ikardusAvatar border
TS
ikardus
Prabowo Kerap Singgung Investasi Asing, Begini Penjelasan Kepala BKPM
Suara.com - Calon Wakil Presiden nomor urut 02 Prabowo Subianto dalam debat kedua pernah menyinggung investasi asing yang masuk ke Indonesia.

Ketua Umum Partai Gerindra ini menyebut investasi asing hanya menguntungkan asing saja, karena investasi yang ditanam di Indonesia bakal balik lagi ke asing.

Menanggapi hal tersebut, Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Thomas Lembong membantah kalau investasi asing di dalam negeri bakal keluar kembali.

Dia menarangkan, dana yang keluar itu hanya berupa dividen atau pembagian laba ke pemegang saham.

"Pada dasarnya dari 100 dolar AS investasi yang masuk, katakanlah segitu, biasanya hanya 5 dolar AS dalam bentuk dividen yang keluar, jadi sementara 100 dolar AS itu kan tetap di dalam," kata Thomas saat ditemui di Golden Ballroom Hotel Sultan, Senayan, Jakarta Selatan, Sabtu (14/4/2019).

Thomas melanjutkan, investasi yang tetap di dalam negeri ini telah berubah dari dana segar menjadi infrastruktur, seperti pabrik, hotel, atau infrastruktur yang dinikmati masyarakat lainnya.

"Saya kira sangat jelas modal yang masuk, terutama yang berupa investasi tetap memang yang sifatnya tetap di dalam negeri," tutup dia.

https://m.suara.com/bisnis/2019/04/1...an-kepala-bkpm


Kalau Ada Capres Anti Asing, INDEF: Nggak Usah Dihitung



Jakarta - Ekonom senior Institute for Development of Economics and Finance (INDEF) Fadhil Hassan beranggapan bahwa jika ada capres dan cawapres yang tidak pro keberadaan asing dalam perekonomian nasional lebih baik untuk tidak diperhitungkan.

Menurut Fadhil, pembangunan ekonomi Indonesia masih banyak yang perlu dikembangkan. Sumber dana yang berasal dari APBN pun terbilang terbatas, sehingga membutuhkan suntikan modal dari asing berupa investasi.

"Kita masih memerlukan investasi asing. Kalau ada capres yang anti asing itu bisa aseng atau bule itu nggak usah di-reckon (hitung) lah," kata Fadhil saat acara acara Pemanasan Debat Kelima di ITS Tower, Jakarta, Kamis (11/4/2019).


"Karena ekonomi kita dari sisi financialnya masih memerlukan. LDR kita masih 95%, rasio kredit ke PDB itu 47 persen atau di bawah 50 persen. Kita perlu asing dalam artian investasi," tambah dia.

Sementara ekonom senior INDEF lainnya, Nawir mengatakan, pengelolaan ekonomi Indonesia menjadi hal yang sangat krusial untuk dipikirkan secara matang-matang.

Menurut Nawir, pertumbuhan ekonomi haus akan modal asing untuk menggerakkannya lebih tinggi lagi. Saat ini, ekonomi Indonesia tumbuh di level 5%.

"Untuk dorong pertumbuhan 1% perlu modal sekian besar. Oleh Karena itu tidak ada pilihan selain modal asing masuk," ujar dia.

https://m.detik.com/finance/berita-e...250.1555130974


Index Investor Tunjukkan Kepuasan Terhadap Kinerja Ekonomi RI
Michelle Natalia
Kamis, 11 April 2019 - 17:23 WIB

JAKARTA - Investor di pasar finansial memberikan penilaian yang baik terhadap kinerja ekonomi pada triwulan pertama 2019. Hal ini tercermin dari indeks kepercayaan investor terhadap pemerintah yang naik signifikan dari 156,2 pada triwulan sebelumnya menjadi 172,1.

Angka tersebut merupakan hasil survei terhadap 255 investor institusi di pasar finansial yang dilakukan oleh Katadata Insight Center (KIC). Lima komponen pembentuk indeks tersebut adalah pertumbuhan ekonomi dan lapangan kerja, suasana aman dan tenteram, stabilitas harga barang dan jasa, penyediaan infrastuktur, serta kepastian hukum dan keadilan.


"Penilaian positif investor terharap kinerja pemerintah tercermin pada indikator ekonomi makro seperti laju inflasi, suku bunga, dan nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika," ujar Wahyu Prasetyawan selaku Panel Ahli Katadata Insight Center (KIC) di Jakarta, Kamis (11/4/2019).

https://ekbis.sindonews.com/read/139...-ri-1554978084


0
1.8K
19
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan