Videotron Leak
Di mana: Jakarta
Kapan: September 2016



Usai jam makan siang di akhir bulan September lalu, para pengguna jalan yang biasa melintasi Jalan Wijaya di Jakarta Selatan, disuguhi tontonan film porno di layar videotron di pojokan jalan itu. Wajah seorang perempuan oriental muncul, dan sekelompok om-om yang tampak baik hati dan ingin membantunya berganti pakaian pun datang. Kasumi Kato adalah nama perempuan tersebut, Kaskuser mengetahui namanya karena Kaskuser adalah kelompok pemuda berwaawasan luas dan rajin menimba ilmu di banyak tempat.

Pengelola videotron tersebut bersikeras bahwa itu adalah ulah hacker yang mendobrak akses keamanan dan berbuat jahil, sementara si pelaku yang tertangkap mengaku bahwa itu adalah tindakan iseng karena ia sempat melihat username dan password akses masuk system terpampang jelas di monitor besar tersebut.

Pernyataan manapun yang benar, yang jelas di hari itu, selama 5 menit, pengguna jalan yang menunggu lampu hijau di perempatan tersebut tidak menggerutu (kebanyakan pria) dan memiliki bahan postingan social media yang bagus. Sampai saat ini belum didapatkan informasi mengenai motivasi penayangan film tersebut; apakah si pelaku menggemari tampilan Asia Timur Jauh, atau karena film tersebut sedang dipromosikan secara terbatas, atau karena film tersebut memiliki gambar thumbnail yang sangat menggugah.

Center Surprise
Di mana: Moskow, Rusia
Kapan : Januari 2010



Seorang hacker bernama Igor Blinnikov mengakses sebuah billboard digital di pusat kota Moskow dari rumahnya yang berjarak lebih dari 1.000 km dari lokasi. Bilboard berukuran 6X9 meter itu adalah pusat perhatian di Garden Ring Road Moskow yang selalu padat setiap harinya. Sebagai lelucon, tentu saja Igor menayangkan film porno di billboard tersebut. Dan seperti lelucon buruk lainnya, Igor harus menerima konsekuensi dari tindakannya itu dengan menjalani proses persidangan selama setahun, dan menerima hukuman penjara selama enam tahun. Waktu penjara yang lama karena untuk kasus hacking, dan ditambahkan dengan pornografi, dan juga kepemilikan mariyuana saat ditangkap.

Igor yang berusia 40 tahun adalah seorang pekerja galangan kapal yang memiliki hobi coding. Igor bukanlah seorang hacker professional, tapi ia mampu mendobrak system billboard digital di salah satu lokasi paling ramai di Moskow dan mengunggah video porno berdurasi 10 menit dari komputer rumahnya.

Ketika diwawancari oleh media massa mengenai motivasinya melakukan hacking tersebut, Igor menjawab singkat “Hanya iseng saja", dan saat ditanya mengenai caranya menembus system dan keamanan billboard iklan itu Igor menjawab “Sepertinya terlalu panjang untuk dijelaskan". Saat dikonfirmasi mengenai apakah ia mengonsumsi obat-obatan saat melakukan hacking, Igor menjawab “Hanya bir saja".

Airport Channel
Di mana: Lisbon, Portugal
kapan: Oktober 2015



Apa yang Anda rasakan ketika tiba di bandara pukul 3 dini hari setelah melalui perjalanan panjang, dan saat menunggu bagasi di conveyor belt, Anda disuguhkan tayangan adegan ranjang tanpa suara dari televise yang ada di sana? Senang, canggung, atau gelisah? Atau merasa kesal karena tayangan itu muncul di layar khusus informasi jadwal penerbangan? Itulah yang terjadi di Lisbon Airport tahun 2015.

Seorang karyawan yang kesal dengan sengaja memutar soft porn dari salah satu saluran televisi lokal yang ada ke layar monitor informasi. Bila Anda mengelola media yang dilihat banyak orang, Anda harus memastikan perasaan karyawan selalu senang dan gembira. Jika tidak, akan ada lebih banyak orang yang terhibur dengan tingkah laku mereka. Ada satu video di YouTube yang mendokumentasikan kejadian ini dengan cemerlang.

Bandara terlihat lengang, beberapa orang terdengar tertawa dengan sungkan di latar belakang, dan tidak tampak satu pun yang menyatakan keberatannya saat itu. Banyak orang yang sangat tidak keberatan untuk sesekali mendapatkan hiburan singkat di bandara. Sebelum salah ambil koper atau mengemudi pulang dalam keadaan ngantuk, bukankah lebih baik Anda dipastikan “melek" terlebih dulu sebelum meninggalkan bandara?

Forbiden Porn
Di mana : Jilin Province, Tiongkok
Kapan : Juli 2013



Profesi teknisi adalah tugas pengabdian dengan jam kerja di luar jam kerja biasa. Usai mereparasi sebuah LED screen, seorang teknisi memutuskan untuk beristirahat sambil menonton sebuah film klasik yang berjudul The Forbidden Legend: Sex and Chopsticks.

Semua berlangsung tenang, hingga akhirnya sang teknisi menyadari bahwa ia menonton dengan komputer yang ia gunakan untuk mereparasi, dan apapun yang ia lihat di layar laptop tersebut, tampil juga di layar besar di stasiun kereta provinsi Jilin, Tiongkok. Yuan Mou sang teknisi pun panik dan melempar disc film tersebut keluar jendela, lalu mencabut sambungan komputernya.

Bukan hanya panik karena ia memutar film porno selama sepuluh menit penuh, tapi juga karena ia memutar film porno buatan Hong Kong! Konon pemerintah Tiongkok Daratan memiliki aturan ketat mengenai judul film mana yang layak tayang di muka umum, termasuk lokasi produksi dan produsennya. Jadi hampir bias dipastikan bahwa Pak Yuan Mou pasti merasakan ketakutan berlipat ganda dengan kejadian ini.

Station Muse
Di mana : Keralla, India
Kapan : Juni 2015



Transportasi umum memiliki keunikan menarik. Selain bisa melihat banyak orang dengan banyak karakter, transportasi umum pun memungkinkan kita melihat hal tak terduga. Seperti film porno di halte bis misalnya.

Penumpang yang sedang menunggu bis di terminal Kalpetta di Kerala, India, terkejut saat televisi yang biasa memutarkan iklan dan lagu, tiba-tiba memainkan film porno selama 30 menit!

Remaja perempuan berlarian karena merasa tidak nyaman. Ada yang berusaha menutupi televisi dengan pakaian tapi tidak bisa menghentikan suara yang keluar. Sebagian berusaha untuk mencabut kabel penghubung, tapi televise tersebut dilindungi dalam kerangkeng yang tidak bias didobrak. Para penumpang yang gelisah pun menuju kantor terminal, dan mendapati ruang operator dalam keadaan kosong dan terkunci.

Penyebab dari kekacauan ini sebetulnya sangatlah sederhana; sang operator melakukan kesalahan dengan mencolok USB drive pribadinya di komputer pusat yang mengatur video yang muncul di seluruh halte. Kesalahan yang sangat sederhana. Sesederhana kesalahan menamai dan menandai USB drive berisi film porno. Sama halnya dengan insiden di bandara Lisbon, kejutan kecil di ruang publik ini sebetulnya cukup menghibur dan bisa membuat orang sedikit terjaga dan menjadi awas dengan lingkungan sekitarnya. Akan tetapi sangat menarik melihat reaksi orang-orang sekitar, ketika disuguhi tayangan pornografi.

Mall Close-up
Di mana : Bengbu, Tiongkok
Kapan : Februari 2016



Setelah lelah beraktivitas, Anda memutuskan untuk berwisata mini ke pusat perbelanjaan di hari Jumat sore untuk refreshing. Begitu pun halnya dengan banyak warga kota Bengbu di Provinsi Anhui, Tiongkok. Masih dalam suasana Imlek, mereka berkeliling mall untuk potongan harga hari raya dan lainnya. Tapi yang mereka temukan adalah pertunjukkan video close up payudara di layar besar yang terletak di panggung di tengah mall.

Penyebab dari insiden ini adalah dua orang petugas yang menghubungkan komputer mereka secara *tidak sengaja' ke layar besar yang (sepertinya) diletakkan di atrium pusat perbelanjaan. Sedihnya, mereka harus kehilangan pekerjaan seketika. Berita gembiranya, jangan jauhi mall di masa hari raya, karena Anda tidak pernah tahu ada kejutan apa di sana.