- Beranda
- Komunitas
- News
- Berita dan Politik
Novel Bamukmin Bongkar Kondisi Internal Kubu Prabowo


TS
naluw89
Novel Bamukmin Bongkar Kondisi Internal Kubu Prabowo
Kubu Prabowo Subianto-Sandiaga Uno pada awal masa kampanye sangat optimis bisa mengalahkan sang petahana dalam kontestasi pilpres 2019. Apalagi dengan euforia kesukesan mereka di DKI Jakarta yang mampu menggerakkan jutaan umat Islam di berbagai penjuru tanah air.
Kesuksesan di DKI Jakarta diharapkan bisa berlanjut di kancah nasional, maka strategi yang sama berusaha untuk dilakukan. Bahkan Sandiaga Uno yang menjadi bagian sukses di Jakarta dibawa ke tingkat nasional.

Berbulan-bulan kampanye, kubu Prabowo-Sandi yang didukung komponen umat Islam dari FPI, PA 212, dan GNPF Ulama masih optimis hingga hari pemungutan suara tiba. Ternyata hasil yang ada berbeda dengan harapan.
Baca juga PA 212: "Harapan saya 2024 khilafah tegak di Indonesia"
Sejak saat itu, keretakan dari kubu 02 mulai terlihat. Masing-masing partai koalisi berusaha ‘menyelamatkan diri’. Demokrat dan PAN disinyalir mulai mendekat ke pihak pemerintah.
Pasca rekonsiliasi, perpecahan semakin terjadi. Prabowo ditinggalkan para pendukung militan dari kalangan Islam. Sampai saat ini, kondisi internal masih cukup panas. Hal ini disampaikan mantan Jubir BPN Novel Bamukmin.

“Suhu politik antara kubu 01 dan 02 memang sudah mereda. Namun justru terjadi kegaduhan di kubu 02 sendiri baik antarpartai yang pernah bersama di Koalisi Adil Makmur, juga di Partai Gerindra dan antara 212 dengan BPN,” ujar Novel Bamukmin seperti dilansir dari jpnn.com (22/7/2019).
Sumber
Fakta unik dan Menarik
Kesuksesan di DKI Jakarta diharapkan bisa berlanjut di kancah nasional, maka strategi yang sama berusaha untuk dilakukan. Bahkan Sandiaga Uno yang menjadi bagian sukses di Jakarta dibawa ke tingkat nasional.

Berbulan-bulan kampanye, kubu Prabowo-Sandi yang didukung komponen umat Islam dari FPI, PA 212, dan GNPF Ulama masih optimis hingga hari pemungutan suara tiba. Ternyata hasil yang ada berbeda dengan harapan.
Baca juga PA 212: "Harapan saya 2024 khilafah tegak di Indonesia"
Sejak saat itu, keretakan dari kubu 02 mulai terlihat. Masing-masing partai koalisi berusaha ‘menyelamatkan diri’. Demokrat dan PAN disinyalir mulai mendekat ke pihak pemerintah.
Pasca rekonsiliasi, perpecahan semakin terjadi. Prabowo ditinggalkan para pendukung militan dari kalangan Islam. Sampai saat ini, kondisi internal masih cukup panas. Hal ini disampaikan mantan Jubir BPN Novel Bamukmin.

“Suhu politik antara kubu 01 dan 02 memang sudah mereda. Namun justru terjadi kegaduhan di kubu 02 sendiri baik antarpartai yang pernah bersama di Koalisi Adil Makmur, juga di Partai Gerindra dan antara 212 dengan BPN,” ujar Novel Bamukmin seperti dilansir dari jpnn.com (22/7/2019).
Sumber
Fakta unik dan Menarik




manutdloyalist dan gabener.edan memberi reputasi
2
2.6K
20


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan