Kaskus

Hobby

sukadi.fitraAvatar border
TS
sukadi.fitra
KENAPA HARUS MENGENAL 'MEREKA'?
Ini pertama kalinya ane cerita tentang kisah horor. Selama bertahun-tahun ane cuman pendem sendiri aja. Paling cerita sama orang tua aja atau teman terdekat aja. Sejujurnya ane males banget bercerita tentang ini. Selain karena ane merasa insecure dan beberapa kali  dianggap sebagai orang aneh. Ane juga merasa kalau setiap kali ane mulai cerita, kondisi kepala dan pundak ane langsung sakit. Rasanya sakit sekali. Sama banget kayak sekarang ini. Kepala tiba-tiba pusing kayak dipukul dan pundak kayak ditiban sesuatu. Padahal nggak ada apa-apa.

Ane langsung cerita aja ya. Tapi sebelumnya, [url=https://S E N S O Rdarksecrets-44986982/scary-instrumental-music-flow]klik ini[/url] sambil baca tulisan ane selanjutnya. 

Ceritanya waktu itu ane masih SD. Kalau nggak salah, ane lagi liburan sekolah. Ane asli Yogyakarta tapi dari kecil sampai besar ane tinggal di Jakarta. Jadi pulang ke Yogyakarta itu seperti pulang ke kampung halaman. 

Ini pertama kalinya pulang ke Yogyakarta tapi ane mengalami kejadian aneh. Biasanya ane biasa aja. Nah karena kejadian aneh ini, ane jadi nggak bisa menikmati masa-masa liburan ane karena selama di Yogyakarta, ane sakit berhari-hari. Ane mikir mungkin sakit wajar. Namanya juga sakit demam. Semua juga bisa. 

Tapi semakin lama, demam yang ane derita itu gak kunjung membaik. Anehnya, setiap menjelang magrib, ane demam tinggi dan selalu mendengar suara-suara aneh yang berisik banget. Asli kalau inget itu, ane suka nggak habis pikir. Kenapa ada suara seperti orang lagi ngobrol dan itu tepat dikuping ane? Padahal ane lagi sendirian dikamar. Suara itu benar-benar menganggu ane. Setiap dengar suara itu, ane selalu tutup kuping dan teriak, "PERGI!!! BERISIK!!! PERGI!!!!"

Ibu ane yang denger suara itu langsung datang dan tanya ke ane, "Ada apa?"

Tapi entah kenapa, ane nggak pernah bisa ceritain apa yang terjadi saat itu. Ane cuman nggak mau suara itu datang terus. Pasalnya suara itu benar-benar dekat di kuping ane dan suara itu bener-bener bikin ane makin kayak orang setres. Ane selalu teriak-teriak kayak orang gila dan bilang kalau dirumah sangat berisik. Ibu ane selalu bilang kalau nggak ada siapa-siapa. Ane juga melihat gak ada siapa-siapa. Tapi suara itu makin jelas.

Beberapa hari ane mengalami kondisi seperti itu. Setiap menjelang magrib, ane demam tinggi dan dengar suara orang ngobrol tanpa henti. Hal itu berulang-ulang kali. Ane nggak bisa denger jelas apa yang mereka bicarakan. Pokoknya suara itu sedang berdiskusi pakai bahasa jawa. 

Sampai ane capek sendiri dan ane baca-baca ayat suci Alquran. Semakin sering membacanya, suara itu malah makin berisik. Asli ini aneh banget. Apa sih sebenarnya yang ane alami selama beberapa hari itu?

Orang tua ane akhirnya memilih untuk membawa ane ke dokter dekat rumah karena melihat kondisi ane makin nggak karuan. Tapi karena dokternya nggak ada, akhirnya ane direkomendasikan ke salah satu klinik di jalan ringroad selatan. 

Singkat cerita katanya ane cuman kena demam biasa. Ane dikasih obat dan setelah dari sana ane rutin minum obat.  Kondisi ane makin berangsur-angsur baik. Ane juga masih mikir, ah paling biasa aja. Mungkin memang kemarin halusinasi. Pikiran ane waktu itu adalah ane sedang halusinasi aja. 

Tapi setelah pulang dari Yogyakarta dan setelah ane sakit demam itu. Ane jadi makin 'peka' sama kehadiran mereka. Suatu hari hal yang paling ane nggak bisa lupa adalah ane lagi tidur. For your information aja kalau ane ini anak tunggal. Di rumah itu cuman ada ane, bapak dan ibu. 

Hari itu, masih ane inget gan kalau ane melihat dengan jelas di rumah ada empat orang. Ceritanya ane lagi tidur di kasur dekat tivi. Terus orang tua ane langsung tiba-tiba bawain makanan. Mungkin niatnya biar ane bangun langsung makan. Soalnya emang ane tidur di dekat ruang tivi keluarga. Pokoknya makanan udah disiapin dan tinggal makan aja deh. Ane masih inget banget bapak ane bangunin ane dan bilang, "Ayo bangun! kita makan dulu." 

Ane sempat bangun sebentar aja. Terus yang ane lihat itu ada bayangan hitam lagi duduk di tengah-tengah orang tua ane. Dia emang membelakangi ane. Ane pikir itu tetangga ane atau siapapun itulah. Ya waktu itu ane nggak mikir apa-apa. Dia duduk aja. Nggak gerak dan nggak apapun. Ane nggak liat mukanya dengan jelas. Tapi kira-kira begini lah.

KENAPA HARUS MENGENAL 'MEREKA'?

Pada waktu itu, ane bener-bener santai aja dan ane juga udah males makan. Ane lebih memilih buat lanjutin tidur lagi. Orang tua ane akhirnya membiarkan ane tidur pulas sampai pagi. 

Besok paginya, ane tanya ke ibu ane, "Bu, semalem siapa yang makan bareng kita? " 



Ibu ane cuman diam dan wajahnya kayak lagi mikir. 

"Bu, jawab bu...." desak ane kepada Ibu.

Ibu cuman lihat ane dengan tatapannya yang heran, "Kita kan di rumah cuman bertiga. Kamu ngeliat siapa emangnya?"

DEG!!!!!



Ane kaget dan terkejut. Terus siapa yang ane liat semalem ya? Nggak mungkin bayangan ane sendiri. Kalau bayangan ane mah harusnya nggak duduk tegak kayak gitu ya.

Asli, ane masih nggak bisa mikir sampai sekarang. Sejak saat itu juga, ane mulai mengalami banyak kejadian yang diluar logika ane. Ane selalu bertanya ke diri ane sendiri, "KENAPA HARUS KENAL 'MEREKA' SIH?" Tapi mungkin akan kejawab di cerita selanjutnya.

Kalau kalian lagi baca ini sendirian. Coba deh pastiin kanan kiri kalian ada bayangan hitam atau engga. Siapa tahu dia lagi ikut baca di belakang pundak kalian tanpa kalian ketahui. Hati-hati jangan nengok belakang.

Diubah oleh sukadi.fitra 13-04-2019 13:21
0
1.5K
6
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan