- Beranda
- Komunitas
- Entertainment
- The Lounge
Beberapa Kesalahan Saat Menghadapi Orang yang Sedang Sakit
TS
Rapunzel.icious
Beberapa Kesalahan Saat Menghadapi Orang yang Sedang Sakit
Well, Gansis, seperti kita ketahui, nggak ada orang yang ingin sakit. Sakit itu ribet, makan tak enak, tidur pun tak nyenyak. Namun, tidak bisa dipungkiri, sebagai makhluk hidup kita pasti bertemu dengan yang namanya sakit. Walaupun sakitnya sederhana misalnya jari kelingking kaki kepentok meja.
Untuk orang-orang yang sedang tidak sakit, menghadapi orang yang sedang sakit terkadang menjadi hal yang gampang-gampang-susah. Kenapa? Jelas karena kita tidak merasakan sakitnya seperti apa. Alih-alih menghibur, malah fatal dan jadinya bikin keki. Misalnya gini:
Quote:
Saat orang yang sakit menangis
Secara refleks mungkin kita berkata, "Sabar, ya" saat melihat orang yang sakit itu menangis. Ini masuk ke dalam kategori kesalahan. Kenapa? Karena tidak semua orang sakit itu tidak sabar. Tidak semua orang yang menangis itu karena tidak sabar. Menangis bertujuan untuk mengurai sedikit rasa sakit yang mendera. Beberapa orang yang sedang sakit akan merasa lega setelah menangis. Jadi, saat gansis berkata, "Sabar, ya", hal itu bisa menyinggung orang yang sedang sakit.
Secara refleks mungkin kita berkata, "Sabar, ya" saat melihat orang yang sakit itu menangis. Ini masuk ke dalam kategori kesalahan. Kenapa? Karena tidak semua orang sakit itu tidak sabar. Tidak semua orang yang menangis itu karena tidak sabar. Menangis bertujuan untuk mengurai sedikit rasa sakit yang mendera. Beberapa orang yang sedang sakit akan merasa lega setelah menangis. Jadi, saat gansis berkata, "Sabar, ya", hal itu bisa menyinggung orang yang sedang sakit.
Quote:
Saat orang yang sakit rewel
Pasti gemas ketika melihat orang yang sakitnya tidak seberapa —menurut pandangan gansis— tapi ia rewel. Secara sadar atau tidak sadar, kita melontarkan kalimat, "Duh, manja banget. Di luar sama masih banyak yang sakitnya lebih parah dari kamu tapi nggak rewel, tuh." Nah, di sini yang patut dipahami. Semua orang memiliki kapasitasnya masing-masing. Mungkin orang lain bisa baik-baik saja dengan sakit —misal sariawan—, tapi ada juga yang merasa tidak nyaman dengan sariawan tersebut. So, kita tidak bisa membandingkan sakit yang dialami seseorang dengan orang yang lainnya.
Pasti gemas ketika melihat orang yang sakitnya tidak seberapa —menurut pandangan gansis— tapi ia rewel. Secara sadar atau tidak sadar, kita melontarkan kalimat, "Duh, manja banget. Di luar sama masih banyak yang sakitnya lebih parah dari kamu tapi nggak rewel, tuh." Nah, di sini yang patut dipahami. Semua orang memiliki kapasitasnya masing-masing. Mungkin orang lain bisa baik-baik saja dengan sakit —misal sariawan—, tapi ada juga yang merasa tidak nyaman dengan sariawan tersebut. So, kita tidak bisa membandingkan sakit yang dialami seseorang dengan orang yang lainnya.
Quote:
Saat orang yang sakit tapi terlihat tidak sakit
Banyak jenis sakit yang tidak nampak dari luar dan tidak membutuhkan dirawat. Salah satu contohnya adalah sakit ketika datang bulan. Sista pasti akan tetap beraktifitas seperti sekolah, kuliah, kerja, meskipun merasa sakit karena datang bulan —kecuali yang sakitnya sampai sulit bangun. Yang terjadi pada sista yang datang bulan, bukan hanya sakit saja melainkan jumlah Hb pun akan menurun. Resikonya, naik turun tangga akan pusing, kelelahan, bahkan sesak napas, dan jantung berdebar kencang.
Dari luar, mungkin sista tidak akan terlihat sedang sakit. Lalu sista memutuskan untuk naik lift meski hanya 1 lantai saja. Kesalahan yang terjadi pada orang sekitar adalah, berkomentar bahwa wanita tersebut manja. Padahal, ia tidak tahu keadaan yang sebenarnya.
Banyak jenis sakit yang tidak nampak dari luar dan tidak membutuhkan dirawat. Salah satu contohnya adalah sakit ketika datang bulan. Sista pasti akan tetap beraktifitas seperti sekolah, kuliah, kerja, meskipun merasa sakit karena datang bulan —kecuali yang sakitnya sampai sulit bangun. Yang terjadi pada sista yang datang bulan, bukan hanya sakit saja melainkan jumlah Hb pun akan menurun. Resikonya, naik turun tangga akan pusing, kelelahan, bahkan sesak napas, dan jantung berdebar kencang.
Dari luar, mungkin sista tidak akan terlihat sedang sakit. Lalu sista memutuskan untuk naik lift meski hanya 1 lantai saja. Kesalahan yang terjadi pada orang sekitar adalah, berkomentar bahwa wanita tersebut manja. Padahal, ia tidak tahu keadaan yang sebenarnya.
Quote:
Saat orang yang sakit cukup sensitif
Kalimat seperti, "Semoga sakitnya sebagai penggugur dosa" sangat sering kita dengar. Untuk sebagian orang yang sedang sakit, pasti akan dijawab dengan kata amin. Namun, apabila orang yang sakit itu sedang dalam keadaan mood yang buruk, kalimat tersebut bisa saja berujung pada pemikiran bahwa orang lain menilai bahwa dirinya banyak sekali memiliki dosa. Bisa saja orang yang sakit itu menilai bahwa yang sedang sehat berarti tidak memiliki dosa sebanyak dirinya.
Kalimat seperti, "Semoga sakitnya sebagai penggugur dosa" sangat sering kita dengar. Untuk sebagian orang yang sedang sakit, pasti akan dijawab dengan kata amin. Namun, apabila orang yang sakit itu sedang dalam keadaan mood yang buruk, kalimat tersebut bisa saja berujung pada pemikiran bahwa orang lain menilai bahwa dirinya banyak sekali memiliki dosa. Bisa saja orang yang sakit itu menilai bahwa yang sedang sehat berarti tidak memiliki dosa sebanyak dirinya.
Ya, begitulah lika liku menghadapi orang yang sedang sakit. Beberapa pemaparan itu didasarkan pada kejadian yang pernah dialami —sebagai orang sakit maupun orang sehat. Semoga gansis nggak salah tanggap lagi ketika bertemu dengan orang yang sedang sakit. Semoga kita semua selalu sehat meski kebanyakan makan opor berpengawet buatan dan ketupat yang pakai zat pengenyal.
User telah dihapus dan 33 lainnya memberi reputasi
34
9.6K
96
Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama
Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan