- Beranda
- Komunitas
- News
- Berita dan Politik
Pesan Sri Mulyani kepada PNS: Jangan Ekslusif, Jangan Suarakan Kebencian!


TS
goldjempol
Pesan Sri Mulyani kepada PNS: Jangan Ekslusif, Jangan Suarakan Kebencian!
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Menteri Keuangan (Keuangan) Sri Mulyani menyampaikan pesan kepada para Aparatur Sipil Negara (ASN) atau Pegawai Negeri Sipil (PNS) yang bekerja di lingkungannya.
Dengan suara yang lantang dan tegas, Sri Mulyani mengaku tak akan memaafkan siapa saja di jajarannya yang melakukan pola kepemimpinan ekslusif.
Ani, begitu sapaan akrabnya, tak sudi ada PNS Kemenkeu yang memetingkan kelompoknya sendiri.
Atau bahkan menjadi penyuara kebencian terhadap mereka yang berbeda dengan kita. Itu tidak bisa dimaafkan dan tidak seharusnya ada di Kementerian Keuangan," ucap Ani di hadapan ratusan pejabat eselon II dan III yang baru dilantik di kantor Kemenkeu, Jakarta Pusat, Jumat (14/6/2019) lalu.
Menurut Ani, lembaganya adalah sebagian kecil dari institusi yang memiliki kemewahan dan berkaitan dengan instansi vertikal.
"Kalau di institusi ini ada pimpinan di level manapun, atau bahkan bukan pimpinan, tapi staf jajaran yang anda merasa, atau anda memiliki kepercayaan bahwa anda ingin menjadi eksklusif, maka anda salah tempat," tegasnya.
Mantan Direktur Pelaksana Bank itu bahkan menyebut orang yang ingin eksklusif dan menyuarakan kebencian akan merugikan lembaganya.
Sikap itu, lanjutnya, tak sejalan dengan tugas yang diemban semua petugas di Kemenkeu.
"Karena Anda tidak hanya menjadi benalu, tetapi akan menjadi racun bagi institusi dan bagi negara. Karena institusi ini memiliki tugas untuk menjahit persatuan, menjaga persatuan," tutur dia.
Dengan suara yang lantang dan tegas, Sri Mulyani mengaku tak akan memaafkan siapa saja di jajarannya yang melakukan pola kepemimpinan ekslusif.
Ani, begitu sapaan akrabnya, tak sudi ada PNS Kemenkeu yang memetingkan kelompoknya sendiri.
Atau bahkan menjadi penyuara kebencian terhadap mereka yang berbeda dengan kita. Itu tidak bisa dimaafkan dan tidak seharusnya ada di Kementerian Keuangan," ucap Ani di hadapan ratusan pejabat eselon II dan III yang baru dilantik di kantor Kemenkeu, Jakarta Pusat, Jumat (14/6/2019) lalu.
Menurut Ani, lembaganya adalah sebagian kecil dari institusi yang memiliki kemewahan dan berkaitan dengan instansi vertikal.
"Kalau di institusi ini ada pimpinan di level manapun, atau bahkan bukan pimpinan, tapi staf jajaran yang anda merasa, atau anda memiliki kepercayaan bahwa anda ingin menjadi eksklusif, maka anda salah tempat," tegasnya.
Mantan Direktur Pelaksana Bank itu bahkan menyebut orang yang ingin eksklusif dan menyuarakan kebencian akan merugikan lembaganya.
Sikap itu, lanjutnya, tak sejalan dengan tugas yang diemban semua petugas di Kemenkeu.
"Karena Anda tidak hanya menjadi benalu, tetapi akan menjadi racun bagi institusi dan bagi negara. Karena institusi ini memiliki tugas untuk menjahit persatuan, menjaga persatuan," tutur dia.




muhamad.hanif.2 dan apollion memberi reputasi
2
2.1K
15


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan