluk halus yang tinggal di sekitar tempat tinggal al juga yang pernah tinggal di dalam rumah al. Di kesempatan mendatang akan aldys ceritakan jika banyak yang penasaran, ya!
Aldys pernah bekerja sebagai staf tiket pesawat. Bangunan tempat kami bekerja merupakan ruko 2 lantai yang didesain sedemikian rupa sehingga nampak seperti kantor dan terasa nyaman.
Lantai 1 merupakan ruangan bagi para staf tiket sedangkan lantai 2 merupakan kantor bagi kontraktor. Di lantai 2 itu, juga ada tempat untuk para karyawan beristirahat dan makan siang.
Namanya kontraktor, para pekerja sering bekerja di lapangan sehingga lantai 2 sering kosong dan sepi. Oleh karena itu, kami karyawan dari lantai 1 sangat malas makan di lantai 2. Sementara menurut peraturan dari bos, kami dilarang makan di lantai 1.
Wajar saja, takutnya ada tamu datang ke kantor kami dan tak elok jika tamu melihat karyawan makan di meja kerja. Hanya saja, kami sangat solid. Kami makan bergantian agar ada yang berjaga untuk mengawasi keadaan.
Bukan apa-apa, ada rumor yang mengatakan bahwa di kantor kami ada penunggunya. Meski tak ada satupun diantara karyawan lantai 1 yang pernah melihat sendiri makhluk gaibnya tapi tetap saja kami waspada.
Hingga suatu hari, salah satu rekan kerja kami yang usil, sebut saja namanya Ferdi. Ia mendownload sebuah aplikasi yang pernah boomingsebagai aplikasi untuk mendeteksi keberadaan hantu, hadehh.
Meski kami was-was tapi kami juga penasaran. Ferdi pun mengaktifkan aplikasi tersebut dan saat scanner berhenti berputar, tampak beberapa titik merah yang menurut aplikasi tersebut merupakan indikasi adanya makhluk gaib di sekitar kami.
Salah satu dari titik merah itu bergerak menuju kerumunan kami. Menurut Ferdi, itu merupakan indikasi dari pergerakan si makhluk halus.
Sontak kami berteriak dan berlarian menuju pintu keluar. Ngeri-ngeri sedap rasanya. Nafas sudah engap-engapan. Apalagi, saat itu penjaga kantor sedang tidak ada di posnya.
Tak berapa lama, penjaga kantor datang, ia bingung kenapa kami semua di luar. Kami berdalih dan berkata tak ada apa-apa. Kami masuk kembali ke dalam. Pintu kaca yang seharusnya di tutup karena ruangan kami ber-AC kami buka lebar-lebar.
Kami memberikan alasan yang diterima oleh si penjaga. Akan tetapi, keisengan Ferdi tak berhenti, Gaes. Ia masih penasaran. Bagaimana jika aplikasi di bawa ke lantai 2?
Ia naik ke tangga menuju lantai 2 tapi ia tak benar-benar naik. Ia berdiri di tengah tangga antara lantai 1 dan 2. Ia mengaktifkan scanner dan setelah melihat hasilnya. Mampus! ada belasan titik merah. Kami kembali berteriak histeris.
Setelah itu, Ferdi menyatakan kesimpulannya yang tak berdasar bahwa di lantai 2 setannya banyak. Waduh, memang tengil itu anak, ya Gaes, haha. Ada-ada saja!.
Namun, itu belum apa-apa, Gaes. Keseraman yang sesungguhnya terjadi manakala salah satu keluarga Aldys, sebut saja namanya Letty, datang ke kantor untuk menjemput al pulang.
Teman-teman kantor al mempersilahkan Letty masuk. Ia pun hendak melangkah masuk tapi kemudian, ia malah mengurungkan niatnya dan bilang ingin menunggu di luar saja.
Letty cukup lama menunggu al pulang karena saat itu al sedang ada pekerjaan untuk diselesaikan. Setelah sampai di rumah kalau tidak salah, Letty mengatakan pada al untuk membawa paku besar setiap kali pergi bekerja. Tentu saja aldys merasa heran.
Lalu, ia menjelaskan bahwa di kantor al, di lantai 1, tepatnya di sudut ruangan, di dekat meja kerja milik teman sekantor al yang sebut saja namanya Selly. Ada sosok wanita yang merupakan penunggu di sana.
Sosok tersebut mendiami sudut ruangan yang di sana juga terdapat sebuah guci besar. Belum habis rasa terkejut al, ia pun bertanya apakah aldys dan Selly sering merasakan sakit di pundak dan leher?
"Deg", rasanya seluruh darah di pompa ke jantung. Bagaimana Letty bisa mengetahuinya?. Letty menjelaskan bahwa saat ia hendak masuk ke dalam ruangan, ia merasakan hawa panas sehingga ia merasa tak nyaman.
Aneh kan, Gaes padahal ruangan kami ber-AC!. Menurut Letty, ia biasanya merasakan hawa panas jika ada makhluk gaib di dekatnya. Saat sedang menunggu al, ia juga sembari mencari tahu alasan di balik hawa panas yang ia rasakan. Akhirnya, ia mengetahui penyebabnya.
Dari sana pula ia mengetahui apa yang biasanya terjadi di kantor kami karena ulah sosok tersebut. Gaes, aldys dan Selly sering merasakan pegal-pegal dan nyeri di leher dan pundak tapi kami mengira itu hal yang biasa.
Apalagi, posisi meja kerja Selly berada tepat di bawah AC sehingga kami mengira itu karena angin AC. Kenapa hanya kami berdua yang kena? Itu karena Aldys sering duduk di sana untuk meminjam komputer kerja milik Selly.
Sebenarnya, masing-masing meja kerja memiliki komputer sendiri. Akan tetapi, beberapa file kerja tersimpan di komputer Selly sehingga saat ada keperluan maka al meminjam komputernya.
Akan tetapi, dibandingkan Selly, al yang lebih sering mengalami pegal-pegal dan nyeri. Menurut Letty, itu karena al sering mengurai rambut al yang panjang. Berbeda dengan Selly yang mengenakan hijab.
Sosok yang merupakan miss K tersebut sering memainkan rambut al dari belakang ketika al sedang duduk di meja kerja Selly karena rambut al panjang rapi tak seperti rambut miliknya.
Ekspresi al saat mendengar penjelasan dari Letty adalah antara terkejut dan konyol. Padahal, dia kan bisa sisiran kalau memang mau rambutnya rapi, hadeh!.
Selain itu, si miss K sering terkena sabetan rambut al karena ya, namanya punya rambut panjang, pasti sesekali kita kibaskan ke belakang. Nah, dia kan berdiri di belakang al makanya dia sering kena kibasan.
Jadi, salah siapa dong? Kan aldys gak tahu bukan sengaja, Gaes. Oleh karena itu, Letty meminta al untuk membawa paku saat hendak pergi bekerja. Jika hendak duduk di meja Selly maka paku harus diletakkan di dalam kantung baju.
Selain itu, agar rambut al gak dibelai-belai atau dimainin sama dia, al harus menguncir rambut sesering mungkin saat sedang berada di kantor, terutama saat duduk di meja Selly. Aldys pun menuruti perkataan Letty karena ia tak ingin Aldys diganggu oleh sosok tersebut.
Sebenarnya, bukan mengganggu, sih karena ia hanya tertarik dengan rambut al saja. Jadi, sebatas mainin rambut saja. Nah, yang membuat dilema aldys adalah harus memberi tahu Selly mengenai hal tersebut atau menyembunyikannya saja?
Al takut kalau kami sama-sama tahu, nanti dua-duanya jadi pada ketakutan tapi akhirnya, al putuskan untuk memberitahunya agar ia juga waspada dan membaca doa agar sosok tersebut tak lewat di dekatnya saat ia sedang bekerja.
Efeknya, selama beberapa hari, kami berdua jadi parno dan kemana-mana saling menemani, udah kayak apa aja, wkwk. Apalagi, kalau sedang terjadi pemadaman listrik dan minyak genset sedang habis sehingga butuh waktu untuk membeli dahulu.



