Di negara kita, ada banyak jenis kasus-kasus yang terjadi tiap tahunnya baik dari aspek sosial, ekonomi, hingga politik dan ada yang terjadi dalam yang kecil hingga lingkup yang besar dan berdampak bagi orang banyak. Misalnya, perampokan, pembunuhan, korupsi, KDRT, dan sebagainya.
KDRT yang merupakan singkatan dari Kekerasan Dalam Rumah Tangga juga termasuk salah satu kasus dalam lingkup keluarga. Selama ini, kebanyakan orang mengira bahwa KDRT adalah suatu bentuk kekerasan yang hanya identik dengan kekerasan fisik saja. Padahal, kekerasan dalam rumah tangga memiliki ruang lingkup yang lebih luas serta banyak macamnya.
Begitu juga dengan kekerasan pada wanita, bentuk kekerasan pada wanita bukan hanya yang berkaitan dengan fisik saja, tapi banyak jenisnya. Berikut 4 jenis kekerasan pada wanita yang perlu GanSis ketahui.

Kekerasan fisik ini merupakan segala bentuk perbuatan pada wanita yang menyebabkan si korban luka-luka, memar, lemah tak berdaya hingga meninggal dunia. Contohnya, memukul, menendang, menampar dengan keras bahkan menyiksa dengan benda tajam sampai meninggal dunia.

kekerasan psikis yang dimaksud adalah semua bentuk perbuatan/tindakan pada wanita yang bisa mengakibatkan si korban merasa takut, merasa tertekan, trauma, atau gak percaya diri. Misalnya, membentak isteri, mengucapkan kata-kata kasar pada anak perempuan, bullying yang yang sering dilakukan banyak orang pada seorang perempuan dan sebagainya. 

Kekerasan seksual pada wanita adalah salah satu kasus yang sering terjadi di negara kita selama ini. Kekerasan seksual banyak jenisnya, diantaranya rudapaksaan, perbudakan seksual, pencabulan, intimidasi atau ancaman rudapaksaan dan sebagainya.

Meski kesannya sepele, namun ternyata menelantarkan anggota keluarga seperti isteri, anak perempuan juga termasuk kekerasan pada wanita yang juga bisa disebut sebagai KDRT. Misalnya, tidak memberi nafkah pada isteri baik nafkah dhohir atau bathin, enggan untuk memberi nafkah pada anak perempuan dengan nafkah yang cukup serta layak, dan sebagainya.

Itulah 4 jenis kekerasan pada wanita yang kita harus hindari terutama saat kita sudah berkeluarga serta menjadi ayah yang memiliki anak perempuan.
Terakhir kalinya, berikut saran yang bisa ane sampaikan pada GanSis semua:
- Bagi kaum lelaki, meskipun wanita adalah makhluk yang dikenal lemah, tapi bukan berarti kita bisa memperlakukan wanita sesuka hati kita sebagai lelaki sekalipun mereka sudah jadi isteri kita atau anak perempuan kita.
- Sedangkan untuk kalian para wanita, tetaplah percaya diri dan terus berkarya karena kalian juga punya Hak Asasi Manusia yang juga perlu dilindungi, diberi kasih sayang dan perlakuan baik dari orang lain. Jika ada pria yang memperlakukan kalian dengan tidak adil baik sebagai isteri atau anak perempuan, selama anda sudah berusaha untuk menjadi wanita yang baik bagi mereka serta anda sudah sudah melakukan berbagai usaha untuk memenuhi kewajiban anda, maka melaporkan pada pihak yang berwajib bukanlah suatu kesalahan. namun jika masih mampu, sebaiknya diselesaikan dengan baik secara kekeluargaan terlebih dulu.
-Berhubung sebentar lagi kita akan memilih calon pemimpin baru di negara kita pada pemilu 2019, siapapun yang akan terpilih kami sebagai rakyat Indonesia sangat berharap agar kasus kekerasan pada wanita bisa ditangani dengan lebih baik dan diberikan hukuman yang sesuai pada tersangkanya sehingga bisa meminimalisir jumlah kasus kekerasan pada wanita dan negara kita menjadi aman dan tenteram serta timbul adanya keseimbangan hak asasi antara lelaki dan wanita.