Disclaimer: Ane nulis di sini bukan buat nyebarin hoax seperti tertulis di berita ini, ane justru men-debunk hoax ini dengan menunjukkan kesalahan pembuat hoax.

(Judul kepanjangan maaf dipotong)
Kini Marak di Medsos dan Group WhatsApp, Situng KPU Prabowo Sandi Unggul Pada Tanggal 20 Mei 2019

SUMBER

SUMBER 2

SUMBER 3



Author indonesiasatu
Published May, 21 2019

INDONESIASATU.CO.ID:
MAROS-Kini marak beredar di media sosial dan group WhatsApp tentang SITUNG KPU pada tanggal 20/05/2019 Pukul 08.05 progres738. 015 dari 813.350 TPS (90.78957%)

Perolehan suara
01 = 60 juta = 43,28%
02 = 78 juta = 56,72%

Awalnya karena tanggal 20 Mei 2019 (pagi) situng normal dan Prabowo menang setelah 90 persen suara masuk,seperti yang ditulis di akun Twitter Handoyo_NP_06



Simak video:


------------------
Komentar ane:
Ane sudah posting debunk ane tadi siang
di https://www.kaskus.co.id/show_post/5...3e17544d2c/5/-
dan https://www.kaskus.co.id/show_post/5...3296940c4/19/-

Ini ane copas di sini (ane edit sedikit untuk memperjelas):
-----------------------------

Beredar hoax Situng KPU lagi...


(catatan: Video Youtubenya di atas sudah dihapus usernya, ini ane update di bawah, video Youtube dari user2 lain)


atau di twitter







dan facebook group ini
dan facebook page ini:

Pada video tersebut  tertulis pada 20 Mei 2019 Jam 08.00.05
Progress 738. 015 dari 813.350 TPS (90.78957%)

01 = 43,28%
02 = 56,72%

ANALISIS

Dilihat sekilas memang video tersebut amat meyakinkan, tetapi setelah ane amati lebih dalam, ane yakin ini video HOAX!
Ane menduga keras tampilan website itu diedit dengan menggunakan INSPECT ELEMENT, lalu dibuat video rekaman seolah-olah itu asli dari situs KPU.

1. halaman yang diduga diedit dengan INSPECT ELEMENT adalah halaman situng SULAWESI SELATAN
(mengapa? karena dengan inspect element si editor itu tidak bisa mengedit pie chart Nasional (dimana persentase 01 > 02), sehingga dia mengedit halaman provinsi dimana Sulawesi Selatan pada saat diedit berada pada perbandingan suara 01= 43.28% dan 02 = 56.72%)

2. mengedit semua tulisan dan angka menjadi seolah-olah hasil penghitungan nasional:
a. mengubah tulisan di atas pie chart dari "WILAYAH PEMILIHAN PROV. SULAWESI SELATAN" menjadi "TINGKAT NASIONAL"
b. mengubah angka yang ada dengan angka perhitungan nasional, namun datanya dibalik, data 01 diisi data 02, dan sebaliknya

3. menghilangkan/delete element dropdown Kabupaten/Kota

4. tapi ada 1 kesalahan fatal, yaitu saat mengubah tulisan di dalam dropdown ketiga (Nasional/Provinsi) yaitu tulisan SULAWESI SELATAN diedit menjadi NASIONAL, padahal di dropdwon itu seharusnya tertulis Nasional, hanya huruf N di awal yang huruf besar/kapital, tidak semuanya huruf kapital, lihat gambar berikut:



My job here is done.



Nih orang2 kalo bikin hoax kok nggak sempurna sih, jadi keliatan bodohnya



Komentar pilihan:



Thanks gan udah cobain replicate