- Beranda
- Komunitas
- News
- Sains & Teknologi
Karena Gerhana Bulan, Eropa Terpaksa Mengubah Orbit Observatorium Luar Angkasanya


TS
physicsonthesky
Karena Gerhana Bulan, Eropa Terpaksa Mengubah Orbit Observatorium Luar Angkasanya

Ilustrasi Gaia
European Space Agency
Pada 16 Juli 2019, Lembaga Antariksa Eropa ( European Space Agency ; ESA ) mengubah orbit onservatorium luar angkasa miliknya, Gaia. Perubahan jalur orbit ini dilakukan agar observatorium Gaia tidak terkena bayangan Bumi saat terjadi gerhana Bulan. Program pengubahan orbit ini bernama "Whitehead Eclipse Avoidance Manoeuvre".

David Milligan dari European Space Agency
European Space Agency
"Kami menamai program ini untuk mengenang kolega besar kami, Gary Whitehead, yang telah bekerja bersama kami selama 11 tahun", kata David Milligan, Manajer Operasi Pesawat Luar Angkasa ESA. "Manuver ini memungkinkan kita untuk mengubah orbit Gaia tanpa harus memutar badan observatorium luar angkasa, dan tetap menjauhkan sinar matahari dari teleskopnya yang sangat sensitif."
Orbit Gaia setelah manuver
European Space Agency
Alasan diubahnya orbit Gaia adalah karena pada saat gerhana Bulan, sinar Matahari akan terhalang oleh Bumi. Jika Gaia melewati bayangan Bumi, maka panel surya di Gaia tidak akan terkena sinar Matahari, yang menyebabkan instrumen di Gaia mati. Selain itu, didaerah bayangan Bumi akan terjadi penurunan suhu dan adanya radiasi infra merah. Hal ini dapat mengganggu proses akuisisi data di Gaia.
Observatorium luar angkasa Gaia diluncurkan pada tahun 2013. Observatorium ini berguna untuk meneliti bintang, dan memetakan galaksi Bimasakti.

Galaksi Bimasakti dipotret menggunakan Gaia
European Space Agency
Sumber:
European Space Agency (ESA)- https://m.esa.int/Our_Activities/Ope...n_since_launch
Physics On The Sky
Line: @ROT9595H
Instagram: physicsonthesky
Kaskus: physicsonthesky
Facebook: Physics On The Sky










gabodohgabener memberi reputasi
1
341
1


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan