Minggu, 14 April 2019 pukul 20.00 s/d 23.30 Wib bertempat di Ponpes Fashihuddin, RT 04/Rw 05 Kupu Bombay, Pasir Putih, Sawangan, Kota Depok telah berlangsung Haul Hadhrotu Syekh KH. Ahmad Idris Marzuqi dan KH. Fashihuddin Ahmad serta Peringatan Isra Mi'roj Nabi Muhammad SAW.
Adapun Penyelenggara kegiatan tersebut yaitu Ust. Akmal selaku pengurus Himpunan Alumni Santri Lirboyo (Himasal) Cab. Depok - Bogor dengan. Kegiatan tersebut Dihadiri dihadiri oleh lebih kurang 150 orang.

Tahun 2019 adalah tahun politik, berkaitan dengan hal ini Masyayikh Lirboyo mengeluarkan titah/maklumat bahwa setiap muslim keluarga alumni Lirboyo untuk menggunakan hak pilihnya demi masa depan bangsa, maka untuk mengikuti titah maklumat tersebut agar kita memandang ahlus sunah wal jamaah, Masyayikh Lirboyo menghimbau agar umat islam nahdliyin memilih pemimpin yang tidak pernah marah - marah yang dapat mengambil sikap untuk kepentingan bangsa dan negara. Saat ini banyak kabar dan pemberitaan isu, hoax berkembang dimana - mana yang tidak jelas sumbernya. Kami Himasal Cab. Depok Bogor menghimbau kepada masyarakat untuk menolak hoax dan menciptakan pemilu 2019 yang sejuk, aman dan damai. Marilah sama sama kita menjaga NKRI untuk kepentingan bangsa dan negara dan berjuang secara bersama - sama.

Dalam sambutannya, Ust. Firmansyah selaku Ketua bidang pembangunan Ponpes Fashihuddin mengapresiasi dan menyampaikan keinginanya untuk memperluas pembangunan ponpes Fashihuddin dan memohon dukungan dari masyarakat atas pembangunan ponpes tersebut agar dapat memberikan pendidikan islami kepada generasi penerus.

Kegiatan ini merupakan bentuk kepedulian ulama dan para amirul mu’minin untuk turut serta menjaga kondusifitas NKRI demi keberlangsungan hidup umat dan bangsa.

Dalam kesempatan yang baik, Ust. Akmal (Ketua I/Pengurus Himasal Depok - Bogor)
Mengucapkan terimakasih kepada elemen masyarakat, aparatur pemerintah dan tokoh ulama yang hadir disini. Kami memperingati Haul Hadhrotu Syekh KH. Ahmad Idris Marzuqi dan KH. Fashihuddin Ahmad karena beliau mengajarkan santrinya untuk tawadhu. Guru - guru besar kami dalam segi apapun tidak mengandalkan nafsu, berdialog dan diskusi baru menentukan sikap memandang untuk kepentingan bangsa Indonesia.

Kemudian dalam kesempatan yang sama, KH. Asnawi Ridwan (Ketua Saung Santri Nusantara/Pengasuh Ponpes Fashihuddin) berpesan bahwa “Kita harus mengingat guru - guru kita karena kalau tidak ada beliau maka kita tidak bisa ngaji”. lanjut beliau “Didalam ahlussunah wal jamaah jalur ilmu adalah bagian dari agama dan dari keikhlasan KH. Ahmad Idris Marzuki bersama KH. Fashihuddin Ahmad agar kita tidak melupakan jasa jasanya, Karena dari jasa - jasa beliau kita bisa mengenal agama islam dan mengaji. Untuk itu, kita dari Saung Santri Nusantara, Ponpes Fashihuddin, Himasal Depok - Bogor menyelenggarakan kegiatan haul ini”. lanjut beliau di depan peserta/jamaah.

Kemudian dilanjutkan oleh penceramah yaitu Habib Abdul Fatah Yazid (Pengasuh Ponpes Al Fattah Cijeruk Bogor) menyampaikan pesanya “Seandainya tidak ada guru pendidik kita maka kita ini tidak kenal dengan tuhan kita. Kita akan tersesat dan tidak tahu jalan. Ada sebagian kelompok yang sedikit - sedikit kembali kepada Al Quran dan sunah, Dia ingin melupakan orang yang berjasa yaitu guru kita. Tanpa doa dari guru kita tidak akan mendapatkan tempat yang bagus. Dengan haul ini kita bisa menggugah semangat kita untuk mencontoh perilaku guru - guru kita”. jelasnya.

Sebelum berakhirnya acara ini, tampak hadir KH. Agus Ibrohim Al Hafidz (Pengasuh Ponpes Lirboyo Jawa Timur) yang memberikan penjelasan tentang ceramahnya kepada peserta/jamaah bahwa “Hal yang paling istimewa dari KH. Ahmad Idris Marzuki yaitu kesederhanaan dan istiqomahnya. Beliau tidak menonjolkan diri dari hal apapun. Beliau sangat menghormati orang lain dan mengajarkan adab dengan perilaku sehari-hari. Pada pilpres 2014 masyayikh Lirboyo terpecah menjadi 2 (dua) dukungan tetapi pada pilpres 2019 ini masyayikh Lirboyo menjadi satu dan mengeluarkan maklumat untuk mendukung pada pasangan tersebut”. kemudian lanjut beliau, “Untuk itu mari kita bersama - sama bersatu padu untuk mengawal dan menciptakan pemilu 2019 yang sejuk, aman dan damai”.
Adapun para ulama dan habaib yang turut hadir dalam acara ini diantaranya :
1. Habib Husein Bin Ali Baharun (Ulama/Penasehat Himasal Depok - Bogor)
2. Habib Salim (Ulama)
3. Habib Bahari Muslim (Nganjuk)
4. Habib Abdul Fatah Yazid (Pengasuh Ponpes Al Fattah Cijeruk Bogor)
5. Ust. Tohari Muslim (Penasehat Ponpes Se Jawa Madura)
6. Ust. Anshori (Pengasuh Ponpes Al Hidayah Rawa Denok)
7. Bapak Sanusi (Ketua Rw 5 Pasir Putih)

Kemudian pada Pukul 23.30 Wib acara ditutup dengan doa yang di pimpin oleh oleh KH. Hamzah dan Habib Husein Bin Ali Baharun. Selanjutnya para peserta/jemaah yang hadir berikrar untuk bersama-sama menjaga NKRI dan mendukung Pemilu 2019 aman damai dan sejuk.