- Beranda
- Komunitas
- Entertainment
- The Lounge
Kisah Nicanor,Anak 12 Tahun Mendirikan Sekolah bagi Anak Berkebutuhan


TS
bintanghu
Kisah Nicanor,Anak 12 Tahun Mendirikan Sekolah bagi Anak Berkebutuhan

Gambar
Hy gan bersama saya bintanghuS E N S O Ran....hmmm.
Quote:
Namanya Nicanor Quinteros,dia tinggal bersama neneknya,Ramona.Layaknya anak kecil pada umumnya Nicanor sehari-hari sering bermain,pergi sekolah.Namun,ada satu hal yang membuat dia berbeda dengan anak lain seusianya,dia sudah mendirikan sekolah sendiri.Iya,agan tak salah baca,dia sudah mendirikan sekolah sendiri dan mengajari teman-temannya yang membutuhkan.Dan sekolah ini telah berjalan 4 tahun lamanya.
Dan karena cerita ini sangat inspiratif,maka kita akan sedikit membaca kisah inspiratif tentang bagaimana Nicanor bisa mendirikan sekolah hingga seperti sekarang.

Gambar
Sumber : Sini , kemari .
Saat berusia 9 tahun,Nicanor mengatakan keinginannya kepada sang nenek,dia berkeinginan mendirikan sekolah tepat disamping rumah neneknya.Hal ini didasarkan karena beberapa teman-teman seusianya tidak dapat bersekolah karena masalah ekonomi,mereka bahkan tidak cukup uang untuk membayar ongkos transportasi,bahkan untuk membeli sepatu pun tidak sanggup,mirisnya lagi sebagian dari anak-anak disana tak punya tempat tinggal.Ide Nicanor pun disambut gembira oleh sang nenek,sang nenek membantu Nicanor mewujudkan mimpinya menjadi kenyataan.

Gambar

Dedikasi Nicanor pun diketahui oleh gubernur San Juan.Dan pak gubernur akhirnya menemui Nicanor dan mengatakan "Kami tak percaya kalau kami punya pahlawan disini,di Pocito".
Ya,benar kata pak gubernur,Nicanor adalah pahlawan,pahlawan yang sesungguhnya.Dia selain menjadi pengajar juga bersekolah sejauh 4 km dengan mendayung sepeda setiap hari,bahkan uang sakunya disisihkan untuk menyediakan teh dan kue untuk murid-muridnya.
Kisah Nicanor pun telah menginspirasi Argentina bahkan seluruh dunia.
Semoga kita juga bisa terinspirasi dari kebaikan dan perjuangan Nicanor.
Demikian gan,salam dari saya.

Gambar
Tepat dibelakang halaman rumahnya yang berlokasi di Las Piedritas di Pocito,kota San juan,Argentina.Nicanor bersama neneknya mendirikan sekolah yang diberi nama "Patria y Unidad" yang artinya "negara dan persatuan".Layaknya sebuah gubuk,sekolah itu berbahan dasar tongkat kayu dan kanvas bekas,untuk meja dan kursi mereka menggunakan kotak buah-buahan,dan daur ulang kertas sebagai buku untuk mereka belajar dan menulis.Walaupun sederhana dan terkesan kumuh,namun banyak anak-anak yang ikut menuntut ilmu disana.

Gambar
Anak-anak Las Piedritas sangat bersemangat dan tekun untuk bersekolah di tempat Nicanor.Setiap hari saat berangkat sekolah,semua siswa mengetuk pintu kepala sekolah untuk menginformasikan bahwa mereka hadir.Sekolah ini mempunyai 36 orang siswa dan mereka semua bisa begitu semangat karena terinspirasi dari Nicanor.

Gambar
4 tahun sejak didirikannya,sekarang sekolah ini telah bertambah 2 kelas lagi,loker,sebuah papan tulis,perpustakaan,bahkan sekolah ini sudah mempunyai bell untuk mengingatkan waktu istirahat.Beberapa pengajar di sekolah ini adalah teman kelas Nicanor dan Nicanor juga punya kantor kepala sekolah sendiri.Dalam waktu 4 tahun,dia telah mampu membuat sekolah yang menampung banyak anak-anak disana,bahkan sudah dilengkapi dengan perpustakaan kecil,wahhh hebat.

Gambar

Gambar
Anak-anak Las Piedritas sangat bersemangat dan tekun untuk bersekolah di tempat Nicanor.Setiap hari saat berangkat sekolah,semua siswa mengetuk pintu kepala sekolah untuk menginformasikan bahwa mereka hadir.Sekolah ini mempunyai 36 orang siswa dan mereka semua bisa begitu semangat karena terinspirasi dari Nicanor.
Quote:

Gambar

Gambar
Jasa dan perjuangan Nicanor tak berhenti sampai disini.Nicanor harus mengayuh sepeda sejauh 4 km setiap hari untuk pergi sekolah.Dia berusaha semaksimal mungkin agar murid-muridnya bisa belajar,bahkan Nicanor juga mengajar di malam hari untuk mereka yang tak bisa hadir di siang hari.
Juga,Nicanor menyisihkan uang sakunya untuk membuat teh dan kue kepada murid-muridnya.
Juga,Nicanor menyisihkan uang sakunya untuk membuat teh dan kue kepada murid-muridnya.

Gambar
Dedikasi Nicanor pun diketahui oleh gubernur San Juan.Dan pak gubernur akhirnya menemui Nicanor dan mengatakan "Kami tak percaya kalau kami punya pahlawan disini,di Pocito".
Ya,benar kata pak gubernur,Nicanor adalah pahlawan,pahlawan yang sesungguhnya.Dia selain menjadi pengajar juga bersekolah sejauh 4 km dengan mendayung sepeda setiap hari,bahkan uang sakunya disisihkan untuk menyediakan teh dan kue untuk murid-muridnya.
Kisah Nicanor pun telah menginspirasi Argentina bahkan seluruh dunia.
Semoga kita juga bisa terinspirasi dari kebaikan dan perjuangan Nicanor.
Demikian gan,salam dari saya.
Thank,
Saleum.
Saleum.
Sumber : Sini , kemari .
Diubah oleh bintanghu 06-07-2019 09:54






japarina dan 12 lainnya memberi reputasi
13
4K
47


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan