Calon presiden petahana Joko Widodo menyatakan hasil quick count yang diselenggarakan lembaga survei memiliki akurasi yang hampir 100 persen sama dengan real count atau penghitungan resmi dari Komisi Pemilihan Umum (KPU). Meski demikian Jokowi meminta publik untuk tetap bersabar menunggu penghitungan resmi dari KPU.

"Kita tahu bahwa quick count ilmiah dan dari pengalaman pemilu yang lalu akurasinya 99 persen hampir sama dengan real count," kata Jokowi di Resto Pelataran, Proklamasi, Menteng, Jakarta Pusat, Kamis (18/4).

Jokowi menyatakan sejak semalam 12 lembaga survei quick count menunjukkan Jokowi-Ma'ruf unggul dari Prabowo-Sandi. Pun demikian dengan hari ini ketika data yang masuk hampir 100 persen, Jokowi-Ma'ruf masih tetap unggul dengan perolehan suara di kisaran angka 54-55 persen, sementara Prabowo-Sandi mendapat 44-45 persen.

"Hari ini setelah sampai hampir 100 persen, menyatakan Jokowi-Amin mendapatkan persentase 54 persen dan Prabowo-Sandi 45 persen," ujar mantan Wali Kota Solo ini.

Meski mayoritas lembaga survei menyebut keunggulan sementara pihaknya, namun Jokowi tetap meminta untuk tetap sabar menunggu hasil hitung riil dari KPU. Diketahui hitung riil dari KPU kemungkinan baru akan diketahui hasilnya pada 22 Mei mendatang.

"Kita juga terus akan menunggu, menanti penghitungan suara oleh KPU. Penghitungan resmi dari KPU yang kita harapkan secepatnya bisa diselesaikan," ujar Jokowi.

Sekadar diketahui terkait quick count Pilpres 2019, mosi tidak percaya dilontarkan kubu Prabowo-Sandi sejak kemarin terhadap hasil-hasil hitung cepat sejumlah lembaga survei.

Bahkan Prabowo menyebut berdasarkan real count pihaknya meraih 62 persen persen suara, sementara Jokowi-Ma'ruf 38 persen. Prabowo pun mendeklarasikan 'kemenangan' dan sujud syukur atas hasil real count pihaknya tersebut. (fra/osc)

cnnindonesia.com : Jokowi: Akurasi Quick Count 99 Persen, Tapi Sabar Tunggu KPU

ya emang perlu bersabar dan menahan diri sih bray....