- Beranda
- Komunitas
- News
- Berita dan Politik
Pembunuh Ulama di Serang Bukan dari Organisasi Terlarang, tapi Ternyata Guru Ngaji


TS
Sobat.Gurun
Pembunuh Ulama di Serang Bukan dari Organisasi Terlarang, tapi Ternyata Guru Ngaji
Pembunuh Ulama di Serang Bukan dari Organisasi Terlarang, tapi Ternyata Guru Ngaji
Jumat, 17 Mei 2019 pukul 21.14 Restu
Pembunuh Ulama di Serang Bukan dari Organisasi Terlarang, tapi Ternyata Guru Ngaji
POJOKSATU.id, SERANG – Pelaku pembunuhan salah seorang ulama tarekat, Ustad Samsudin (44), warga Kampung Keramat Rt.02/02, Desa Dadu Agung Kecamatan Gunung Sari Kabupaten Serang, Kamis (02/05/19) sekitar dini hari, bukan dari anggota organisasi terlarang.
Itu ditegaskan Kapolres Serang AKBP Firman, dalam keterangan pers nya, Jumat (17/5/19).
“Jadi, berita yang tersiara bahwa pembunuh Ulama dari kalangan organisasi terlarang, itu hoax. Sebab pelakunya merupakan seorang guru ngaji,” terang AKBP Firman.
Diungkapkan AKBP Firman, bantahan berita hoax tersebut dibuktikan dengan ditangkapnya pelaku pembunuhan, yakni seorang guru ngaji di majelis taklim, sekaligus murid dari korban.
“Pelaku sudah sering belajar ngaji pada korban dalam satu tahun terakhir. Pelaku juga menjadi guru ngaji di majelis taklim kediaman korban,” ungkapnya.
Adapun motif pelaku, dikarenakan kekecewaan pribadi, akibat ketersinggungan prilaku korban.
“Masalah pribadi. Bukan organisasi ataupun kelompok,” tegasnya.
Diketahui, beredar kabar sebelumnya dikalangan masyarakat dan sejumlah media, jika ulama di gunung sari dibunuh oleh anggota organisasi terlarang. Namun hal itu terbantahkan dengan penangkapan pelaku yang merupakan seorang guru ngaji.
(dinar/pojoksatu)
https://banten.pojoksatu.id/baca/pem...ata-guru-ngaji
Jadi Fix yah... Pelakunya bukan PKI...
Ibarat Pepatah... "Jeruk makan Jeruk"... jd bukan salah Apel, Duren, Mangga, Jambu dan Melon...
....
Jumat, 17 Mei 2019 pukul 21.14 Restu
Pembunuh Ulama di Serang Bukan dari Organisasi Terlarang, tapi Ternyata Guru Ngaji
POJOKSATU.id, SERANG – Pelaku pembunuhan salah seorang ulama tarekat, Ustad Samsudin (44), warga Kampung Keramat Rt.02/02, Desa Dadu Agung Kecamatan Gunung Sari Kabupaten Serang, Kamis (02/05/19) sekitar dini hari, bukan dari anggota organisasi terlarang.
Itu ditegaskan Kapolres Serang AKBP Firman, dalam keterangan pers nya, Jumat (17/5/19).
“Jadi, berita yang tersiara bahwa pembunuh Ulama dari kalangan organisasi terlarang, itu hoax. Sebab pelakunya merupakan seorang guru ngaji,” terang AKBP Firman.
Diungkapkan AKBP Firman, bantahan berita hoax tersebut dibuktikan dengan ditangkapnya pelaku pembunuhan, yakni seorang guru ngaji di majelis taklim, sekaligus murid dari korban.
“Pelaku sudah sering belajar ngaji pada korban dalam satu tahun terakhir. Pelaku juga menjadi guru ngaji di majelis taklim kediaman korban,” ungkapnya.
Adapun motif pelaku, dikarenakan kekecewaan pribadi, akibat ketersinggungan prilaku korban.
“Masalah pribadi. Bukan organisasi ataupun kelompok,” tegasnya.
Diketahui, beredar kabar sebelumnya dikalangan masyarakat dan sejumlah media, jika ulama di gunung sari dibunuh oleh anggota organisasi terlarang. Namun hal itu terbantahkan dengan penangkapan pelaku yang merupakan seorang guru ngaji.
(dinar/pojoksatu)
https://banten.pojoksatu.id/baca/pem...ata-guru-ngaji
Jadi Fix yah... Pelakunya bukan PKI...
Ibarat Pepatah... "Jeruk makan Jeruk"... jd bukan salah Apel, Duren, Mangga, Jambu dan Melon...
....



Diubah oleh Sobat.Gurun 18-05-2019 13:58






uglys111 dan 16 lainnya memberi reputasi
17
4.1K
36


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan