- Beranda
- Komunitas
- Entertainment
- The Lounge
Kutuliskan setelah kamu berlalu


TS
ochuqueena
Kutuliskan setelah kamu berlalu
Quote:
Ini pelajaran bagiku untuk tidak mudah percaya pada seseorang seperti kamu.
Quote:
Jauhnya jarak menjadikan sebuah pengkhianatan sebagai sesuatu yang wajar bagimu. Namun tidak akan pernah bisa kuberi toleransi dengan memaafkan perselingkuhanmu. Bagiku, sekali lelaki berselingkuh maka runtuhlah semuanya.
Quote:

Spoiler for HARI PATAH HATIKU:
Patah hati terhebat
Adalah ketika aku sudah kental dengan dirimu
Dan kamu menjadikannya tabu
Titik terendahku sudah kulewati
Beberapa waktu yang lalu
Tetap karena dirimu
Aku benar-benar tidak menjadi aku
Setelah perlakuanmu terhadapku
Hari di mana aku hilang arah dan patah langkah
Tapi tetap tanpa malu memaksamu membersamaiku
Ini hari patah hatiku
Tidak lagi ketakutan dengan kesalahan itu
Tidak lagi was-was dengan tidak ada kamu di masa depanku
Tidak lagi memaksamu, tidak akan
Ini hari patah hatiku
Saat aku sungguh-sungguh melupakanmu
Saat aku sungguh-sungguh melepaskanmu
Saat aku sungguh-sungguh mengikhlaskanmu
Aku sungguh-sungguh berdoa agar tidak lagi terikat denganmu
Aku belajar
Di hari patah hatiku
Kamu tidak lagi mau kuperjuangkan
Dan aku merelakanmu
- Kutuliskan -
Takalar, 11/04/2019
Adalah ketika aku sudah kental dengan dirimu
Dan kamu menjadikannya tabu
Titik terendahku sudah kulewati
Beberapa waktu yang lalu
Tetap karena dirimu
Aku benar-benar tidak menjadi aku
Setelah perlakuanmu terhadapku
Hari di mana aku hilang arah dan patah langkah
Tapi tetap tanpa malu memaksamu membersamaiku
Ini hari patah hatiku
Tidak lagi ketakutan dengan kesalahan itu
Tidak lagi was-was dengan tidak ada kamu di masa depanku
Tidak lagi memaksamu, tidak akan
Ini hari patah hatiku
Saat aku sungguh-sungguh melupakanmu
Saat aku sungguh-sungguh melepaskanmu
Saat aku sungguh-sungguh mengikhlaskanmu
Aku sungguh-sungguh berdoa agar tidak lagi terikat denganmu
Aku belajar
Di hari patah hatiku
Kamu tidak lagi mau kuperjuangkan
Dan aku merelakanmu
- Kutuliskan -
Takalar, 11/04/2019
Quote:

Spoiler for KUSAMPAIKAN SALAMKU:
Kusampaikan salamku
Pada kamu yang telah menghancurkan
Kepercayaan dan harapan-harapanku
Kusampaikan salamku
Pada kamu yang telah mengakhiri
Segala perjuanganku
Kusampaikan salamku
Pada kamu yang meluruhkan
Semua doa-doaku
Tuhan mengujiku dengan keberadaanmu
Aku terbentuk dan tertempa
Menjadi aku saat ini
Kusampaikan salamku
Pada kamu yang menerima sapaanku
Kali ini, hanya salamku saja
- Kutuliska -
Takalar, 11/04/2019
Pada kamu yang telah menghancurkan
Kepercayaan dan harapan-harapanku
Kusampaikan salamku
Pada kamu yang telah mengakhiri
Segala perjuanganku
Kusampaikan salamku
Pada kamu yang meluruhkan
Semua doa-doaku
Tuhan mengujiku dengan keberadaanmu
Aku terbentuk dan tertempa
Menjadi aku saat ini
Kusampaikan salamku
Pada kamu yang menerima sapaanku
Kali ini, hanya salamku saja
- Kutuliska -
Takalar, 11/04/2019
Quote:

Spoiler for SUDAH KU SELESAIKAN TADI MALAM:
Sudah kuselesaikan tadi malam
Apa yang kucari memang tidak kutemukan
Sudah kuselesaiakan tadi malam
Apa yang kutemukan
memang bukan yang kucari
Sudah kuselesaikan tadi malam
Semua yang menyesakkan
Sudah kuselesaikan tadi malam
Sudah kutinggalkan semuanya di sana
Hari ini, esok dan selanjutnya
Aku takkan menoleh lagi
- Kutuliskan -
Takalar, 16 Maret 2019
Apa yang kucari memang tidak kutemukan
Sudah kuselesaiakan tadi malam
Apa yang kutemukan
memang bukan yang kucari
Sudah kuselesaikan tadi malam
Semua yang menyesakkan
Sudah kuselesaikan tadi malam
Sudah kutinggalkan semuanya di sana
Hari ini, esok dan selanjutnya
Aku takkan menoleh lagi
- Kutuliskan -
Takalar, 16 Maret 2019
Quote:

[B]
Spoiler for Perempuan (yang membuatku direndahkan):
Hatiku hancur seketika
Langit bumiku runtuh
Aku dilemahkan saat butuh kekuatan
Tahun berganti kuhabiskan bersamanya
Tidak membuatku lebih dijaga
Ketimbang dirimu
Kamu, perempuan hebat
Berhasil memalingkan hati pikirannya
Dariku
Saat jarak sedang menguji kekuatan kami untuk bertahan
Dirimu pun turut menguji semuanya
Meluruhkan semua asa dan doa
Menjadi sangat sia-sia
Menjadi dinding penegur paling kuat
Pukulan terdahsyat bagi rasa percaya
Dan kesetiaanku
Bagi perjuanganku yang sia-sia
Nyatanya,
Karena dirimu,
Perempuan yang membuatku direndahkan
Aku menjadi tau siapa diriku baginya
Aku sempat menjadi perempuan paling bodoh
Menjadi bahan cemeehan berjamaah,
Buah manis tertawaan bagi mereka di antara kalian
Bahkan bagi lelaki itu,
Lelaki yang kau pilih
Lelaki yang tidak mengakuiku pada kalian, terutama dirimu
Baiklah,
Untukmu,
Perempuan (yang membuatku direndahkan),
Tuhan mempertemukan kita bukan tanpa sebab
Entah aku belajar darimu, entah kamu belajar dariku
Yang jelas, hari ini aku belajar mengikhlaskan
Seseorang yang sebelumnya mustahil kurelakan
Sebab kehadiranmu di antara perjuanganku dengannya
Dan melemahkan segalanya
Akhirnya,
Aku pun berusaha tabah
Mundur dan melangkah tanpa usik pada kalian
Tuhan selalu memberikan yang terbaik, itu yang selalu kupercayai
- Kutuliskan -
Takalar, 13/04/2019
Langit bumiku runtuh
Aku dilemahkan saat butuh kekuatan
Tahun berganti kuhabiskan bersamanya
Tidak membuatku lebih dijaga
Ketimbang dirimu
Kamu, perempuan hebat
Berhasil memalingkan hati pikirannya
Dariku
Saat jarak sedang menguji kekuatan kami untuk bertahan
Dirimu pun turut menguji semuanya
Meluruhkan semua asa dan doa
Menjadi sangat sia-sia
Menjadi dinding penegur paling kuat
Pukulan terdahsyat bagi rasa percaya
Dan kesetiaanku
Bagi perjuanganku yang sia-sia
Nyatanya,
Karena dirimu,
Perempuan yang membuatku direndahkan
Aku menjadi tau siapa diriku baginya
Aku sempat menjadi perempuan paling bodoh
Menjadi bahan cemeehan berjamaah,
Buah manis tertawaan bagi mereka di antara kalian
Bahkan bagi lelaki itu,
Lelaki yang kau pilih
Lelaki yang tidak mengakuiku pada kalian, terutama dirimu
Baiklah,
Untukmu,
Perempuan (yang membuatku direndahkan),
Tuhan mempertemukan kita bukan tanpa sebab
Entah aku belajar darimu, entah kamu belajar dariku
Yang jelas, hari ini aku belajar mengikhlaskan
Seseorang yang sebelumnya mustahil kurelakan
Sebab kehadiranmu di antara perjuanganku dengannya
Dan melemahkan segalanya
Akhirnya,
Aku pun berusaha tabah
Mundur dan melangkah tanpa usik pada kalian
Tuhan selalu memberikan yang terbaik, itu yang selalu kupercayai
- Kutuliskan -
Takalar, 13/04/2019
Quote:

Quote:
Pada akhirnya Tuhan membukakan pintu untukku. Mengetahui segala hal yang kalian sembunyikan. Wahai dua insan, lelaki dan perempuan yang telah mengoyak rasa percayaku.
Quote:
Bulan ke enam tahun lalu. Tepat dihari kemenangan itu. Rasa penasaran menjadi komando paling kuat bagiku. Mengulik dan mecari tahu kebenaran yang terjadi di antara kita.
Quote:
Dan setelah sekian bulan aku hampir menjadi tersangka atas segala hal tuduhan yang tidak pernah kulakukan. Sekian kali kuterima kata-kata kasar yang terlontar darimu wahai lelaki yang saat itu sedang membuat sebuah teori pembenaran.
Quote:
Akhirnya kebenaran membangunkan tidur panjangku.
Spoiler for Hari Itu :
Hari itu senja jingga tenggelam perlahan. Sepasang manusia terpajang di sebuah akun permainan daring "ayo dance".
Kukenali dengan sangat, siapa lelaki berbaju putih. Dan perempuan yang tidak pernah kutau, tidak pernah kuduga sebelumnya. Aku hanya tau, perempuan dan lelaki itu ada dalam satu komunitas yang sama.
Foto sepasang manusia. Yang entah sejak kapan telah memadu kasih dan pengkhianatan.
Hampir enam bulan semuanya diarsipkan dengan sangat rapi. Bahkan sampai aku salah kira.
Masih kuingat dengan jelas kalimatmu yang berulang kali kau sebutkan ketika kuminta penjelasan ada apa dari sikap dinginmu. Kamu hanya bilang - “yang penting nanti aku sama kamu. Aku mau sendiri dulu.”
Ternyata disela liburan dan gathering clubdari permainan onlinemu hari itu ada misi menumbuhkan benih cinta baru. Foto kalian yang dengan bangganya kamu pajang di akun sosial. Menjadi monumen pengkhianatanmu. Foto yang diambil sebelum kamu mengajakku untuk bertunangan.
Kukenali dengan sangat, siapa lelaki berbaju putih. Dan perempuan yang tidak pernah kutau, tidak pernah kuduga sebelumnya. Aku hanya tau, perempuan dan lelaki itu ada dalam satu komunitas yang sama.
Foto sepasang manusia. Yang entah sejak kapan telah memadu kasih dan pengkhianatan.
Hampir enam bulan semuanya diarsipkan dengan sangat rapi. Bahkan sampai aku salah kira.
Masih kuingat dengan jelas kalimatmu yang berulang kali kau sebutkan ketika kuminta penjelasan ada apa dari sikap dinginmu. Kamu hanya bilang - “yang penting nanti aku sama kamu. Aku mau sendiri dulu.”
Ternyata disela liburan dan gathering clubdari permainan onlinemu hari itu ada misi menumbuhkan benih cinta baru. Foto kalian yang dengan bangganya kamu pajang di akun sosial. Menjadi monumen pengkhianatanmu. Foto yang diambil sebelum kamu mengajakku untuk bertunangan.
Quote:
Sejak hari itu. Kupatahkan semua sisa-sisa ranting tentangmu. Kuhabiskan semua tentang kamu. Aku membenci sebuah perselingkuhan. Dan tidak akan pernah kumaafkan.
. Quote:
Mungkin hatiku hancur. Mungkin semua daunku gugur. Mungkin ranting-rantingku patah. Tapi aku tetap adalah sebuah pohon yang rindang. Akarku masih kuat membumi. Aku akan tetap kembali tumbuh menjadi aku. Mengakar kuat dengan hijaunya dedaunan rindang menyejukkan.
Quote:
Aku memang akan hancur berkeping-keping setelah kepergianmu. Dan akan kunikmati semua peratapan itu. Penyesalan tentang ribuan hari yang telah kusia-siakan. Kunikmati patah hati ini untuk memulai perjalanan hidupku yang jauh lebih tertata dan menakjubkan. Berbekal sisa patah hati oleh sebab pengkhianatan kalian. Aku akan bersinar.
Diubah oleh ochuqueena 29-02-2020 19:45
0
700
Kutip
8
Balasan


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan