- Beranda
- Komunitas
- Story
- Stories from the Heart
Playboy's Diary : Mantan Pacar Playgirl Terindah


TS
amikurnia
Playboy's Diary : Mantan Pacar Playgirl Terindah

Ilustrasi Gambar : Google
Hai salam sejahtera buat semuanya 
Di thread kali ini based on true story alias menceritakan sebuah kisah pengalaman pribadi dari penulis alias saya sendiri

Sebenarnya masih banyak kisah lainnya, namun saya ambil yang kiranya sesuai dengan tema yang ada.
Selamat membaca

Di thread kali ini based on true story alias menceritakan sebuah kisah pengalaman pribadi dari penulis alias saya sendiri

Sebenarnya masih banyak kisah lainnya, namun saya ambil yang kiranya sesuai dengan tema yang ada.
Selamat membaca

Quote:
Waktu itu tahun 2007 perjalanan kereta ekonomi Kahuripan pada sore hari dari setasiun Kediri tujuan Kiaracondong Bandung akan berangkat pukul 15:00.
Kerasnya raungan suara klakson dari lokomotif menandakan kereta akan siap berangkat, lalu saya pun bergegas masuk menuju kursi gerbong kereta yang telah disiapkan sesuai dengan yang tertera di nomor tiket kereta.
Saya pun duduk bersama saudara kembar sebut namanya si Eri, di seberang saya terdapat seorang cowok anak kuliahan juga tentunya namanya adalah Eggy.
Untuk mengusir rasa bosan waktu berada didalam kereta, saya pun mencoba mengajak berkenalan untuk mengobrol cerita tentang seputar perkuliahan hingga pekerjaan. Lalu diapun meminta nomor handphone saya, siapa tau dia punya informasi pekerjaan sampingan karena saya juga membutuhkan info lowongan kerja part time istilahnya.
Pukul 21:00 sesampainya di setasiun Lempuyangan Jogjakarta, saya, Eri dan Eggy turun bebarengan karena tujuan kita sama yaitu Jogjakarta.
Kebetulan setelah tiba di setasiun si Eggy dijemput oleh salah satu kawan wanitanya, dan si Eggy pun mengenalkannya ke saya dan Eri, sebut saja namanya Dilla. Parasnya cantik dan manis, tinggi semampai kira-kira 172 cm , rambutnya hitam panjangnya sepunggung.
Kami pun berkenalan, saya pun waktu itu tidak ngeh dan begitu excited waktu itu karena saya sudah mempunyai pacar kala itu , cuma bersalaman lalu say hello setelah itu pulang kerumah masing-masing.
*****
Selang 2-3 hari kemudian, saya pun mendapat SMS dari si Eggy, dia bilang. "Mi, kamu dimana sekarang? Oiya aku cuma mau bilang, temenku cewek yang kemaren jemput aku di setasiun, dianya tertarik sama sama kamu lho. Dia minta nomor kamu, aku kasih ya?! "
Nggak lama kemudian saya pun menjawab SMS cuma bilang. "Oke bro."
Saya pun berfikir. "Lha, cuma kenalan sebentar saja kok tertarik?! "
Selang keesokan harinya, Dilla SMS saya menanyakan saya ada dimana. "hai met sore, ini yang namanya Ami ya?? Aku temannya Eggy yang jemput di setasiun kemarin. Oiya kalau nggak mengganggu nanti sore bisa ketemuan nggak dirumah makan jalan Colombo pukul 18:00 nanti, ntar setelah aku pulang kerja."
Tak lama juga saya pun mengiyakan dan membalas jawabannya. " Oke, iya nanti ketemuan aja ya disana."
Sore hari kurang dari pukul 18:00, saya pun sudah tiba di lokasi. Tak lama dia pun datang lalu masuk ke dalam rumah makan, kita memutuskan untuk duduk di tempat lesehan lalu memesan menu makanan.
Dia bilang. "Mi, ini aku lagi ulang tahun. Ntar aku traktir semuanya ya, nggak usah khawatir kamu pesen aja sesuka kamu apa."
Saya cuma mengangguk kepala saja memesan sebuah makanan dan minuman lalu menunggu hingga makanan tersebut diantar ke meja kami.
Sewaktu menunggu kami pun ngobrol mulai dari sekolah hingga pekerjaan. Dia juga berasal dari Kota Kediri di SMAK Santo Augustinus jalan Veteran, lalu pindah ke Jogjakarta tinggal sama Eyangnya.
Lalu dia berkerja sebagai staf pramugari di salah satu maskapai penerbangan. Anaknya sangat humble, ramah, murah senyum dan suka bercanda.
Kira-kira 1 jam kemudian kita pun pulang berpencar kerumah masing-masing, setelah itu mulai intens saling SMS setiap hari menanyakan kabar lagi apa sekarang dan lain sebagainya.
Karena sering SMS menanyakan kabar, saya pun jadi tertarik istilahnya kepincut. Pada suatu ketika saya pun menanyakan. " Dil... Kalau aku sms kamu sering kyk gini ada yang marah nggak?? "
Diapun menjawab. "Nggak kok, dia kan di Kediri jauh dari sini...",
Lalu diapun bertanya. " Mi, kamu udah punya pacar belum??"
"Aku udah punya, jauh juga sih di Kediri juga." Saya jawab begitu, tentunya tak lupa saya selipkan emoticon senyum simpul.
Kami pun janjian untuk bertemu kembali keesokan harinya, kebetulan dia lagi libur alias off, tak butuh lama juga saya pun mengiyakan.
Keesokan harinya kami bertemu kembali, makan bareng lalu ngobrol semakin dekat mengenai pacaran LDR dan diapun menjawab nggak kuat menjalani hubungan jarak jauh.
Karena dia menjawab seperti itu, maka muncullah yang namanya jadian alias penembakkan saat itu juga.
Saya dengan nada pede menawarkan kepada Dilla :
"Dil... Kamu kan sudah punya pacar ya?!
Aku kan juga sudah punya pacar, gimana kalau kita pacaran saja?!
Pacar kamu jauh, begitupun pacarku. Aku jadi punya dua pacar, kamu juga jadi punya dua pacar. Jadi diantara kita nggak ada yang merasa dirugikan.
Gimana?!?! "
Bagai gayung bersambut ternyata dia pun juga langsung mengatakan " aku nggak mau.... Nggak mau nolak maksudnya" Diapun tersenyum senang, setelah itu kitapun saling memegang tangan kyk pasangan di film korea yang lagi kasmaran hihihi...
Pulang dari sana, saya mampir kerumah Dilla, rumahnya masuk gang sebelah barat pom bensin Sagan.
*****
Listen Now Please
Thank You For Listening First
Okay Scroll Down Please, Then Continue Your Reading.
Thank You For Listening First

