Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

lupa.bapakAvatar border
TS
lupa.bapak
Prabowo akan Beri Koruptor Dana Pensiun, KPK Tegaskan Zero Tolerance


Jakarta - Wakil Ketua KPK Saut Situmorang mengatakan penanganan kasus korupsi tidak bisa biasa-biasa saja karena korupsi merupakan kejahatan luar biasa atau extraordinary crime. Selain itu, Saut menegaskan sikap antitoleransi bila berhadapan dengan korupsi.

"Kalau korupsi itu kita harus zero tolerance. Itu artinya tidak ada kompromi dengan koruptor karena dia (korupsi) extraordinary crime," ujar Saut di kantornya, Jalan Kuningan Persada, Jakarta Selatan, Senin (8/4/2019).

Ia melanjutkan, pemberantasan korupsi di Indonesia sudah ada tataran dan aturannya yang tertera dalam undang-undang. Ada akibat hukum yang akan diberikan kepada para koruptor, salah satunya disita asetnya dan disiksa badannya.

"Saya katakan perlu inovasi. Anda nggak bisa hit and run saja, penjarain orang, hukum, terus pulang. Nggak bisa," imbuh Saut.

Baca juga: Prabowo akan Beri Pensiun ke Koruptor, ICW: Sikap Toleran Tak Kurangi Korupsi

Jawaban itu disampaikan Saut ketika ditanya wartawan perihal wacana memberikan pensiun bagi koruptor seperti disampaikan capres nomor urut 02 Prabowo Subianto pada saat kampanye akbar pada Minggu (7/4) kemarin.

Pada saat berpidato dalam kampanye akbar di GBK itu, Prabowo sempat mengatakan akan meminta para koruptor bertobat dan mengembalikan uang negara. Selain itu, Prabowo menyebut para koruptor itu akan diberi dana pensiun.

"Kita akan panggil koruptor-koruptor itu, kita akan minta mereka tobat dan sadar kembalikanlah uang-uang yang kau (koruptor) curi, ya boleh kita sisihkan sedikitlah, boleh nggak? Ya untuk dia pensiun, berapa, Kita tinggalin berapa," ujar Prabowo dalam pidatonya itu.

Kembali pada tanggapan Saut di atas. Dia menyebut korupsi itu tidak hanya hal-hal yang besar saja tetapi dari hal yang dianggap remeh.

"Korupsi itu dimulai dari 1 rupiah. Kamu melanggar lampu lalu lintas pun korup juga," sebut Saut.

Selama ini, disebut Saut, aturan yang ada masih dalam ranah yang biasa-biasa saja. Untuk itu, dia mendorong pemberantasan korupsi harus tanpa toleransi serta harus berinovasi melalui undang-undang untuk ke depannya.

"Ini kan kita masih ordinary effort. (Undang-Undang) Tipikor kita masih kayak begitu. Pak Laode (Laode M Syarif) bilang malah kampungan. Itu banyak yang harus kita perbaiki. Jadi yang tadi itu masih hit and run aja gitu, ambil, pensiun, itu nggak boleh dalam memberantas korupsi," ucap Saut.

https://m.detik.com/news/berita/4501...zero-tolerance

Komen TS:
Korupsi ga seberapa gapapa..
Pas debat katanya koruptor bakal dibikin kerja paksa di pulau terpencil, piye toh? Otak plinplan
Diubah oleh KASKUS.HQ 09-04-2019 03:44
6
4.9K
76
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan