Pengisi suara Woody dalam film Toy Story 4 yang sedang tayang di seluruh dunia saat ini, Tom Hanks, menceritakan kisahnya di Inggris ketika secara tiba-tiba ngefan dengan klub Divisi Championship, Aston Villa.
Kejadian itu sudah lama dialami selebritas Hollywood tersebut dan baru kali ini diceritakannya ketika diundang di acara tv Inggris, James Corden’s Late Late Show.
Kebanyakan orang Amerika Serikat memang kurang pengetahuannya terhadap dunia sepak bola, begitu juga Tom Hanks.]Maka pada saat itu ketika ia mendengar Aston Villa ia mengira klub tersebut adalah sebuah villa (rumah singgah untuk berlibur).
Tom Hanks juga mengira letak kota dari Aston Villa berada di dekat laut karena namanya mirip dengan Port Ashton, spot wisata memancing di Alaska, Amerika Serikat.
Padahal, klub Aston Villa berada di kota Birmingham yang letaknya di Inggris selatan bagian tengah dan jauh dari pantai.
"Kita menganggap sepak bola serius di sini, dan kau adalah fan dari klub yang cukup tidak terkenal," kata Corden coba menggoda Hanks dengan pernyataannya.
"Tetapi ini yang terjadi. Ketika saya pertama kali berkunjung ke Inggris, saya masih muda dan baru kali itu punya pengalaman jet lag (mabuk pascaterbang).
"Jadi saya bangun dari tempat tidur pada pagi hari pertama di London."
"Saat itu bulan Juni. Hari yang indah di London! Di mana orang-orang? Tak ada kehidupan di taman, di jalan."
"Saya tersadar 10 menit setelah pukul lima pagi karena matahari mulai naik."
"Tak ada apa-apa kecuali menyalakan (siaran TV) BBC dan melihat skor sepak bola."
"Saya tak tahu dari kota mana saja mereka (tim-tim sepak bola)."
"Dan saya langsung mengira 'Aston Blla', kayaknya spot buat berlibur yang bagus! Aston Villa..."
"Villa cantik, kau bisa membuka pintu Perancis, lalu bisa melihat pelabuhan Aston di bawahnya."
"Dan (tahu-tahunya) itu adalah Birmingham. Tak ada yang salah dengan itu, tak ada yang salah dengan Birmingham."
"Tetapi sayangnya itu bukan kota yang ramah, saya harus katakan itu padamu."
"Jadi setelah itu saya jadi ngefan sama Aston Villa. Saya menyaksikan mereka sekali ketika ada pertandingan persahabatan di Amerika Serikat, jadi ya, saya mendukung mereka," tutupnya.
"Ya, raja Inggris pada masa yang akan datang, Pangeran William, juga adalah fan Aston Villa," imbuh Corden.
Aston Villa tenggelam ketenarannya dalam beberapa tahun terakhir karena terdegradasi ke Divisi Championship pada musim 2015-2016.
Padahal, Aston Villa mempunyai predikat sebagai klub tersukses kelima di Liga Inggris sampai saat ini.
Salah satu prestasi membanggakan mereka adalah ketika menjuarai Liga Champions 1981-1982.
Pada partai final kala itu, Villa menang 1-0 atas Bayern Muenchen di mana gol dicetak oleh Peter Withe yang kemudian menjadi pelatih timnas Indonesia pada tahun 2000-an.