Semarang - Partai Keadilan Sejahtera (PKS) berharap kemenangan partai hingga 20 persen pada Pemilihan Umum 2019. Selain pendukung PKS juga disebut akan mendulang kemenangan untuk capres nomor 02 Prabowo-Sandi.
Hal itu diungkapkan Ketua Majelis Syuro PKS, Salim Segaf Al-Jufri, dalam acara Kampanye akbar PKS di UTC Kota Semarang. Acara tersebut juga dihadiri oleh Wakil Ketua Majelis Syuro, Hidayat Nur Wahid.
Dalam awal orasinya, Salim Segaf mengobarkan para pendukung yang hadir dengan filosofi nomor urut 8 yang diperoleh PKS dengan dihubungkan tanggal pemilihan yaitu 17, hingga dihubungkan dengan analogi dukungan ke Prabowo-Sandi.
"Semua sudah diatur. Pilih presiden angka berapa? Sisanya berapa?" tanya Salim ke pendukung yang dijawab dengan angka 2 dan 8, Sabtu (6/4/2019). "Nanti kita milih tanggal berapa? 1 tambah 7 berapa? Presiden yang kita pilih presiden ke 8, betul?" imbuhnya.
Ia menegaskan dalam 11 hari terakhir ini PKS akan bekerja keras untuk memperoleh kemenangan. Salim Segaf pun menyebut PKS berharap kemenangan besar dengan perolehan suara partai mencapai 20 persen.
"Mudah-mudahan kemenangan yang besar dan berkah, di atas berapa persen? 20 persen? Takbir. Kita berdoa pada dzat Yang Maha Pemurah," ujarnya.
Ia kemudian kembali menghubungkan angka sebagai pertanda kemenangan yaitu mencontohkann pada Pilgub Jakarta pada 19 April 2017 yang jika diolah akan mendapatkan angka 8 dan di 2 provinsi tersebut calon yang diusung PKS menang.
"Siapa yang buat tanggal tersebut? Allah. Di sana (Jakarta) tumbang kan. Maka 17 April dengan izin Allah 01 ditumbangkan dan 02 jadi pemimpin Republik Indonesia," tegasnya.
Salim Segaf juga menyinggung ada yang menyebut PKS akan hilang namun ia menegaskan dengan harapan 20 persen dan pergerakan kader, partai tersebut akan terus eksis.
"Kalau ada yang katakan PKS tidak lolos threshold, kita katakan ke orang-orang tersebut sebelum ini PKS ada, sekarang ada, dan ke depan tetap eksis insyaallah jadi partai pemenang di Pileg," ujarnya.
Kampanye akbar tersebut digelar indoor dan dihadiri banyak pendukung. Pembawa acara sempat mengimbau agar anak-anak yang ikut datang bersama orang tuanya tidak ikut mengibarkan panji PKS.
Acara pun cukup meriah dengan penampilan band dan stand up comedy. Sejumlah spanduk terpasang termasuk yang bertuliskan "2 Joko Widodo pilih Prabowo". Joko Widodo yang dimaksud merupakan caleg dari PKS. (alg/mbr)
https://m.detik.com/news/berita-jawa...085.1520600537
Insyaallah Allah suka dengan perkara yg ganjil..