Thread dan hari kedua di Kaskus setelah senyap tidak nulis sebulan lebih. Kalau kemarin tentang fobia kalau sekarang tentang gangguan.

Gangguan yang munculnya di zaman now akibat dari perkembangan zaman yang sangat cepat.

Perkembangan memang memunculkan dua hal yang berlainan baik dan buruk, keuntungan dan kerugian.

Perkembangan yang paling kentara itu teknologi dan komunikasi dimana sekarang ini jarak dan waktu tidak lagi jadi halangan dalam berkomunikasi.

Internet dan gawai -- ane biasa menyebutnya handphone (HP) -- jadi hal yang paling maju dan berkembang di zaman now ini.

Kelebihannya banyak, kekurangannya juga banyak. Kelebihan dari internet dan HP diantaranya informasi lebih mudah dan cepat, kekurangannya informasi apapun termasuk yang buruk mudah didapat.

Kelebihan yang lain komunikasi tidak lagi dibatasi tempat dan waktu berbeda dengan dulu perlu waktu yang tidak sebentar untuk saling bertukar kabar. Kekurangannya interaksi secara langsung jadi jauh berkurang, tidak jarang menjadi anti sosial.

Ada fenomena yang ditimbulkan dari internet dan HP diantaranya nomophobia. Ane pernah tulis tentang hal ini.

Sekilas penjelasan tentang nomophobia adalah kekhawatiran terhadap aktivitas sehari-hari tanpa melibatkan smartphone. Nomophobia sendiri singkatan dari no mobile phobia. Orang yang terkena nomophobia sampai merasa gelisah jika jauh dari HP.

Ternyata tidak hanya nomophobia karena pengaruh tidak baik dari HP, saat ane keliling baca-baca artikel nemu lagi gangguan akibat HP.

Gangguan yang terjadi menurut para pakar kesehatan adalah gangguan kesulitan tidur atau parasomnia yang membuat kualitas hidup yang terkena gangguan menjadi berkurang. Nama gangguan tidurnya adalah Sleep Texting.

Bahkan berada pada level yang sama layaknya mereka yang berjalan-jalan di waktu tidur (sleep-walking) atau bahkan menggigau (sleep-talking).

Sleep texting sendiri bisa dijelaskan sebagai sebuah kondisi dimana tubuh ada dalam kondisi setengah sadar di waktu tidur dan tetap melakukan beberapa aktifitas dengan gadget.



Kebayang kan lagi tidur begitu dengar notifikasi bunyi walau tidak dalam kondisi sadar tetapi aktifitas telepon terutama chat bisa dilakukan. Iya kalau reply chatnya baik dan terkendali kalau salah dan bikin malu kan jadi kerjaan untuk menjelaskan.

Ternyata pengidap sleep texting saat bangun akan merasa lelah dan kurang fit sehingga kualitas tidur berkurang yang pada akhirnya kualitas dan produktivitas hidup berkurang juga.

Agar tidak terkena sleep texting hal terbaik adalah gunakan HP secara proporsional sehingga yang didapat adalah keuntungan bukan kekurangannya.

Saat waktunya istirahat jauhkan HP dari jangkauan sehingga kualitas istirahatnya baik. Ane kalau malam HP dinonaktifkan atau setidaknya di silent.

Kita tidak bisa menolak perkembangan zaman hanya jangan sampai perkembangan zaman malah merugikan dan menggilas kehidupan yang dijalani justru yang ada perkembangan zaman harus digunakan untuk meningkatkan kualitas hidup kita.

Terima kasih sudah mampir, kirimin cendol, dan kasih ratenya buat ane. Jangan bosan baca dan mampir ya. Sampai ketemu di thread lain.