"Itulah beberapa pengalaman horor dan gokil dari sekian banyak pengalaman yang pernah al rasakan selama mempunyai teman ataupun keluarga yang memiliki indera keenam. Rasanya, ngeri-ngeri sedap sampe terguncang. Bikin aldys bener-bener greget, Gaes.
Ada banyak kisah horor dan gokil lainnya dari teman-teman al ini. Baik itu kisah mereka ketika mendapatkan indera keenamnya, pengalaman horornya ataupun kejadian-kejadian tak terduga lainnya yang lain kali jika ada kesempatan akan al buat lagi threadnya."



Hai, Gaes! Jumpa lagi di thread Aldys 
Sudah jumat malam lagi, Gaes!
Sebenarnya, thread ini sudah al buat sejak malam jumat kemarin tapi ada beberapa hal yang membuat thread ini jadi gagal kelar dan baru diposting malam ini.
Setelah kemarin membuat thread pengalaman horor @aldysadi, "Asyik Foto, Ternyata Ada Penampakannya! Pernah Ngalamin? Saya Pernah!"Kali ini, aldys datang lagi dengan pengalaman horor yang baru.
Selamat menikmati sajian malam jumat dari aldys, ya!



Sudah jumat malam lagi, Gaes!
Sebenarnya, thread ini sudah al buat sejak malam jumat kemarin tapi ada beberapa hal yang membuat thread ini jadi gagal kelar dan baru diposting malam ini.
Setelah kemarin membuat thread pengalaman horor @aldysadi, "Asyik Foto, Ternyata Ada Penampakannya! Pernah Ngalamin? Saya Pernah!"Kali ini, aldys datang lagi dengan pengalaman horor yang baru.
Selamat menikmati sajian malam jumat dari aldys, ya!

Quote:
Turut Berduka Cita
atas gempa yang terjadi di Sumur Banten Malam Ini Pukul 19:03 WIB
Mari berdoa agar seluruh warga yang tinggal di sana dan sekitarnya berada dalam lindungan Tuhan



atas gempa yang terjadi di Sumur Banten Malam Ini Pukul 19:03 WIB
Mari berdoa agar seluruh warga yang tinggal di sana dan sekitarnya berada dalam lindungan Tuhan



Quote:
Isi Thread Ini :
• Miss"K" di samping papan tulis!
• Kumpulan Penghuni Belakang Rumah!
• Miss "K" di Sudut Ruangan!
• Miss"K" di samping papan tulis!
• Kumpulan Penghuni Belakang Rumah!
• Miss "K" di Sudut Ruangan!

Mempunyai teman-teman yang memiliki indera keenam ini rasanya nano-nano. Kadang pengen cabut aja saking mereka bikin parno al tapi di sisi lain, aldys juga merasa penasaran dan lagi pula, mereka ini orangnya baik dan asyik diajak berteman. Ada pengalaman horor dan juga gokil yang gak akan bisa kalian rasakan with your average friend!. Yuk, baca beberapa pengalaman aldys dibawah ini ....
Quote:
1. Miss"K" di samping papan tulis!
Spoiler for Jangan dibuka!:

Kejadian ini terjadi di tempat aldys kursus bahasa inggris. Salah satu lembaga kursus terkenal di kota Palembang. Selain murid-muridnya pintar juga dikenal sebagai tempat kursusnya anak-anak horang kayah.
Berarti aldys kaya, dong karena bisa kursus di situ? Ah, tentu saja tydack, Gaes! Al bisa masuk ke sana karena mendapat beasiswa yang kata pihak sekolah, dari kedutaan Amrik.
Intinya, al bisa dapet beasiswa tersebut karena tembus setelah direkomendasikan oleh pihak sekolah. Biasalah, dulu, al paling tinggi nilai pelajaran bahasanya di sekolah, baik itu bahasa inggris, perancis dan juga bahasa jepang (sombong dikit, wkwk)tapi itu dulu, ya! Haha.
Kembali ke cerita lagi! Dari tempat kursus ini lah, Aldys bertemu seorang teman, sebut saja namanya Vivi. Bermula dari duduk sebelahan di kelas, kami pun saling berkenalan.
Tak butuh waktu lama bagi kami berdua untuk menjadi teman akrab karena Vivi orangnya supel dan humoris. Kami berdua saling bertukar cerita tentang diri masing-masing, termasuk bahwa dirinya memiliki kemampuan untuk melihat makhluk gaib, yaitu indera keenam.
Vivi sering menceritakan pengalaman mistisnya. Meskipun al kadang takut tapi aldys juga merasa penasaran dengan peristiwa-peristiwa di luar nalar yang sering dia alami dalam kesehariannya.
Pada suatu hari, ketika kelas akan dimulai, guru bahasa Inggris kami, sebut saja sir Andri, dia sudah standby di depan pintu masuk. Begitu dia masuk, Vivi langsung tersentak hingga kursinya bergeser beberapa sentimeter dari tempat semula.
Semua murid sontak melihat ke arahnya. Al langsung bertanya ada apa dengannya. Dia tak langsung menjawab tapi ia tampak sedang takut.
Setelah beberapa menit, akhirnya, ia mengatakan bahwa saat sir Andri masuk ke kelas, ada miss K yang mengikuti sir Andri. Katanya, si miss K tertarik dengan sir Andri.
Mengenai Vivi, Gaes. Meskipun ia sudah sering melihat makhluk gaib tapi tetap saja ia sering terkejut dan merasakan takut. Melihat dia takut, aldys juga jadi takut, Gaes. Bagaimana tidak, Vivi terus-terusan memberitahukan gerak-gerik si miss K tersebut.
Ketika melalui penglihatannya Vivi melihat si miss K mengambil jarak tepat di depan wajah sir Andri, ia spontan berteriak histeris. Tentu saja, seisi kelas kaget dan merasa heran dengan sikap Vivi sore itu.
Aldys pun menjelaskan kepada mereka dengan berbisik-bisik tentang apa yang Vivi lihat. Tahu gak kalian, Gaes apa yang terjadi setelah al memberi tahu hal tersebut kepada mereka?
Mereka langsung ikut ketakutan dan serentak saling mendempetkan kursinya satu sama lain untuk merapat ke kursi al dan Vivi. Melihat hal itu, tentu saja sir Andri kebingungan dengan sikap kami.
Al ingin sekali memberi tahu sir Andri mengenai makhluk yang menurut Vivi sedang mengikutinya karena saat sir Andri bergeser satu senti saja, si makhluk tersebut juga ikut bergerak mengikutinya.
Begitu sir Andri hendak berjalan ke arah kami, spontan kami berteriak histeris mencegah ia melangkahkan kakinya ke arah kami agar si miss K tidak mengikutinya dan tidak ikut mendekati kami.
Pelajaran dilanjutkan kembali. Satu per satu murid diminta maju ke depan untuk menuliskan jawaban soal dari tugas yang diberikan sir Andri. Vivi memberi tahu kami bahwa si miss K sekarang sedang berdiri di sisi kiri papan tulis putih sambil memperhatikan sir Andri.
Sepertinya, si miss K memberi jalan lewat kepada murid yang hendak menulis di papan karena sebelumnya ia selalu mengikuti sir kami sehingga menghalangi jalan menuju sir Andri.
Itu karena sebelum menulis di papan, murid mengambil dahulu spidol dari tangan sir Andri karena setelah menulis, spidol dikembalikan kepadanya.
Saat ada yang menulis di papan, si miss K terkadang berjalan maju mendekati murid, sepertinya ia penasaran dengan apa yang sedang kami lakukan. Mendengar itu dari Vivi, kami semua jadi ketakutan untuk maju ke depan tapi kami harus tetap maju karena jika tidak tentu kami merasa tak enak pada sir Andri.
Sebelum maju, kami bertanya pada Vivi dimana si miss K berdiri sehingga kami bisa mengambil jarak darinya. Tiba giliran al yang maju. Al diberi tahu Vivi bahwa si miss K ada di pojok kanan.
Al maju dengan kondisi kaki yang lemas seolah tanpa tulang. Dengan takut-takut, al cepat-cepat menuliskan jawaban di papan tulis. Itu lah pertama kalinya al merasa seolah sedang uji nyali, badan panas dingin.
Gaes, itu bukan pengalaman horor satu-satunya yang disebabkan oleh temanku ini. Ada banyak kisah menarik lainnya tentang Vivi, baik itu kisah bagaimana ia mendapatkan penglihatannya, kelakuannya yang berubah sejak mendapatkan kemampuan tersebut hingga pengalaman mistisnya dalam melihat makhluk halus.
Semoga di lain waktu Aldys dapat menuliskan pengalaman saat berteman dengan Vivi, ya!
Quote:
2. Kumpulan Penghuni Belakang Rumah!
Spoiler for Jangan Dibuka!:

Waktu itu bulan puasa. Adik angkat aldys kebetulan mampir ke rumah. Sebut saja namanya Nina. Dia izin mau langsung ke kamar mandi untuk mencuci muka. Ia kegerahan karena baru saja pulang sekolah di cuaca yang tengah terik.
Selepas dari kamar mandi, ia menanyakan sesuatu yang tak pernah aldys duga. Dia bertanya, apakah al pernah mendengar suara orang lewat di samping kamar mandi al dengan sendal yang diseret.
Seketika itu jantung al berdegup karena keluarga kami mengetahui dia memiliki indera keenam. Al khawatir apa yang sebelumnya al sempat takutkan, ternyata benar adanya.
Kembali ke beberapa waktu sebelumnya. Kejadian tersebut terjadi sudah cukup lama, sekitar beberapa minggu yang lalu dari hari sewaktu Nina bertanya.
Aldys sendiri sudah hampir lupa dengan kejadian tersebut tapi Nina malah bisa mengetahui kapan peristiwa tersebut terjadi padahal al tak menceritakan hal tersebut pada siapapun.
Saat itu, sekitar pukul 2 pagi, al hendak mengambil wudu di kamar mandi. Saat baru ingin memulai wudu, al mendengar suara seseorang yang sedang lewat di jalan yang berdampingan dengan kamar mandi kami. Orang tersebut berjalan dengan sendalnya digeret ke tanah.
Jadi, kamar mandi kami itu bersebelahan dengan jalan buntu yang menuju 3 rumah tetangga yang terletak di belakang rumah al. Saat mengetahui ada orang yang lewat, Al kaget, dong! Siapa yang pergi ke luar rumah di jam seperti itu.
Seketika hati mulai gak enak. Al pun membaca ayat kursi. Setelah itu, al berteriak dari kamar mandi untuk memanggil mama dan saudara al yang saat itu sedang mengobrol. Al memberi tahu mereka bahwa ada seseorang yang baru saja lewat di samping rumah tapi mereka tak mendengarnya.
Padahal, posisi mereka juga sedang duduk di dekat dinding yang berdampingan dengan jalan di samping rumah. Seharusnya, mereka juga mendengar suara orang lewat karena suara sendal yang dipakai menggeret ke tanah itu cukup keras.
Saudara al pun keluar rumah untuk memeriksa kondisi di luar hingga ke jalan di samping rumah yang merupakan gang sempit dan kecil tapi tak ada siapapun di luar. Al pikir, mungkin saja itu Pak Herman, tetangga belakang rumah kami.
Meskipun kejadian malam itu cukup aneh tapi al berusaha untuk berpikir positif. Namun, penjelasan Nina siang itu memperlihatkan yang sebenarnya bahwa orang yang lewat malam itu bukanlah manusia melainkan makhluk halus!.
Nina menjelaskan bahwa sosok tersebut menyerupai bapak-bapak yang mengalami sakit pada salah satu kakinya sehingga ia berjalan dengan salah satu sendal yang menggeret ke tanah karena kondisi kakinya itu tidak bisa diangkat ke atas.
Hanya satu kakinya saja yang bisa berjalan normal sedangkan kaki satunya harus diseret agar bisa berjalan. Dapet gak, Gaes gambarannya?
Menurut Nina, diantara sekian banyak penunggu yang menghuni kawasan di sekitar rumah ke-3 tetangga yang tinggal agak masuk lagi dari belakang rumah al, sosok tersebutlah yang paling sering mondar-mandir di jalan samping rumah al.
Omong-omong, kalian baca kan, Gaes kalimat diatas, "dari sekian banyak penunggu ...". Jadi, ada banyak penunggu di sana. Mereka tinggal di sana sejak jaman dulu karena dulunya itu semacam kebun sebelum dibangun rumah.
Mendengar itu darinya, jelas saja al merasa ngeri-ngeri sedap. Sempat parno juga kalau mau ke kamar mandi atau ngambil wudu malam-malam tapi dalam hati selalu menanamkan untuk hanya takut pada Allah.
Sebagai antisipasi, selain membaca doa, beberapa waktu setelah perkataan Nina itu, al selalu minta ditemani jika hendak berwudu di jam tersebut.
Sebenarnya, Gaes ada banyak pengalaman menarik dari Nina, baik itu kisah tentang bagaimana ia mendapatkan kemampuan tersebut, pengalamannya melihat makhluk halus hingga sulit makan saat ia diperlihatkan tentang masa lalu dari suatu tempat yang sedang ia kunjungi oleh penunggunya karena darah bertebaran dimana-mana dalam penglihatannya.
Selain itu, ada pula Cerita Nina mengenai para makhluk halus yang tinggal di sekitar tempat tinggal al juga yang pernah tinggal di dalam rumah al. Di kesempatan mendatang akan aldys ceritakan jika banyak yang penasaran, ya!
Quote:
3. Miss"K" di Sudut Ruangan!
Spoiler for Jangan Dibuka!:

Aldys pernah bekerja sebagai staf tiket pesawat. Bangunan tempat kami bekerja merupakan ruko 2 lantai yang didesain sedemikian rupa sehingga nampak seperti kantor dan terasa nyaman.
Lantai 1 merupakan ruangan bagi para staf tiket sedangkan lantai 2 merupakan kantor bagi kontraktor. Di lantai 2 itu, juga ada tempat untuk para karyawan beristirahat dan makan siang.
Namanya kontraktor, para pekerja sering bekerja di lapangan sehingga lantai 2 sering kosong dan sepi. Oleh karena itu, kami karyawan dari lantai 1 sangat malas makan di lantai 2. Sementara menurut peraturan dari bos, kami dilarang makan di lantai 1.
Wajar saja, takutnya ada tamu datang ke kantor kami dan tak elok jika tamu melihat karyawan makan di meja kerja. Hanya saja, kami sangat solid. Kami makan bergantian agar ada yang berjaga untuk mengawasi keadaan.
Bukan apa-apa, ada rumor yang mengatakan bahwa di kantor kami ada penunggunya. Meski tak ada satupun diantara karyawan lantai 1 yang pernah melihat sendiri makhluk gaibnya tapi tetap saja kami waspada.
Hingga suatu hari, salah satu rekan kerja kami yang usil, sebut saja namanya Ferdi. Ia mendownload sebuah aplikasi yang pernah boomingsebagai aplikasi untuk mendeteksi keberadaan hantu, hadehh.
Meski kami was-was tapi kami juga penasaran. Ferdi pun mengaktifkan aplikasi tersebut dan saat scanner berhenti berputar, tampak beberapa titik merah yang menurut aplikasi tersebut merupakan indikasi adanya makhluk gaib di sekitar kami.
Salah satu dari titik merah itu bergerak menuju kerumunan kami. Menurut Ferdi, itu merupakan indikasi dari pergerakan si makhluk halus.
Sontak kami berteriak dan berlarian menuju pintu keluar. Ngeri-ngeri sedap rasanya. Nafas sudah engap-engapan. Apalagi, saat itu penjaga kantor sedang tidak ada di posnya.
Tak berapa lama, penjaga kantor datang, ia bingung kenapa kami semua di luar. Kami berdalih dan berkata tak ada apa-apa. Kami masuk kembali ke dalam. Pintu kaca yang seharusnya di tutup karena ruangan kami ber-AC kami buka lebar-lebar.
Kami memberikan alasan yang diterima oleh si penjaga. Akan tetapi, keisengan Ferdi tak berhenti, Gaes. Ia masih penasaran. Bagaimana jika aplikasi di bawa ke lantai 2?
Ia naik ke tangga menuju lantai 2 tapi ia tak benar-benar naik. Ia berdiri di tengah tangga antara lantai 1 dan 2. Ia mengaktifkan scanner dan setelah melihat hasilnya. Mampus! ada belasan titik merah. Kami kembali berteriak histeris.
Setelah itu, Ferdi menyatakan kesimpulannya yang tak berdasar bahwa di lantai 2 setannya banyak. Waduh, memang tengil itu anak, ya Gaes, haha. Ada-ada saja!.
Namun, itu belum apa-apa, Gaes. Keseraman yang sesungguhnya terjadi manakala salah satu keluarga Aldys, sebut saja namanya Letty, datang ke kantor untuk menjemput al pulang.
Teman-teman kantor al mempersilahkan Letty masuk. Ia pun hendak melangkah masuk tapi kemudian, ia malah mengurungkan niatnya dan bilang ingin menunggu di luar saja.
Letty cukup lama menunggu al pulang karena saat itu al sedang ada pekerjaan untuk diselesaikan. Setelah sampai di rumah kalau tidak salah, Letty mengatakan pada al untuk membawa paku besar setiap kali pergi bekerja. Tentu saja aldys merasa heran.
Lalu, ia menjelaskan bahwa di kantor al, di lantai 1, tepatnya di sudut ruangan, di dekat meja kerja milik teman sekantor al yang sebut saja namanya Selly. Ada sosok wanita yang merupakan penunggu di sana.
Sosok tersebut mendiami sudut ruangan yang di sana juga terdapat sebuah guci besar. Belum habis rasa terkejut al, ia pun bertanya apakah aldys dan Selly sering merasakan sakit di pundak dan leher?
"Deg", rasanya seluruh darah di pompa ke jantung. Bagaimana Letty bisa mengetahuinya?. Letty menjelaskan bahwa saat ia hendak masuk ke dalam ruangan, ia merasakan hawa panas sehingga ia merasa tak nyaman.
Aneh kan, Gaes padahal ruangan kami ber-AC!. Menurut Letty, ia biasanya merasakan hawa panas jika ada makhluk gaib di dekatnya. Saat sedang menunggu al, ia juga sembari mencari tahu alasan di balik hawa panas yang ia rasakan. Akhirnya, ia mengetahui penyebabnya.
Dari sana pula ia mengetahui apa yang biasanya terjadi di kantor kami karena ulah sosok tersebut. Gaes, aldys dan Selly sering merasakan pegal-pegal dan nyeri di leher dan pundak tapi kami mengira itu hal yang biasa.
Apalagi, posisi meja kerja Selly berada tepat di bawah AC sehingga kami mengira itu karena angin AC. Kenapa hanya kami berdua yang kena? Itu karena Aldys sering duduk di sana untuk meminjam komputer kerja milik Selly.
Sebenarnya, masing-masing meja kerja memiliki komputer sendiri. Akan tetapi, beberapa file kerja tersimpan di komputer Selly sehingga saat ada keperluan maka al meminjam komputernya.
Akan tetapi, dibandingkan Selly, al yang lebih sering mengalami pegal-pegal dan nyeri. Menurut Letty, itu karena al sering mengurai rambut al yang panjang. Berbeda dengan Selly yang mengenakan hijab.
Sosok yang merupakan miss K tersebut sering memainkan rambut al dari belakang ketika al sedang duduk di meja kerja Selly karena rambut al panjang rapi tak seperti rambut miliknya.
Ekspresi al saat mendengar penjelasan dari Letty adalah antara terkejut dan konyol. Padahal, dia kan bisa sisiran kalau memang mau rambutnya rapi, hadeh!.
Selain itu, si miss K sering terkena sabetan rambut al karena ya, namanya punya rambut panjang, pasti sesekali kita kibaskan ke belakang. Nah, dia kan berdiri di belakang al makanya dia sering kena kibasan.
Jadi, salah siapa dong? Kan aldys gak tahu bukan sengaja, Gaes. Oleh karena itu, Letty meminta al untuk membawa paku saat hendak pergi bekerja. Jika hendak duduk di meja Selly maka paku harus diletakkan di dalam kantung baju.
Selain itu, agar rambut al gak dibelai-belai atau dimainin sama dia, al harus menguncir rambut sesering mungkin saat sedang berada di kantor, terutama saat duduk di meja Selly. Aldys pun menuruti perkataan Letty karena ia tak ingin Aldys diganggu oleh sosok tersebut.
Sebenarnya, bukan mengganggu, sih karena ia hanya tertarik dengan rambut al saja. Jadi, sebatas mainin rambut saja. Nah, yang membuat dilema aldys adalah harus memberi tahu Selly mengenai hal tersebut atau menyembunyikannya saja?
Al takut kalau kami sama-sama tahu, nanti dua-duanya jadi pada ketakutan tapi akhirnya, al putuskan untuk memberitahunya agar ia juga waspada dan membaca doa agar sosok tersebut tak lewat di dekatnya saat ia sedang bekerja.
Efeknya, selama beberapa hari, kami berdua jadi parno dan kemana-mana saling menemani, udah kayak apa aja, wkwk. Apalagi, kalau sedang terjadi pemadaman listrik dan minyak genset sedang habis sehingga butuh waktu untuk membeli dahulu.



"Itulah beberapa pengalaman horor dan gokil dari sekian banyak pengalaman yang pernah al rasakan selama mempunyai teman ataupun keluarga yang memiliki indera keenam. Rasanya, ngeri-ngeri sedap sampe terguncang. Bikin aldys bener-bener greget, Gaes.
Ada banyak kisah horor dan gokil lainnya dari teman-teman al ini. Baik itu kisah mereka ketika mendapatkan indera keenamnya, pengalaman horornya ataupun kejadian-kejadian tak terduga lainnya yang lain kali jika ada kesempatan akan al buat lagi threadnya."



Quote:
Sumber : Pengalaman Pribadi TS
Gambar : Google
Gambar : Google
Quote:
---------------------------------------------
Kalau suka thread ini, jangan lupa
---------------------------------------------
✓ Rate dan cendol thread ini
✓ add pertemanan
✓ share thread ini
---------------------------------------------
Kalau suka thread ini, jangan lupa
---------------------------------------------
✓ Rate dan cendol thread ini

✓ add pertemanan

✓ share thread ini

---------------------------------------------






swiitdebby dan 11 lainnya memberi reputasi
12
10.7K
Kutip
125
Balasan


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan