- Beranda
- Komunitas
- Story
- Stories from the Heart
Siapa Aku ?


TS
sikamp
Siapa Aku ?
Quote:
Hallo.. Agan dan Aganwati 😎
Alhamdulillah bisa balik lagi kesini. Semoga semua dalam keadaan yang baik dan sehat. Cuma mau berbagi sebuah kisah yang ada di dalam kehidupan kita sebagai manusia, yang mungkin agan-aganwati pernah mengalaminya juga. Menerima kenyataan itu memang berat. Tapi lebih berat lagi melihat seseorang yang kita cintai tidak bahagia. 😁
Quote:
3 Februari 2017,
"Hari dimana aku merasa ada perasaan yang sangat tulus dari seorang gadis sepertimu untukku, yang saat ini sudah tak akan menjadi milikku"
Kau ingat?
Hari dimana kau selalu temani aku.
Kau temani aku agar aku merasa tak kesepian seperti katamu saat itu.
Walaupun memang tidak terus menerus kau temani aku, karena aku tau, kau pun sedang sibuk dengan pekerjaanmu sendiri.
Setidaknya ada waktu berhargamu yang kau berikan untukku, untuk menengok masuk ke ruangan dimana aku duduk, dengan awal sedikit basa-basi dan akhirnya penuh canggung bukan canda. 😅😅😅
Kau ingat?
Hari dimana kau sangat peduli kepadaku.
Mulai mengingatkanku soal makan, makan, dan makan, walaupun akhirnya kau antarkan langsung makan catering itu kepadaku, karena memang aku sendiri tdk beranjak untuk pergi makan, kau tawarkan aku kopi, walaupun akhirnya yg kau buat adalah secangkir teh hijau hangat. Dan kau memberitahuku bahwa terlalu banyak minum kopi itu tidak baik untukku.
Kau ingat?
Hari dimana kamu sangat perhatian kepadaku.
Malam sebelum kau balik ke rumah, kau sempatkan dulu untuk membelikanku sebungkus nasi goreng teri medan untukku. Kau menelponku mengatakan bahwa kau titip makanan untukku tapi kau tak bs mengantarkannya langsung kepadaku, jadi kau titip makanan itu untukku dan mengingatkanku untuk segera di makan jika makanan itu sudah sampai.
Mungkin kau tidak akan ingatseperti apa yang aku ingat tentangmu? aku hanya sesingkat kisah seperti yang terjadi di hari itu, yang esoknya kau mudah abaikan begitu saja.
Benar katamu, seperti akhir-akhir yang lalu, yang sering kau ucapkan kepadaku. Bahwa aku mudah terbawa perasaan. Alahhh... ntah itu aku yang bodoh atau aku yang terlalu polos dengan perasaanku ini..
Tapi itulah yang terjadi, yang terjadi di dalam benak hatiku sekarang.
Aku tidak pandai berbohong.
Aku tidak bisa menutupi perasaanku kalau aku memang jatuh hati padamu.
Yang pasti, perasaanku tidak pernah berubah kepadamu sampai saat ini.
Aku selalu mencemaskanmu ketika kau pulang larut, ketika kau lagi ada masalah, ketika kau tidak hadir disekitarku. Dan masih banyak tentangmu dihidupku yang tak ingin kau tau.
Mulut ini mungkin bisa berkata bohong tetapi hatiku akan selalu menolaknya, dan menyisakan rasa yang begitu pedih ketika aku berusaha menutupi perasaan yang ada. Itulah yang terbaik buatku.
Pada saat itulah, awal aku mulai jatuh hati kepadamu, kepada perhatian dan ketulusanmu, apalagi dengan paras wajah ayumu yang bisa membuat semua lelaki ingin memilikimu.
Yang kupikirkan saat itu, SIAPA AKU?
Aku tidak ada apa-apanya dibanding orang lain yang selama ini menyukaimu juga.
Aku menginginkanmu tapi aku selalu sadar aku hanya laki-laki yang bisa membuatmu malu didepan kalanganmu.
Aku selalu mendoakanmu sebelum tidurku agar kau bisa mendapat seseorang lelaki yang benar-benar bisa menjagamu, menuruti semua inginmu, membahagiakanmu dan keluargamu. Dan setia membawa dalam kebaikan.
Amin...
*Mungkin terlalu naif yaa..
Jadi lebih baik sekarang, aku simpan semua rasa ini dan mencintaimu dengan caraku yang berbeda.
Pesisir Barat, Lampung. 3 Juli 2019.
-sikamp-
Quote:
Sorry kalau ada tata penulisan dan kata yang salah-salah, soalnya ane langsung tulis sendiri apa yang ada di benak ane. Terimakasih buat yang sudah mau baca.









anasabila dan 3 lainnya memberi reputasi
4
694
Kutip
9
Balasan


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan