Makin majunya jaman membuat banyak orang beralih ke teknologi. Tak salah, karena teknologi diciptakan memang untuk memudahkan hidup manusia. Jika dulu kita harus menunggu lama angkutan umum dan berjalan agak jauh untuk mencari angkot dengan jurusan yang kita inginkan maka sekarang ada ojek online yang tinggal panggil langsung datang, beli kebutuhan bisa dalam sekali klik di layar ponsel, sangat mudah dan cepat.

Hiburan tak perlu keluar rumah sudah bisa dijangkau dari gadget, karaoke lewat aplikasi, bayar tagihan listrik dari HP, cek saldo tabungan tak perlu ke ATM, bimbingan belajar pun sekarang tak perlu keluar rumah karena semua serba online. Sungguh perubahan yang sangat signifikan.

Benar juga apa kata saykoji "Siang malam ku selalu menatap layar terpaku untuk online onliiiiiine ... Online online." semua orang terserang demam online. Nggak punya smartphonepasti dianggap kuno! Online seakan menjadi kebutuhan primer di era milenial ini.

Demam online yang memicu terlahirnya generasi - generasi malas gerak. Apa - apa tinggal duduk manis lalu klik-klik di layar gadget, dan abracadabra! yang diinginkan sudah ada di depan pintu rumah. Kemalasan turut meninggi seiring dengan kemajuan jaman yang kita rasakan.

Banyak anak - anak yang tidak menikmati masa kanak-kanaknya karena tidak punya teman yang diajak bermain. Mereka bermain game online, dimana mereka tidak harus selalu bertemu. Kalau sudah keracunan online memang kita akan lupa waktu, fokus pada benda yang ada di tangan kita, sehingga kebutuhan tubuh untuk bergerak menjadi tidak terpenuhi. Oleh sebab itu pantas bila manusia sekarang banyak yang termasuk dalam kategori generasi malas gerak tak peduli pada tahun berapa dia lahir. Faktanya generasi X, Y dan Z bisa sangat mudah masuk ke dalam fenomena demam online.

Tak heran bila jaman sekarang banyak ditemukan anak - anak yang menderita penyakit yang biasanya dialami oleh orang tua di jaman dulu. Akar masalahnya terdapat pada kurangnya pergerakan pada tubuh sehingga anggota tubuh jarang digunakan untuk aktivitas yang berat. Tanpa disadari otot jadi lemah, lemak semakin mudah menumpuk, dan peredaran darah tidak lancar. Penyakit ringan seperti kesemutan, obesitas hingga yang berat seperti stroke bisa saja menghampiri kita hanya gara - gara malas bergerak.

Agan dan aganwati nggak mau kan terserang penyakit degeneratif saat masih muda? Ngaku deh, kalian termasuk ke dalam generasi malas gerak atau tidak?

sumber : disini