Selamat pagi semua kembali lagi bersama dompet-jadi-peci. Di thread kali ini ts mau membahas kenapa ts masih menggunakan warnet sebagai sarana bermain games online ketimbang membeli PC. Ts setiap liburan semester tak lupa menggunjungi warnet sebagai sarana hiburan dan silaturahim ke teman-teman. Agan pasti penasaran kenapa sampe sekarang ts masih mengandalkan warnet walaupun secara finansial sebenarnya bisa membeli pc build gaming, yok check thread berikut!
Quote:
1. Banyak mendapat teman baru dan menjalin hubungan dengan siapapun

Ts banyak sekali mendapatkan teman dari warnet dan variasinya pun banyak sekali mulai dari pelajar, karyawan swasta, pengamen, tukang parkir, mekanik, dan pekerja part-time. Siapa yang menyangka justru teman-teman dari warnet ini yang banyak membantu Ts ketika kesusahan ketimbang temen2 kampus atau keluarga besar. Nah pada suatu ketika Ts pernah dapat kejadian bapak Ts terkena stroke. Ts sendiri mencari bala bantuan dari grup ke grup dan agan pasti tahu siapa yang pertama dan bisa membantu. Yups agan benar, temen-temen dari warnet. Mungkin karena faktor
sering good game-have funbersama yang membuat mereka rela berkorban. Ts pun dibantu menggotong orang tua ts dan bersama2 berangkat kerumah sakit. Ada juga salah satu kejadian waktu pak de ts meninggal dan banyak sekali teman2 warnet ts yg ikut hadir yasinan. Dalam hati ane pikir; coba aja waktu itu ane build pc, mungkin pas yasinan sepi parah ini.
Quote:
2. Bisa berbagi rezeki lebih

Nah ini dia yg sering dilakukan keluarga ane. Sering ga kira-kira kalau membuat hidangan. Jadinya mubazir dan ga kemakan, untung ane sering bawain ke OP warnet dan teman2 di warnet, alhasil paket malam di warnet jadi lebih bermakna. Tak lupa kalau abis mudik gitu, oleh-oleh ts bagi-bagi ke temen2 di warnet
.
Quote:
3. Sering kena omel gara-gara ‘boros listrik-boros listrik’ kalo main pc di rumah

Hal ini ga bisa dipungkiri lagi, ts bosan dengan omelan ortu ane yg selalu melarang ts menggunakan pc berlama-lama bukan karena faktor kesehatan tetapi karena boros listrik. Normalnya sebulan rumah ane 400-500rb tetapi gara-gara ane main Pc tagihan listrik melonjak sampe 1juta. Dari sini ts sadar lebih baik main di warnet menggunakan uang sendiri ketimbang menyusahkan ortu.
Quote:
4. Koneksi stabil dengan biaya murah

Ts bukan tipikal orang yang rela membayar 500rb wifi perbulan untuk sekedar main games online di rumah. Di point ini ts lebih memilih warnet karena ga tiap hari ts main dan juga bisa disimpan sisa waktunya karena membership warnet di tempat ts gratis. Biasanya Ts main paket malam karna murah atau top up 10 jam kalo mau main siang hari. Harga mulai Rp3000/jam, paling mahal Rp12.000 5 jam, paket malam Rp12.000
Quote:
5. Bisa berdiskusi mengenai berita-berita terbaru dari esports.

Ts suka diskusi tentang esport tetapi siapa lagi yang bisa diajak ngobrol mengenai esport kalo bukan orang2 di warnet. Mulai dari Dota 2, CS:GO, PUBG. Ane biasa ngobrolin patch terbaru, lagi ada turnamen apa, ngebahas kenapa tim ini bisa menang. Pokoknya karena bertatapan langsung diskusi jadi lebih enak ketimbang diskusi di sosmed mengenai esport. Salah dikit dibully abis-abisan.
Quote:
6. Game yang ts mainkan lebih kearah competitive games sehingga lebih enak dimainkan di warnet.

CSGO & Dota 2 paling enak kalo main samping-sampingan karena komunikasinya jalan. Belom lagi ditambah temen2 warnet high-skill yang nontonin dari belakang sering memberi coaching yang sangat ampuh mempengaruhi gameplay kita sehingga lebih growing lagi. Nah situasi seperti ini yang ts rasa impactnya cukup besar ke peningkatan skill ts.
Quote:
7. Membantu ekonomi mikro

Yups. secara sadar ane sudah berpartisipasi dalam ekonomi mikro karena menggunakan jasa dari pengusaha-pengusaha lokal (pemilik warnet). Tiap liburan semester ane tak lupa menggunakan jasa warnet ini sebagai sarana hiburan jikalau pulang kampung halaman lagi ga worth (terlalu mahal).
Itu dia 7 alasan mengapa ts masih bertahan di warnet. Bila dipikir lagi ternyata lebih banyak manfaatnya ketimbang mudharatnya.
Sumber : opini ts
Sumber gambar : google.com