Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

noisscatAvatar border
TS
noisscat
Walikota Risma Bangun Jogging Track Terbang di atas Taman Kreatif Bekas TPA Keputih


Sabtu 8 Juni 2019

SURYA.co.id | SURABAYA - Pemkot Surabaya meresmikan 70 taman baru yang tersebar di berbagai penjuru kota sebagai kado Hari Ulang Tahun Kota Surabaya ke-726 kemarin.

Taman-taman baru itu tersebar mulai dari Surabaya Pusat yang punya empat taman baru, Surabaya Utara 10 taman, Surabaya Selatan 16 taman, Surabaya Timur 26 taman dan Surabaya Barat 14 taman.

Sebanyak 70 taman ini bukan yang terakhir, karena Pemkot Surabaya masih menyiapkan beberapa taman unggulan lainnya.

Yang sudah selesai lelang di antaranya adalah Taman Eks Incinerator, Taman Harmoni, Taman Memorial Balas Klumprik dan Taman Mozaik.

"Yang sudah lelang ada empat. Yang sudah jalan Taman Eks Incinerator, yang persiapan kerja Taman Harmoni, yang taman Memorial Balas Klumprik dan Taman Mozaik Wiyung masih masa sangga," tutur Rochim Yuliadi, Kepala Seksi Ruang Terbuka Hijau Dinas Kebersihan dan Ruang Terbuka Hijau (DKRTH), Sabtu (8/6/2019).

Tiap taman memiliki keistimewaannya sendiri.

Taman Eks Incinerator sendiri rencananya akan memiliki jogging track terbang.

Grand design taman seluas 2,8 hektar ditambah luasan lahan yang sudah dibangun tahun ini mencapai 1,2 hektar tersebut, merupakan sumbangan dari United Cities and Local Governments Asia Pacific (UCLG ASPAC).

Konsepnya berupa taman kreatif dengan area jogging track dinamis, lengkap dengan amfiteater terbuka serta ruang khusus pameran hasil karya warga Surabaya.

Taman ini dibangun di tanah bekas Tempat Pembuangan Akhir (TPA) yang sudah 11 tahun ditutup.

"Jogging tracknya ada yang melandai, ada pula yang menanjak. Bentuk jogging tracknya juga kami buat berbeda dengan material stamp pattern yang berpola bunga.

Di Taman Eks Incinerator, juga kami lengkapi dengan amfiteater terbuka untuk pertunjukan," paparnya.

jogging track terbang ini dibuat meliuk dan ditopang oleh tiang-tiang.

Sepanjang jogging track terbang, pengunjung akan melewati tiga kanopi besar yang dihiasi tanaman rambat.

"Pembangunan jogging track sudah jalan, sekarang tahap pekerjaan tiang pancang. Target selesai September," ujarnya.

Pembangunan Taman Eks Incinerator disebut Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini sebagai usaha Pemkot dalam pemerataan pembangunan.

“Taman ini akan lebih bagus dari taman-taman yang ada di luar negeri sekali pun. Karena taman ini penuh bunga.

Kalau di sana (negara lain) cuma ada pohon sama rumput, kalau di sini penuh bunga,” jelasnya.

Ia menjelaskan bahwa pembangunan Taman Eks Incinerator menggunakan dana Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Surabaya, Corporate Social Responsibility (CSR), serta bantuan dari United Cities Local Government (UCLG).

Wali kota yang juga menjabat sebagai Presiden UCLG Aspac ini mengungkapkan sebanyak 400 lebih taman yang tersebar di Kota Surabaya bertujuan untuk penghijaun kota.

Sekitar 30 persen Kota Surabaya dipenuhi oleh taman yang bermanfaat untuk menurunkan suhu udara.

Hasilnya, saat ini suhu udara di Kota Surabaya telah turun sekitar dua derajat celcius.

“Nanti sampai suhu udara di Kota Surabaya mencapai 20-22 derajat celcius.

Dulu Surabaya rata-rata 34 sampai 36 derajat celcius. Sekarang sudah 34 derajat ke bawah dan itu ada datanya, bahkan kalau pagi Kota Surabaya berkabut,” pungkasnya.

https://surabaya.tribunnews.com/2019...atif-bekas-tpa

Ntaps bu risma... Bekas TPA jadi jogging track..

emoticon-Matabelo
Diubah oleh noisscat 10-06-2019 12:02
nomorelies
liee
tien212700
tien212700 dan 7 lainnya memberi reputasi
8
3.6K
47
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan