Diduga karena depresi telah hamil diluar nikah, seorang mahasiswi berparas cantik bernama Alfana Shandra Damayanti (21) memilih mati. Korban nekat mengakhiri hidupnya dengan cara gantung diri menggunakan kain jilbab di dalam kamar rumahnya, di Dusun Winong Rt 003 Rw 006 Desa/Kec Candiroto Kab Temanggung Jawa Tengah pada hari Senin, 25/3/29.

Mayat Shandra pertama kali ditemukan oleh Bagus (15) adik kandungnya yang saat itu masuk ke kamar korban bermaksud akan mengambil handphone yg semalam di pinjam oleh korban. Namun saat membuka pintu kamar, Bagus berteriak histeris mendapati kakaknya yang mengenakan daster pendek sudah menggantung kaku. Leher Shandra terjerat dua buah jilbab miliknya berwarna merah dan hijau yang dirangkai menjadi panjang dan diikatkan pada kayu plafon atap kamarnya dalam kondisi tidak bernyawa. Iapun lantas berteriak memanggil ibunya, kemudian secara spontan ibu dan anak tersebut memotong jilbab/kerudung yang mengikat leher korban dan membaringkan korban diatas tempat tidur. Saat itu diketahui badan korban sudah dingin dan kaku.

Dari hasil pemeriksaan medis korban gantung diri sekitar 5 jam yang lalu, tidak ditemukan tanda tanda penganiayaan. Korban murni bunuh diri, di perkuat dengan ditemukannya tinja BAB dan air kencing yang membasahi celananya, lidah menjulur, mata melotot, dan terdapat luka lebam di lehernya bekas jeratan jilbab. Sebuah kursi kayu juga digunakan korban untuk pijakan. Petugas medis menjelaskan bahwa korban saat itu sedang dalam kondisi hamil sekitar 4-8 minggu.

Saat di konfirmasi, Kapolsek Candiroto AKP Jianto,S.H. membenarkan adanya kejadian gantung diri di wilayahnya tersebut. ” ya benar tadi sekitar pukul 06.30 wib telah ditemukan orang gantung diri di dalam kamar rumahnya”,tutur Kapolsek, lebih lanjut kapolsek menjelaskan bahwa korban diduga depresi karena hamil diluar nikah, sesuai dengan hasil pemeriksaan medis korban sedang hamil 4-8 minggu. Kasus bunuh diri ini sekarang sudah di tangani oleh Polsek Candiroto.

Shandra diduga melakukan aksi gantung diri pada sekitar pukul 01.30 wib dini hari. Korban sebelumnya memang sehabis pergi dengan pacarnya dan pulang larut malam. Sebelum melakukan aksinya, korban sempat curhat dengan temannya tentang masalah hidupnya menggunakan WhatsApp. Setelah itu, Shandra langsung gantung diri namun baru diketahui pada pagi hari. Orang tua korban terlihat syok melihat jasad anaknya yang sudah terbaring kaku. “Saya tidak menyangka anak saya akan mengakhiri hidupnya dengan cara seperti ini”, terang Ervina ibu korban. Shandra dengan pacarnya memang sudah sangat dekat, bahkan sering pergi keluar kota berhari-hari. Korban juga meninggalkan dua buah surat yang berisi permintaan maaf untuk ibunya, dan satunya lagi untuk pacarnya yang menjelaskan bahwa korban masih sangat mencintainya sampai mati.

Setelah selesai dilakukan pemeriksaan, jasad korban kemudian langsung di semayamkan oleh pihak keluarga. Polisi juga mengamankan BB berupa 2 buah kain jilbab, kursi kayu, pakaian dan HP milik korban. Shandra dikenal aktif mengabadikan momen berharganya di akun instagram miliknya @alfnshndr24. Bahkan sehari yang lalu korban masih sempat mengunggah foto bersama pacarnya. Ucapan duka juga banyak mengalir dari temannya ke akun medsosnya. seperti “Khusnul Khatimah kakak sayang Alfana Shandra. Ya Tuhan masih belum percaya”, dan dari temannya berinisial D.N  “Cantik mengapa kamu begitu cepat meninggalkan dunia ini, semoga jadi bidadari surga ya sayang”.


sumber 1
sumber 2
sumber 3