alhamdulillah di weekend yang ceria dan cerah ini ane beserta keluarga #awaludinsquad berkesempatan untuk liburan kembali di Yogyakarta, setelah seminggu penuh full agenda dan pekerjaan yang begitu padat dan sangat melelahkan
Kenapa harus Yogyakarta ???
Karena Yogyakarta memang selalu menyimpan kenangan begitu rapi dan bagi ane pribadi banyak moment yang pernah ane laluin. Dari sejarah perjuangan masa lalu bangsa Indonesia, sejarah kesultanan, sejarah kemerdekaan, hingga sejarah kelam letusan Gunung Merapi. Semua terangkum dalam beberapa museum yang berdiri gagah di Daerah Istimewa Yogyakarta terlebih ketika kita turut serta membawa anak kita, ini bisa menjadi tambahan wawasan pengetahuan baru untuknya.

Mungkin orang mengenal Jogja lebih dari sekadar Tugu dan Malioboro. Tapi, memang begitu adanya. Kedua tempat inilah yang selalu menyuguhkan rindu yang berkepanjangan. Riuhnya Malioboro atau garis imajiner Jogja dengan berbagai pernak pernik, baju, kerajinan tangan, hingga beraneka ragam buah tangan yang bisa kamu bawa pulang. Serta sebuah tugu yang menjadi titik nol Jojga ini selalu menyimpan segala macam rasa. Cinta dan rindu yang berbalut tawa dan airmata perpisahan. Saat ini, siapa sih yang nggak punya kenangan di dua kawasan romantis ini ?

untuk liburan kali ini ane beserta keluarga kecil #awaludinsquad memutuskan untuk meggunakan bus menuju jogja dan ini merupakan pengalaman pertama kami menggunakan moda transportasi bus, bus yang kami gunakan adalah Sinar Jaya dan harga tiketnya pun sangat terjangkau

kami berangkat dari rumah pukul 15.00 karena khawatir terlambat dan tertinggal naik bus karena ini adalah pengalaman pertama kami menuju Yogyakarta menggunakan bus, sepanjang perjalanan ane dan keluarga begitu antusias karena pengalaman yang baru terutaman untuk anak kami Airlangga Javier Awaludin yang selalu menanyakan kapan sampainya

perjalanan di tempuh selama kurang lebih 8 jam dan kami pun sampai di terminal giwangan pukul 06.00 dan masih sangat sepi dan kami #awaludinsquad segera bersiap-siap untuk menikmati keindahan Yogyakarta di pagi hari

Ane beserta pasukan kembali lagi menikmati BRT untuk berkeliling Yogyakarta karena cepat, nyaman dan murah tentunya
BRT merupakan moda transportasi yang menghubungkan berbagai lokasi yang ada di Yogyakarta dan kita bisa menggunakan Flazz BCA maupun menggunkan uang tunai untuk pembayarannya, tarif yang diberlakukan sebesar Rp. 3.500 untuk satu kali melakukan perjalanan, murah kan yaakk

Pertama yang dituju pastinya Jl. Malioboro, karena buat sarapan sekaligus mengawal pasukan #awaludinsquad buat belanja di Pasar Bring Harjo hehehe

sesampainya di Jl. Malioboro photo-photo dulu buat kenang-kenangan dan menuju penjual permen karena anak ane paling suka yang namanya permen apalagi ada motifnya yang di jual di sepanjang Jl. Malioboro

setelah puas akhirnya bergegaslah kami ke Pasar Bring Harjo buat makan nasi pecel nasi pecel yang dijual dengan harga Rp. 10.000 sudah membuat kenyang lhoo gan and sist , dan yang dituju berikutnya adalah belanja tentunya hahaha

Yapss setelah puas berkeliling dan sudah sarapan, ane beserta pasukan langsung bergegasa ke acara yang paling ditunggu-tunggu bareng para Kaskuser Regional Yogyakarta, aappaakaahh iiittuuuu ????

karena terlalu bersemangat kami sampe lokasi masih pukul 09.00 daann masih sepi karena acaranya baru dimulai pukul 11.00 yayaa, menunggu dengan penuh kesabaran dan pengen ketawa karena baru sadar masih kepagian gan and sis

photo-photo di spot Blibli.com Yonex Sunrise BWF World Junior Championships 2017

ada yang lagi pacaran dan di pertemukan di komunitas KasKus

dapet tiket VIP buat nonton Blibli.com Yonex Sunrise BWF World Junior Championships 2017

kalo yang mau nonton bisa ke ticket box nya kok gan & sis

lanjut ke persiapan masuk ke dalam buat nonton rame-rame

setelah selesai nonton ane bareng Kaskuser Regional Yogyakarata meluncur ke tempat makan BaleTimoho Guramenya Jogja, acara yang paling dinanti makan-makan sekaligus kopdar

photo kebersamaan Kaskuser Regional Yogyakarta

Mungkin, buat kamu yang tinggal di kota besar, Jogja bisa menjadi destinasi paling tepat. Setelah berminggu-minggu berkutat dengan pekerjaan dan tugas sekolah atau kuliah, Jogja bisa memberikanmu rasa nyaman dan relaksasi yang begitu tenang. Benar kata orang-orang; Jogja terbuat dari rindu, pulang, dan angkringan. Angkringan di Tugu, sepanjang jalan Malioboro, dan berbagai destinasi yang bisa kamu kunjungi tanpa pernah merasa rugi dan kecewa.
Kalau sudah begini, apakah kamu merasa nggak perlu mengunjungi Jogja untuk sekali saja dalam hidupmu? Barangkali buat kamu yang telah menyematkan rindu di Jogja, kapan kamu akan kembali ke sini? Begitu banyak kenangan yang bisa kamu ulang sebagai ruang nostalgia. Jangan sampai menyesal belum pernah menghirup nafas kedamaian di Jogja.