- Beranda
- Komunitas
- Female
- Kids & Parenting
Mengenal Baby Blues dan Cara Penanganannya


TS
bellajulianti95
Mengenal Baby Blues dan Cara Penanganannya
Setiap ibu hamil tentu merasakan saat dimana kehadiran seorang bayi adalah hal yang dinanti-nanti. Itulah mengapa, banyak ibu hamil akan tentu dibuat gembira dan sumringah ketika untuk pertama kalinya si kecil berada dalam dekapan. Sayangnya, ketika beberapa saat menjadi seorang ibu tidak sedikit diantara mereka malah merasakan kesedihan dan penyesalan yang dalam.
Rasa cemas yang besar bisa datang karena beberapa faktor. Diantaranya adalah kelelahan dan perasaan tidak mampu menjadi ibu yang baik ketika mengurus si kecil untuk pertama kalinya. Bahkan sebagian diantaranya merasakan depresi dan stres yang besar di awal-awal fase menjadi seorang ibu.
Dalam dunia kedokteran stres dan gangguan mental berupa kecemasan dan kesedihan tersebut dikenal dengan istilah Baby Blues Syndrome, yang mana hampir 50-80% ibu baru mengalami kondisi ini. Namun sebenarnya, syndrom baby blues ini akan dapat menghilang dengan sendirinya minimal beberapa minggu setelah ibu mulai mampu beradaptasi dengan segala rutinitas mengurus si kecil dalam hidupnya.
Mengenal Baby Blues dan Cara Penanganannya

sumber gambar: bidanku.com
Baby Blues Syndrome adalah gangguan psikologis berupa perasaan sedih, cemas dan emosi yang dialami seorang ibu pasca kelahiran buah hatinya. Kondisi ini dikategorikan sebagai hal yang wajar karena hampir 50 sampai dengan 80% ibu mengalami kondisi ini. Terutama bila anak yang dilahirkan adalah anak pertama.
Kondisi ini bisa terjadi sebagai bentuk ketidak siapan dengan rutinitas menjaga si buah hati atau pada saat terjadi kendala dimana ibu tidak bisa memberikan yang terbaik pada si kecil. Secara umum, baby blues pun tidak perlu mendapatkan penanganan serius dari dokter atau psikologis karena biasanya seiring dengan terbiasanya ibu dengan rutinitas tersebut maka perasaan tersebut akan dapat menghilang dengan sendirinya.
Ibu hanya membutuhkan bantuan dari orang terdekat berupa bantuan mengurus dan menjaga si kecil sampai dengan dukungan moril untuk tetap menguatkan mental dan meyakinkan mereka bahwa mereka bisa melalui semuanya dengan baik.
Akan tetapi, selain beberapa hal tersebut di bawah ini adalah beberapa cara penanganan Baby Blues Syndrome yang penting dipahami dengan baik.
Penanganan Baby Blues Syndrome

sumber gambar: [url]http://hamizann.blogspot.com[/url]
Kami memahami bahwa kegiatan mengurus bayi bukanlah hal yang mudah. terutama anda yang baru pertama kali dihadapkan pada kondisi ini, rasa lelah, ketakutan dan banyak kekhawatiran mungkin membebani pikiran anda. Oleh karenanya, untuk membantu meredakan perasaan takut dan cemas tersebut di bawah ini adalah beberapa hal yang bisa anda lakukan.
Jangan Takut Meminta Bantuan Orang Lain
Ketika anda merasa keteteran dengan semua pekerjaan mengurus si kecil dan dirasa tidak mampu dilakukan seorang diri. Maka jangan takut untuk meminta bantuan orang lain sebab tidak semua hal bisa dilakukan sendiri. Apalagi luka yang dialami pasca kelahiran akan mungkin membuat anda sedikit terkendala untuk bisa melakukannya seorang diri.
Mintalah bantuan orang yang bisa anda percaya seperti ibu, kakak perempuan atau saudara anda yang bisa dipercaya.
Buang Semua Ketakutan
Tidak sedikit ibu baru yang mengalami kendala seperti bayi mereka tidak cukup mendapatkan ASI, bayi mereka tidak cukup ini dan itu. Semua ketakutan ini pada dasarnya adalah boomerang yang malah akan membuat anda semakin cemas dan sedih yang mana secara otomatis depresi anda akan semakin berat. Maka dari itu, hilangkan semua ketakutan dan percayalah bahwa anda bisa melewatinya.
Rasa cemas yang besar bisa datang karena beberapa faktor. Diantaranya adalah kelelahan dan perasaan tidak mampu menjadi ibu yang baik ketika mengurus si kecil untuk pertama kalinya. Bahkan sebagian diantaranya merasakan depresi dan stres yang besar di awal-awal fase menjadi seorang ibu.
Dalam dunia kedokteran stres dan gangguan mental berupa kecemasan dan kesedihan tersebut dikenal dengan istilah Baby Blues Syndrome, yang mana hampir 50-80% ibu baru mengalami kondisi ini. Namun sebenarnya, syndrom baby blues ini akan dapat menghilang dengan sendirinya minimal beberapa minggu setelah ibu mulai mampu beradaptasi dengan segala rutinitas mengurus si kecil dalam hidupnya.
Mengenal Baby Blues dan Cara Penanganannya

sumber gambar: bidanku.com
Baby Blues Syndrome adalah gangguan psikologis berupa perasaan sedih, cemas dan emosi yang dialami seorang ibu pasca kelahiran buah hatinya. Kondisi ini dikategorikan sebagai hal yang wajar karena hampir 50 sampai dengan 80% ibu mengalami kondisi ini. Terutama bila anak yang dilahirkan adalah anak pertama.
Kondisi ini bisa terjadi sebagai bentuk ketidak siapan dengan rutinitas menjaga si buah hati atau pada saat terjadi kendala dimana ibu tidak bisa memberikan yang terbaik pada si kecil. Secara umum, baby blues pun tidak perlu mendapatkan penanganan serius dari dokter atau psikologis karena biasanya seiring dengan terbiasanya ibu dengan rutinitas tersebut maka perasaan tersebut akan dapat menghilang dengan sendirinya.
Ibu hanya membutuhkan bantuan dari orang terdekat berupa bantuan mengurus dan menjaga si kecil sampai dengan dukungan moril untuk tetap menguatkan mental dan meyakinkan mereka bahwa mereka bisa melalui semuanya dengan baik.
Akan tetapi, selain beberapa hal tersebut di bawah ini adalah beberapa cara penanganan Baby Blues Syndrome yang penting dipahami dengan baik.
Penanganan Baby Blues Syndrome

sumber gambar: [url]http://hamizann.blogspot.com[/url]
Kami memahami bahwa kegiatan mengurus bayi bukanlah hal yang mudah. terutama anda yang baru pertama kali dihadapkan pada kondisi ini, rasa lelah, ketakutan dan banyak kekhawatiran mungkin membebani pikiran anda. Oleh karenanya, untuk membantu meredakan perasaan takut dan cemas tersebut di bawah ini adalah beberapa hal yang bisa anda lakukan.
Jangan Takut Meminta Bantuan Orang Lain
Ketika anda merasa keteteran dengan semua pekerjaan mengurus si kecil dan dirasa tidak mampu dilakukan seorang diri. Maka jangan takut untuk meminta bantuan orang lain sebab tidak semua hal bisa dilakukan sendiri. Apalagi luka yang dialami pasca kelahiran akan mungkin membuat anda sedikit terkendala untuk bisa melakukannya seorang diri.
Mintalah bantuan orang yang bisa anda percaya seperti ibu, kakak perempuan atau saudara anda yang bisa dipercaya.
Buang Semua Ketakutan
Tidak sedikit ibu baru yang mengalami kendala seperti bayi mereka tidak cukup mendapatkan ASI, bayi mereka tidak cukup ini dan itu. Semua ketakutan ini pada dasarnya adalah boomerang yang malah akan membuat anda semakin cemas dan sedih yang mana secara otomatis depresi anda akan semakin berat. Maka dari itu, hilangkan semua ketakutan dan percayalah bahwa anda bisa melewatinya.






S.e.m.e.d.i dan 5 lainnya memberi reputasi
4
2K
9


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan