powerpunkAvatar border
TS
powerpunk
Waduh, Duit Jadi Saldo Uang Elektronik Semua Kalau Kayak Gini

Selamat pagi, siang, sore, petang, dan malam kawan - kawan kaskuser semua yang baik hati. Bertemu kembali di thread sederhana ane.
emoticon-Nyepi




Di era kemajuan teknologi seperti sekarang ini tak bisa dipungkiri semuanya serba online. Mulai dari transportasi, pesan makan, hingga belanja sudah bisa dilakukan via gawai yang ada digenggaman kita. Istilah dunia dalam genggaman sudah hampir menjadi kenyataan. Termasuk dalam hal pembayaran. Jika dulu cara pembayaran masih banyak menggunakan metode konvensional yakni dengan pembayaran tunai, kini semuanya sudah berubah.


Banyak vendor yang menawarkan berbagai diskon jika melakukan pembayaran menggunakan uang elektronik menjadi salah satu alasan banyak konsumen yang beralih dari metode pembayaran konvensional, baik itu pembayaran tunai maupun debet menjadi pembayaran dengan sistem uang elektonik (e-money). Bahkan ada beberapa platform uang elektronik yang berani memberikan cashbacksebesar 100% dari nilai transaksinya.

Anggap saja jika kita belanja sebesar Rp. 200.000,- maka kita akan mendapatkan barang yang ingin kita beli tetapi nilai saldo uang elektornik kita tidak berkurang sepeserpun berkat cashback yang ditawarkan tadi. Siapa juga yang bisa menolak penawaran semacam ini. Ada juga beberapa platform yang menawarkan tambahan jika melakukan top up saldo dengan nominal tertentu. Hal semacam ini bisa menjadi pendorong masyarakat kita beralih ke metode pembayaran uang elektronik.


Menguntungkan? Tentu. Diawal - awal promosi yang ditawarkan oleh platform - platform tersebut memang cukup menggiurkan, tetapi seiring berjalannya waktu dan jumlah platform uang elektronik yang semakin banyak dengan penggunaan yang berbeda - beda akan membuat kita ribet karena harus punya banyak akun uang elektronik di masing - masing platform. Untuk belanja misalnya, banyak vendor yang menawarkan diskon jika melakukan pembayaran menggunakan OVO, Gopay, maupun DANA. Agar bisa mendapat keuntungan maksimal, maka kita harus memiliki saldo dimasing - masing platform tersebut.

Belum lagi jika kita ingin melihat bioskop misalnya, pembayaran di XXI saat ini hanya bisa menggunakan Saldo M-Tix. Untuk pembayaran tol, kita hanya bisa menggunakan saldo Flazz dan semacamnya. Dengan banyaknya platform uang elektronik, baik yang dalam bentuk kartu maupun dalam bentuk server, dengan kegunaan dan fungsi masing - masing, tentu membuat kita harus memiliki akun dan saldo dimasing - masing platform tersebut.


Celakanya, ada beberapa platform yang saldonya tidak bisa dicairkan, atau bisa dicairkan dengan ketentuan nominal tertentu, misalnya untuk Bukadompet di Bukalapak hanya bisa dicairkan ke rekening jika saldo yang ingin dicairkan nominalnya diatas Rp. 25 ribu. Dibawah nominal tersebut maka saldo akan mengendap. Sebagai contoh lagi, kita mengisi saldo M-Tix sebesar Rp. 100 ribu kemudian kita gunakan untuk pembelian tiket nonton untuk berdua sebesar total Rp. 80 ribu maka sisa saldo kita di M- Tix sebesar Rp. 20 ribu tersebut hanya bisa digunakan jika sudah di top up lagi karena tidak akan cukup meski hanya untuk membeli 1 tiket sekalipun.

Dibalik keuntungan dan kemudahan menggunakan uang elektronik, ada pula kekurangannya. Bayangkan saja jika platform - platformtersebut saling terintegrasi dengan baik, maka kita tidak perlu punya banyak akun hanya untuk melakukan pembayaran secara elektronik. Juga, kita tidak perlu punya banyak saldo mengendap di masing - masing platform tersebut.





Disclaimer : Asli tulisan TS
Sumur Gambar : Om Google






tien212700
tien212700 memberi reputasi
10
10.9K
125
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan