Merinding! 5 Cerita Hantu Ini Sering Dialami oleh Pedagang Makanan Malam
TS
acabindonesia
Merinding! 5 Cerita Hantu Ini Sering Dialami oleh Pedagang Makanan Malam
Jakarta - Penjual makanan keliling di malam hari memang sering diganggu oleh makhluk halus. Percaya atau tidak, banyak yang merasa 'diganggu' ketika sedang berjualan.
Dari penjual sate yang diketawai kuntilanak sampai pedagang makanan yang tak sadar kalau dirinya tengah berada di kuburan. Dikompilasi dari beberapa cerita horor di media sosial, berikut ini curahan hati para pedagang hingga pembeli yang berbau mistis. Bikin merinding!
1. Pedagang sate keliling
Spoiler for :
Kisah seram ini pernah dialami pedagang sate keliling. Pedagang sate yang dijuluki Sate Bang Gendut ini beristirahat sebentar di dekat pohon nangka. sambil menunggu pembeli datang sembari istirahat, tiba-tiba Bang Gendut kaget karena muncul sosok wanita yang memesan 100 tusuk.
Senang dagangannya dipesan banyak, Bang Gendut pun langsung membuatkan sate pesanan wanita tersebut. Sempat berbincang dengan sosok wanita yang diduga hantu, diakhir perbincangan sosok hantu ini pun mengeluarkan suara tertawa khas kuntilanak yang membuat pedagang sate ini merinding dan takut.
2. Penjual bakmi
Spoiler for :
Seorang penjual bakmi bernama Pak Jo ini selama puluhan tahun berdagang di kawasan Jogja Tengah. Menurut Pak Jo ini dulu pernah ada seseorang yang datang dan memesan dua porsi bakmi. Setelah memesan, ia mengatakan kepada Pak Jo untuk mengantarkan makanannya ke lokasi yang ia tunjuk.
Tanpa basa basi, Pak Jo langsung membuat bakmi yang orang itu pesan. Begitu sadar, Pak Jo ternyata sudah berada di tengah kuburan. Langsung Pak Jo menelepon keluarga untuk dibantu mendorong gerobak keluar dari sana. Kejadian ini dialami pedagang bakmi dan nasi goreng keliling sekitar tahun 2014.
3. Penjual sekoteng
Spoiler for :
Cerita ini bukan dialami oleh pedagang sekoteng, melainkan pengalaman si pembeli sekoteng. Sudah berlangganan sekoteng Pak Umar sejak puluhan tahun. Cuaca yang sedang hujan membuat wanita bernama Santi ingin menikmati sekoteng Pak Umar.
Saat memesan sekoteng, Pak Umar pun berpesan kepada Santi untuk jaga diri baik-baik dan jaga kedua orang tuanya. Sesampainya di rumah, semangkuk sekoteng yang baru habis setengah ditaruh olehnya di meja.
Santi pun dibangunkan oleh sang ibu karena sempat ketiduan. Ibunya pun bertanya, "Kamu beli sejoteng dimana Santi?," Santi kemudian menjawab "Ya sama Pak Umar lah."
Ibunya pun mengatakan kalau Pak Umar 5 hari yang lalu meninggal karena dirampok saat lewat kampung sebelah. Perutnya ditusuk sampai nyaris kehabisan darah dan sempat dibawa kerumah sakit namun keesokan harinya meninggal.
4. Penjual bakso
Spoiler for :
Ini adalah cerita penjual bakso bernama Supeno di Jakarta Timur. Saat sedang sepi pembeli, Supeno pun tetap menjajakan dagangannya sampai malam hari. Baru melewati dua rumah setelah belokan, Supeno dipanggil oleh wanita berbaju putih dan memesan bakso satu porsi.
Setelah disiapkan dan mau diantar ke rumahnya, kok pagar rumahnya terkunci dengan rapih. Dan ia merasa tadi tidak ada suara wanita tersebut membuka pagar. Mengetuk-ngetuk pagar rumah tersebut akhirnya yang keluar adalah orang berbeda dan tidak ada orang yang keluar memesan bakso.
5. Penjual sate Boyolali
Spoiler for :
Berkeliling jam 1 dini hari, kakak beradik ini berjualan berdua dan sang adik kehilangan kakaknya. Pencarian dilakukan sampai pukul pagi dan ternyata sang kakak yang sedang berkeliling menjual sate tersebut ditemukan di tanah kuburan lapang. Dia berbaring tak sadarkan diri di atas sebuah kuburan.
Gerobak sate dan dagangannya berserakan dimana-mana. Dan saat dicek, dikantongnya pun banyak daun nangga yang disebut sebagai uang dari pelanggannya. Pelanggan misterius ini disebut-sebut gara-gara kuntilanak. Hii, seram!