

Intro 
Thread ini santai dan ane jamin urat saraf agan tidak akan mengeras saat membacanya
. Silakan dibaca sambil minum kopi, ngemil kacang, gorengan, nasi padang, soto ayam, terserah apa pun yang enak di lidah agan.
Tapi sebelumnya jawab dulu: menurut agan, dari 1-100 seberapa penting kesan pertama saat bertemu gebetan? 
Kalau jumlahnya lebih dari 50, Bagus!
Berarti agan sudah mengerti kalau kesan pertama adalah pintu gerbang menuju kencan pertama. Apa agan harus berhenti membaca thread ini? Jangan dong, ane sudah capek-capek menulis panjang masa tidak dibaca.
Tapi …
Kalau jumlahnya kurang dari 50, berarti agan masih menganut paham don’t-judge-book-by-its-cover-isme alias jangan menilai kepribadian dari luarnya doang. Tidak salah memang karena penampilan seringkali berbanding terbalik dengan kepribadian. Tapi keliru kalau agan menerapkannya ke orang yang baru agan kenal; terutama ke wanita yang ingin agan dekati.
Misalnya nih, agan tidak mandi seminggu, rambut dibiarkan panjang berantakan, pakai kemeja robek sana-sini, dan celana panjang yang warnanya pudar seperti abu bekas pembakaran. Apa gebetan langsung menilai agan sebagai pria yang berkualitas, cerdas, dan berwibawa?
Tidak!
Ia akan menilai agan sebagai pribadi yang jorok, malas mengurus diri, dan berantakan. Tidak peduli meski agan ngotot menjelaskan kualitas dan pencapaian diri agan, ia tetap kukuh menilai dari kesan pertama yang agan tampilkan.
Bagaimana agan mau mengajaknya kencan kalau kesan pertama saja sudah belepotan?
Kalau agan pikir bisa mengubahnya setelah kalian sudah saling mengenal, maka agan salah besar; karena pada dasarnya orang tidak suka mengubah pikirannya. Apa yang agan perlihatkan pertama kali akan tertanam dalam-dalam di benaknya.
Jadi kalau ia sudah menilai agan sebagai pribadi yang awut-awutan, ya begitulah penilaiannya ke agan selamanya.
Sebelum agan tersesat di kekeliruan lebih jauh, ganti deh pemahaman “jangan menilai kepribadian dari luar” jadi “kesan pertama menentukan hasil akhir”
. Pertemuan pertama itu pentingnya bukan main. Kalau kesan agan sudah bagus di mata wanita, saya jamin agan bisa mengajaknya kencan di pertemuan kedua atau ketiga.
Ane tekankan lagi ya: tidak peduli seberapa baik dan seberapa tulusnya agan, kalau kesan pertama agan jelek, agan juga akan dicap jelek.
Jadi biar tidak dinilai seenak jidat sama orang lain dan gebetan, nih ane kasih dua kunci perak
yang bisa membuka hati wanita saat pertemuan pertama. Tolong jangan salahkan ane kalau dia malah jadi nempel dan ngotot ingin bertemu lagi
.
Kunci Perak Pertama: Grooming, Grooming, Grooming!
Quote:
Soal merawat diri, wanita memang lebih jago daripada pria. Wanita punya belasan bahkan puluhan “perkakas” grooming di meja kamarnya, sedangkan pria? Palingan cuma satu buah sisir, satu botol sampo, satu batang sabun asal comot di swalayan, satu botol minyak rambut, dan satu botol deodoran. 
Itu tidak masalah kalau agan menghabiskan 12 jam di kamar dan 12 jam nongkrong bareng sesama teman pria. Tapi kalau agan ingin memikat wanita, semua itu jelas kurang!
agan perlu menambah beberapa perkakas grooming dan lebih teliti saat memilih bahan-bahan yang agan pakai. Pergilah ke swalayan lalu beli pisau cukur untuk membinasakan rambut-rambut yang tidak diinginkan, ambil sabun dan sampo khusus pria yang beraroma maskulin, cari moisturizer yang bisa melembabkan kulit agan yang kering. Mulai sekarang agan harus mengakrabkan diri dengan “sahabat-sahabat baru” agan. 
Coba berdiri di cermin dan perhatikan baik-baik seluruh tubuh agan. Apa ada bagian yang menurut agan perlu diperbaiki atau dihilangkan? Kalau agan merasa lebih percaya diri kalau bagian itu diperbaiki, ya segera perbaiki secepatnya
.
Ane tidak meminta agan untuk memecahkan celengan dan pergi ke negara lain untuk operasi plastik
. ane ingin agan memperbaiki bagian tubuh yang mudah diatur, dibersihkan, dan dihilangkan oleh tangan agan sendiri.
Misalnya: kumis yang tumbuhnya tidak konsisten alias lebat di ujung dan tipis di tengah. Kumis sejenis ini sebaiknya agan hilangkan dengan pisau cukur karena membuat agan tak jauh beda dengan ikan lele.
Masalahnya, banyak pria yang merasa penampilannya oke-oke saja sehingga tidak sadar kalau itu merusak kesan pertama. Biar agan sadar, coba foto diri agan berpakaian lengkap seluruh badan lalu tunjukkan ke teman atau sahabat wanita agan. Kemudian minta mereka untuk menilai penampilan agan dari ujung kepala sampai ke ujung kaki. Ane yakin mereka pasti akan mengatakan kekurangan-kekurangan yang selama ini agan anggap oke-oke saja.
“Tapi kalau gak punya teman wanita gimana dong?
” keluh agan. Gampang, minta teman pria agan yang tampilannya lebih rapi, bersih, dan wangi untuk menilai penampilan agan. Agan pasti punya satu atau dua teman pria seperti itu, kecuali agan selama ini hidup menyendiri di gua
.
Grooming tidak cuma soal mandi dua kali sehari, mencukur kumis, dan memotong rambut, tapi juga menyangkut cara berpakaian. Percuma kan punya wajah dan kulit terawat, tapi cara Anda berpakaian seperti bocah delapan tahun yang asal pakai baju?
Baca kalimat ini keras-keras sepuluh kali: wanita dewasa yang berkualitas tertarik dengan pria dewasa yang berkualitas.
Bagaimana mau membuat kesan dewasa berkualitas kalau pakaian agan cuma seputar kaus hitam dengan gambar tengkorak di tengah, celana panjang dengan sobekan di dengkul, dan sendal jepit? 
Simpan pakaian kebanggaan agan itu di lemari besi dan buang kuncinya. Sekarang agan harus berteman akrab dengan kemeja, celana panjang TANPA sobekan, dan sepatu. Paksa diri agan untuk memakai ketiganya KAPAN PUN Anda ingin berjalan-jalan keluar; entah di kampus, mal, kafe, dan di mana pun wanita bergelimpangan.
Kunci Perak Kedua: Pembawaan Terbuka Adalah Magnet Cinta
Quote:
Tutup mata agan dan bayangkan bertemu dengan wanita yang matanya ke sana kemari
, kedua tangannya terlipat di dada, bibirnya cekung ke bawah, kakinya menendang-nendang debu di lantai, dan cuma menjawab “ya” atau “tidak” saat agan ajak ngobrol.
Apa agan masih niat ngobrol dengannya? Saya yakin tidak. agan pasti ingin cepat-cepat pergi dari situ.
Sekarang observasi kelakuan agan sendiri saat mengobrol dengan orang lain, ada yang sama seperti di atas? Kalau ada, tolong ubah sekarang juga karena agan bakal kesulitan nantinya. Agan boleh saja memiliki wajah tampan rupawan, tapi kalau pembawaan masih serba dingin tertutup dan ogah-ogahan, wanita langsung tahu kalau agan orangnya tidak asyik
. Ujung-ujungnya agan gigit jari karena gagal lagi gagal lagi.
Bagaimana mau membuka hati wanita kalau dari awal agan sudah bersikap tertutup? agan harus bersikap terbuka agar dia terbuka dengan agan. Logika sederhana
.
Sekarang berdirilah di depan cermin. Tatap baik-baik wajah agan dan tersenyumlah secara normal. Wajah agan terlihat lebih enak dilihat bukan?
Mulai saat ini, pasang senyum itu saat bertemu dengan siapa pun; terutama di depan gebetan agan. Anggap diri agan seorang boss perusahaan yang sedang bertemu boss lainnya. Kalau kedua boss saling bertemu, tentu mereka sama-sama melempar senyum diplomatis, bukannya memasang wajah kaku seperti tembok.
Eits, belum selesai.
Saat lagi ngobrol, kurang-kurangi memegang gadget dan mata agan harus fokus menatap lawan bicara.
Tegakkan badan, tangan dilarang keras terlipat di dada atau masuk ke saku celana, dan mainkan tangan agan sesuai dengan cerita yang agan ucapkan. Jangan lupa memainkan mimik wajah agar lawan bicara terbawa suasana oleh cerita yang disampaikan.
Dua kunci perak di atas terlihat sepele, tapi hasilnya bakal mengejutkan kalau agan mau berlelah-lelah mengasahnya.
Justru karena sederhana dan gampang dilakukan, maka seharusnya agan tercambuk untuk mempraktikannya sekarang juga.
Tidak perlu melakukannya sekaligus, pecah jadi poin-poin kecil yang bisa aganlakukan setiap hari. Misalnya: hari ini cobalah untuk tidak memegang gadget saat diajak ngobrol siapa pun. Lakukan itu berhari-hari sampai agan terbiasa. Setelahnya, perbaiki penampilan agan dimulai dari yang sederhana seperti rutin merapikan kumis atau biasakan diri memakai minyak rambut. 
Perbaikan-perbaikan kecil yang dilakukan terus menerus bisa berdampak besar bagi kehidupan agan.
Siapkah agan dengan perubahan?
Quote:
jangan lupa tinggalkan komentar dan bagi cendolnya
ye gan
biar ane semangat nulis lagi hehew 
**buat agan dan sista yang ninggalin komentar
dapet cendol dari ane