- Beranda
- Komunitas
- Food & Travel
- Selera Nusantara (Indonesian Food)
Ini Dia 5 Makanan Belanda yang Terpengaruh Kuliner Indonesia
TS
charzh
Ini Dia 5 Makanan Belanda yang Terpengaruh Kuliner Indonesia
Seperti yang kita ketahui, Belanda dan Indonesia memiliki kedekatan historis. Wajar saja, kedekatan ini terbangun karena Belanda pernah menjajah kita selama 3,5 abad (350 tahun). Nah dari situ, Belanda dan Indonesia mengalami banyak akulturasi budaya dalam berbagai aspek, salah satunya kuliner. Sebagai contoh, Kaastengels dan Perkedel (Frikadel) yang juga populer di Indonesia.
Selain itu, keadaan ini ternyata tidak terjadi satu arah saja. Menurut pakar kuliner Hindia-Belanda Jeff Keasberry, kuliner Indonesia juga memberikan pengaruh yang besar kepada kuliner negeri kincir angin ini. Berikut 5 kuliner Belanda yang ternyata berakar dari kuliner Indonesia seperti dilansir Merdeka.com (12/07/19).
Satekroket ini adalah makanan pinggir jalan yang populer di Belanda. Mungkin di Indonesia setara dengan gorengan kali yah? Sebetulnya Satekroket mirip dengan Kroket pada umumnya. Umumnya Kroket terbuat dari kentang, berisi daging, ayam atau ikan dan dibalut tepung panir sebelum digoreng. Namun Satekroket ini mendapat sentuhan Indonesia, dengan penambahan bumbu sate. Yup, orang Belanda sangat menyukai sate. So, isi Kroket ini berubah menjadi bumbu kacang dan kecap. Hmm patut dicoba…
Bentuknya lebih mirip Kroket, Nasibal adalah perpaduan gaya kuliner pinggir jalan Belanda dengan hidangan khas Indonesia. Jika Satekroket bisa disebut Kroket berisi bumbu sate, Nasibal adalah Kroket berisi nasi goreng. Penyajiannya pun sama dengan Kroket yang berbahan dasar kentang dan dibalut tepung panir (tepung roti) sebelum digoreng.
Masih 11-12 dengan Satekroket dan Nasibal, Bamischijf dihidangkan dengan cara yang sama namun berisi Bakmi Goreng yang dipadatkan hingga membentuk lempengan tebal, kemudian digulingkan di atas remah roti dan digoreng. Meskipun begitu, di hidangan ini bukan hanya Belanda dan Indonesia saja yang memberi pengaruh, namun terdapat pula kuliner khas Tionghoa yaitu Bakmi.
Satu lagi bukti kalau memang warga Belanda sangat menyukai Sate. Bumbu kacang sate yang terkenal akan kelezatannya itu banyak dikreasikan dengan berbagai macam makanan di Belanda. Patat Sate menjadi salah satu yang populer. Sebenarnya, Patat Sate ini adalah French Fries biasa, yang membedakan adalah penggunaan bumbu sate sebagai topping.
Yang terakhir ini sebenarnya bukan jenis makanan, namun sebuah cara penyajian makanan yang populer di Belanda. Rijsttafel merupakan perpaduan kuliner negeri kincir angin dan nusantara. Konsep Rijsttafel yang mirip dengan jamuan ini mengadaptasi ciri khas kuliner Minang, dimana nasi dan bermacam lauknya disajikan secara bersamaan dalam satu meja.
Selain itu, keadaan ini ternyata tidak terjadi satu arah saja. Menurut pakar kuliner Hindia-Belanda Jeff Keasberry, kuliner Indonesia juga memberikan pengaruh yang besar kepada kuliner negeri kincir angin ini. Berikut 5 kuliner Belanda yang ternyata berakar dari kuliner Indonesia seperti dilansir Merdeka.com (12/07/19).
Spoiler for 1. Satekroket:
Satekroket ini adalah makanan pinggir jalan yang populer di Belanda. Mungkin di Indonesia setara dengan gorengan kali yah? Sebetulnya Satekroket mirip dengan Kroket pada umumnya. Umumnya Kroket terbuat dari kentang, berisi daging, ayam atau ikan dan dibalut tepung panir sebelum digoreng. Namun Satekroket ini mendapat sentuhan Indonesia, dengan penambahan bumbu sate. Yup, orang Belanda sangat menyukai sate. So, isi Kroket ini berubah menjadi bumbu kacang dan kecap. Hmm patut dicoba…
Spoiler for 2. Nasibal:
Bentuknya lebih mirip Kroket, Nasibal adalah perpaduan gaya kuliner pinggir jalan Belanda dengan hidangan khas Indonesia. Jika Satekroket bisa disebut Kroket berisi bumbu sate, Nasibal adalah Kroket berisi nasi goreng. Penyajiannya pun sama dengan Kroket yang berbahan dasar kentang dan dibalut tepung panir (tepung roti) sebelum digoreng.
Spoiler for 3. Bamischijf:
Masih 11-12 dengan Satekroket dan Nasibal, Bamischijf dihidangkan dengan cara yang sama namun berisi Bakmi Goreng yang dipadatkan hingga membentuk lempengan tebal, kemudian digulingkan di atas remah roti dan digoreng. Meskipun begitu, di hidangan ini bukan hanya Belanda dan Indonesia saja yang memberi pengaruh, namun terdapat pula kuliner khas Tionghoa yaitu Bakmi.
Spoiler for 4. Patat Sate:
Satu lagi bukti kalau memang warga Belanda sangat menyukai Sate. Bumbu kacang sate yang terkenal akan kelezatannya itu banyak dikreasikan dengan berbagai macam makanan di Belanda. Patat Sate menjadi salah satu yang populer. Sebenarnya, Patat Sate ini adalah French Fries biasa, yang membedakan adalah penggunaan bumbu sate sebagai topping.
Spoiler for 5. Rijsttafel:
Yang terakhir ini sebenarnya bukan jenis makanan, namun sebuah cara penyajian makanan yang populer di Belanda. Rijsttafel merupakan perpaduan kuliner negeri kincir angin dan nusantara. Konsep Rijsttafel yang mirip dengan jamuan ini mengadaptasi ciri khas kuliner Minang, dimana nasi dan bermacam lauknya disajikan secara bersamaan dalam satu meja.
Quote:
Quote:
Sekian thread ane kali ini, semoga bermanfaat.
Jangan lupa komen dan share ya gansis.
Jangan lupa komen dan share ya gansis.
Quote:
Quote:
tien212700 dan 18 lainnya memberi reputasi
19
10.2K
108
Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama
Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan