- Beranda
- Komunitas
- News
- Berita dan Politik
Perkuat Ukhuwah, Warga Tionghoa Buka Puasa Bareng Nahdliyin


TS
XinHua.News
Perkuat Ukhuwah, Warga Tionghoa Buka Puasa Bareng Nahdliyin
Sesama anak bangsa dalam bingkai NKRI tanpa melihat sekat-sekat, etnis, suku, ras dan agama. Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Nusa Tenggara Barat (NTB) bersama Paguyuban Sosial Marga Tionghoa Indonesia (PSMTI) dan umat Vihara Avalokitesvara Swita menggelar silaturahim serta santunan anak yatim dan kaum dhuafa sekaligus puasa bersama.
Kegiatan yang berlangsung di Vihara Avalokitesvara Swita Jalan Ahmad Yani Nomor 9 Cakranegara Kota Mataram, Ahad (02/06) sore dilanjutkan dengan buka puasa bersama dengan ratusan anak yatim, orang tua jompo, dan seluruh Pengurus Nahdlatul Ulama NTB, beserta badan otonom NU NTB, pengurus PSMTI NTB, dan juga Vihara.
Ketua Pengurus PWNU NTB TGH Masnun Tahir dalam sambutannya mengatakan, dalam rangka merajut ukhuwah wathaniyah sesama anak bangsa, berbagi merupakan sebuah kewajiban bagi semua agama. Semua komunitas keagamaan pasti memiliki kegiatan hal yang baik, serta mengajarkan hal-hal tentang kebaikan.
"Kita tercipta dari satu komunitas yang sama, yaitu sesama warga negara indonesia dan NKRI," kata Masnun.
Masnun juga mengapresiasi PSMTI dan Vihara yang telah mau melakukan kerjasama dalam hal kebaikan-kebaikan untuk umat manusia. "Atas nama PWNU NTB mengapresiasi yang setinggi-tingginya untuk teman-teman Vihara dan PSMTI yang telah menjalankan tradisi-tradisi yang baik," ujar Masnun.
Dijelaskan, sebagai anak bangsa yang tergabung dalam NKRI agar terus menjalin silaturahim antar sesama bangsa dan negara, tidak hanya antar satu agama, melainkan seluruh etnis, suku, dan ras. "Jangan karena perbedaan sepele kemudian merusak persaudaraan kita, terlalu besar negara kita jika harus dirusak oleh hal-hal sepele apalagi perihal kepentingan pribadi dan golongan semata," terangnya.
Ketua PSMTI NTB The Sian Yung dalam sambutannya menyampaikan bahwa Suatu kebanggaan bisa berkumpul dengan teman-teman sesama umat manusia khususnya Nahdlatul Ulama, kemanusiaan adalah universal, tanpa melihat sekat-sekat agama dan suku bangsa.
"Terima kasih telah bersma-sama untuk menjalin silaturahim sesama manusia, bangsa indonesia dan NKRI," ungkapnya.
Dia juga menyebutkan, pihaknya juga melakukan kegiatan kujungan ke beberapa Panti Asuhan dan santunan yatim piatu selama bulan Ramadhan. "Kami mengunjungi panti asuhan dan yatim piatu selama bulan suci ramadhan. Di bulan puasa ini saya juga ikut berpuasa, meskipun agama saya Katolik, tapi saya ikut berpuasa, saya juga ikut sahur ketika waktu sahur," jelasnya.
"Semoga silaturahmi di bulan suci ini, terus merajut kebersamaan kita, sesungguhnya kita bersaudara sesama antar satu bangsa," pungkasnya. (Hadi/Muiz)
[url]https://www.nu.or.id/post/read/107191/perkuat-ukhuwah-warga-tionghoa-buka-puasa-bareng-nahdliyin- [/url]
bukber gan
Kegiatan yang berlangsung di Vihara Avalokitesvara Swita Jalan Ahmad Yani Nomor 9 Cakranegara Kota Mataram, Ahad (02/06) sore dilanjutkan dengan buka puasa bersama dengan ratusan anak yatim, orang tua jompo, dan seluruh Pengurus Nahdlatul Ulama NTB, beserta badan otonom NU NTB, pengurus PSMTI NTB, dan juga Vihara.
Ketua Pengurus PWNU NTB TGH Masnun Tahir dalam sambutannya mengatakan, dalam rangka merajut ukhuwah wathaniyah sesama anak bangsa, berbagi merupakan sebuah kewajiban bagi semua agama. Semua komunitas keagamaan pasti memiliki kegiatan hal yang baik, serta mengajarkan hal-hal tentang kebaikan.
"Kita tercipta dari satu komunitas yang sama, yaitu sesama warga negara indonesia dan NKRI," kata Masnun.
Masnun juga mengapresiasi PSMTI dan Vihara yang telah mau melakukan kerjasama dalam hal kebaikan-kebaikan untuk umat manusia. "Atas nama PWNU NTB mengapresiasi yang setinggi-tingginya untuk teman-teman Vihara dan PSMTI yang telah menjalankan tradisi-tradisi yang baik," ujar Masnun.
Dijelaskan, sebagai anak bangsa yang tergabung dalam NKRI agar terus menjalin silaturahim antar sesama bangsa dan negara, tidak hanya antar satu agama, melainkan seluruh etnis, suku, dan ras. "Jangan karena perbedaan sepele kemudian merusak persaudaraan kita, terlalu besar negara kita jika harus dirusak oleh hal-hal sepele apalagi perihal kepentingan pribadi dan golongan semata," terangnya.
Ketua PSMTI NTB The Sian Yung dalam sambutannya menyampaikan bahwa Suatu kebanggaan bisa berkumpul dengan teman-teman sesama umat manusia khususnya Nahdlatul Ulama, kemanusiaan adalah universal, tanpa melihat sekat-sekat agama dan suku bangsa.
"Terima kasih telah bersma-sama untuk menjalin silaturahim sesama manusia, bangsa indonesia dan NKRI," ungkapnya.
Dia juga menyebutkan, pihaknya juga melakukan kegiatan kujungan ke beberapa Panti Asuhan dan santunan yatim piatu selama bulan Ramadhan. "Kami mengunjungi panti asuhan dan yatim piatu selama bulan suci ramadhan. Di bulan puasa ini saya juga ikut berpuasa, meskipun agama saya Katolik, tapi saya ikut berpuasa, saya juga ikut sahur ketika waktu sahur," jelasnya.
"Semoga silaturahmi di bulan suci ini, terus merajut kebersamaan kita, sesungguhnya kita bersaudara sesama antar satu bangsa," pungkasnya. (Hadi/Muiz)
[url]https://www.nu.or.id/post/read/107191/perkuat-ukhuwah-warga-tionghoa-buka-puasa-bareng-nahdliyin- [/url]
bukber gan


scorpiolama memberi reputasi
1
1.6K
11


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan