Merdeka.com - Situs kawalpemilu.org ikut menggelar penghitungan suara melalui form C1 yang dikumpulkan oleh para relawan dari setiap TPS. Hingga Jumat (19/4), Pukul 19.20 WIB, kawal pemilu sudah berhasil mengumpulkan total 8.073.570 suara dari C1.

BERITA TERKAIT
Diberi Ulama Tambahan Nama Ahmad, Prabowo Minta Pendapat Rakyat Indonesia
Khatib Istiqlal: Mampu Menahan Emosi Buahnya Pemberian Maaf pada Orang Lain
KPU Minta Dua Kubu Setop Klaim Kemenangan, Tunggu Penghitungan Resmi
Dilihat merdeka.com, paslon nomor urut 01 Jokowi-Ma'ruf masih unggul ketimbang lawannya Prabowo-Sandiaga.

Jokowi-Ma'ruf sukses mengumpulkan 4.059.266 suara. Sementara Prabowo-Sandi mengumpulkan 4.014.622. Selisihnya hanya 44.644 suara.

Kawal Pemilu berhasil mengumpulkan C1 dari 34 provinsi. Di situs ini juga dijabarkan suara yang masuk di tiap provinsi.

Kawal Pemilu mencatat, sudah ada 132.488 suara di C1 yang dinyatakan tidak sah. Data tersebut dikumpulkan dari total jumlah TPS 52.399 atau sekitar 6,5 persen dari total 810.329 TPS.

Kawal Pemilu bukan kali ini saja melakukan penghitungan form C1. Pada Pemilu 2014 lalu, bahkan hasil hitung KawalPemilu hanya selisih 0,14 persen dengan hasil real count KPU.

Kawal Pemilu adalah proyek urun daya (crowdsourcing) netizen pro data Indonesia yang didirikan tahun 2014 untuk menjaga suara rakyat di Pemilihan Umum melalui penggunaan teknologi untuk melakukan real count secara cepat dan akurat.

Pada Pemilu 2019, KawalPemilu.org merupakan mitra dari Netgrit (Network for Democracy and Electoral Integrity) dalam gerakan KawalPemilu - Jaga Suara 2019. Kemitraan ini resmi terakreditasi oleh Bawalsu RI. Selain dari kemitraan ini, situs KawalPemilu.org tidak terafiliasi dengan pihak manapun. [rnd]

https://www.merdeka.com/politik/tabu...644-suara.html