Memilih cat dinding untuk di dalam rumah tidak bisa sembarangan, lho. Ternyata, ada arti tersendiri mengapa warna kuning sering dikombinasikan dengan hitam, atau biru dengan putih. Warna dinding kafe dan restoran juga biasanya berbeda. Warna cat dinding memang benar dapat memengaruhi psikis orang yang berada di dalamnya.
Ingin tahu lebih lanjut? Simak pengaruh warna cat dinding terhadap mood berikut ini, yuk!

Biru
Warna ini melambangkan sifat kecerdasan, produktivitas, dan ketenangan. Maka dari itulah warna biru sering dipakai di kamar tidur. Namun, warna biru yang terlalu dominan akan membuat kesan dingin dan tidak nyaman. Jadi, sebaiknya padukanlah dengan warna muda lainnya.

Kuning
Warna cerah ini memberi rasa enerjik dan bahagia, makanya banyak digunakan di ruang makan atau dapur. Warna kuning ini membangun rasa optimis dan percaya diri juga, lho! Akan tetapi, jika terlalu dominan, warna kuning dapat membawa rasa stres. Hindari menggunakan warna ini di kamar tidur.

Jingga
Jingga mewakili kehangatan dan rasa sosial. Kamu bisa menggunakan warna jingga sebagai cat dinding ruang tamu atau ruang makan. Di beberapa negara seperti Amerika Serikat, warna jingga dianggap sebagai warna negatif karena mirip dengan seragam penjara.

Hijau
Warna hijau membangun kesan yang tenang, seimbang, dan makmur. Sangat cocok untuk dipakai pada dinding kamar tidur. Sayangnya, warna hijau yang terlalu mendominasi membuat orang merasa malas, moody, dan mudah lesu.

Merah
Merah memicu rasa optimis, gairah, dan semangat. Maka dari itulah banyak restoran fast food yang mengecat dindingnya dengan warna merah. Hal ini sama dengan wanita mengasosiasikan pakaian merah dengan rasa bergairah dan bersemangat.

Abu-abu dan Hitam
Dua warna yang cenderung gelap ini memberi rasa kuat, disiplin, dan mandiri. Cocok untuk digunakan pada ruangan apapun. Supaya suasana dalam ruangan jadi lebih seimbang, sebaiknya kombinasikan warna hitam dengan putih.

Jadi, sudah tahu kan mau ganti warna cat rumah jadi warna apa?