Quote:

Music By Youtube
Okay Scroll Down Please, Then Continue Your Reading.
Setelah beberapa hari kami menjalani hubungan ini, saya pun hampir tiap hari kerumahnya pada waktu sore hari sewaktu pulang dari kuliah.
Pernah kadang malam hari saya pun kerumahnya sekedar membawakan makanan sederhana berupa nasi goreng bikinan saya sendiri tentunya dia juga minta disuapin juga.
Saya pun sering mengantar dia pergi berkerja ke bandara Adi Sucipto pagi hari masih gelap, kadang malam hari menjemput dia lalu pergi makan malam bareng.
Kalau lagi santai dirumah kami pun ngobrol di kamar dia, kadang dia ngantuk, kepalanya ditaruh pangkuan saya lalu tertidur waktu nonton televisi.
Saya pun sering mengusap kepalanya dengan lembut hingga dia terlelap dan akhirnya saya pulang dengan pelan perlahan dan mengendap-ngendap agar dia tidak terbangun.
Lagu favorit si Dilla yaitu Beautifull Girls-Sean Kingston sebagai nada SMS hp nya, yang bikin ngakak kadang ada SMS masuk dibiarin aja ama dia sampai selesai lagunya baru dibuka SMS nya, sama lagu selingkuh itu indah, Dia juga suka menyanyikan itu sama ketawa ngledek waktu saya main kerumahnya.
Kami juga sering keluar bareng entah malam hari sekedar ngedate bareng sekedar wisata kuliner, ke kebun binatang Gembiraloka maupun ke tempat wisata lainnya hanya untuk mengisi liburan lalu foto-foto disana.
Pernah juga Dilla pulang ke Kediri jenguk Bapak saya waktu rawat inap di rumah sakit.
Ketika memory itu dibuka kembali...
Terasa masih segar rasanya terngiang-ngiang di kepala...
Dan pada suatu waktu juga pernah kami berangkat ke Jogjakarta naik kereta janjian dengan Dilla, kami duduk berdua di kursi paling ujung. Karena cuma ada dua kursi aja disana.
Kami ngobrol dari A sampai Z, lalu ngobrol soal pacar masing-masing. Niatnya dia sih bikin saya cemburu dengan kelebihan dan kebaikan pacarnya. Lalu gantian saya cerita saya panasin tentang hubungan saya sama pacar.
Terus dianya jealous lalu marah waktu saya bercerita panjang lebar, ngambek terus nangis. Jadi kedudukan 1-0 nih buat aku hehehe.
Waktu itu ada pak kondektur kebetulan saya dan Dilla juga kenal beliau. pak kondekturnya menegur. "Mas, pacarnya kok dibikin nangis...?! Cepet baikan ya, jangan bertengkar gitu... Kalian berdua keliatannya cocok kok."
*****
Hingga suatu saat namanya sepandai-pandainya tupai melompat akhirnya terjatuh juga.
Sore hari waktu pulang kuliah, tiba-tiba ada telf dari nomor tidak dikenal. Saya pun menjawabnya dan bertanya. "Halo, maaf ini siapa ya?" Ternyata suara cowok, lalu diapun bilang. "Ini benar ya namanya Ami? Kalau benar perkenalkan saya pacarnya Dilla. Nama saya Adit, saya berada di Jogja sekarang, kita bisa ketemuan nggak mas?? Tolong temuin saya di rumah makan pom bensin Sagan, saya cuma pengen ngobrol aja sama masnya. Dilla juga ada sama saya sekarang. " Saya pun menjawab. " Ohhh... Iya mas... "
Saya pun berencana kesana bersama saudara kembar saya yaitu Eri, untuk berjaga-jaga sebagai penengah sekiranya agar tidak terjadi keributan disana.
Saya diledek ama Eri. " Mengkane to, ojo macem-macem karo pacare wong... (makanya jangan macam-macam dengan pacar orang)."
Hari gelap selepas maghrib saya berangkat meluncur kesana, begitu sampai disana si Dilla, Adit ma sepupunya Dilla sudah berada disana.
Lalu duduk bertiga antara saya, Dilla, dan Adit dipojokkan, sedangkan Eri ama sepupu nya Dilla duduk di meja lain.
Setelah itu si Adit mulai bercerita. " maaf mas, ini saya pacar resminya Dilla. Dia dan saya sudah bertunangan tahun kemaren, saya baru datang dari Kediri pagi tadi. Sebetulnya saya mohon maaf bicara gini, cuma mau menanyakan sebagaimana seriusnya saya sama si Dilla. Saya cuma ingin mas nya tau aja bagaimana saya orangnya seperti apa."
"Yaudah begini Dill gimana kalau kita ngomong satu persatu, pertama aku ngomong-ngomongan sama kamu lalu berikutnya sama mas Ami." Kata si Adit
Lalu saya beranjak pergi pindah ke meja tempat Eri dan sepupunya Dilla, si Adit ngobrol serius sama si Dilla. Terlihat wajahnya menampakkan mimik serius baik Dilla maupun Adit.
Selang 20 menit, lalu saya dipanggil sama Adit. Gantian saya untuk ngobrol empat mata dengan si Dilla.
Saya tanya. "kok bisa Adit kesini nemuin aku??"
"iya dia lihat handphoneku waktu aku di Kediri kemaren, dia penasaran sudah tunangan kok bisa-bisanya selingkuh. Orangnya kayak gimana sih, bisa bikin kamu tertarik banget..." Dilla pun jawab begitu.
"Oh begitu ya.... " Saya cuma jawab begitu, tak lama berselang dia pun bercerita tentang latar belakang maupun pekerjaan si Adit.
Lalu kita mengajak Adit untuk duduk bareng bersama bertiga lagi.
Setelah duduk bareng, si Adit pun mulai menanyakan pertanyaan yang simple namun berat untuk dijawab. "Dill... kamu mau pilih aku apa dia?"
Saya mencoba undur diri waktu itu, sama si Adit ditahan. "Mas jangan pulang dulu, saya pengen tahu Dilla pilih saya apa masnya. Biar sama-sama fair dan jelas."
Agak lama si Dilla terdiam, karena tak kuasa air matanya pun tiba-tiba turun dengan derasnya lalu menangis sesenggukan. Dia bilang tidak bisa menjawab, hingga malam pun tak kunjung selesai akhirnya saya pamit meninggalkan tempat itu.
*****
Semenjak itu setelah kejadian... Nggak ada kabarnya lagi, hingga suatu saat tahun 2014, waktu ada Job Fair saya bertemu Dilla kembali dan menanyakan kabar ternyata dia sudah menikah namun bukan dengan Adit. Dilla meminta nomor handphone saya, namun saya enggan memberinya dan bilang karena nanti bisa mengganggu hubungan dia dengan suaminya.
Waktu itu di Job Fair sama-sama daftar jadi staff perhotelan, Dillanya lolos karena english speakingnya sangat bagus.
Akhirnya saya kerja di tempat lain, selang waktu 2 bulan berikutnya perusahaan tempat saya berkerja mau mengadakan event lalu menyewa ballroom hotel untuk acara dan mungkin secara nggak sadar saya berpapasan sama si Dilla karena kerja disana.
Keesokan harinya si Manager alias boss saya sendiri cerita dan bertanya. "Mi, kenal yang namanya Dilla nggak staff hotel? Kok bisa kau kenal dia? Hebat kali kau kenal ama dia, sampai dia titip salam buat kau juga... Kenalin dunk?!"
Ceritanya manager tempat saya berkerja emang belom nikah usianya sudah mencapai 40an. Saya jawab sambil menahan tawa : " Si Dilla udah nikah pak."
"Aduh sayang sekali, padahal bener-bener cantik orangnya kelihatan masih single." Kata manager saya.
Sampai sekarang sudah lost contact dan saya sekarang tinggal dengan aman sejahtera maupun sentosa di Kabupaten Kediri sekarang.
--END--
Itulah sedikit kisah dari saya, semoga terinspirasi dan dapat mengambil hikmah dari kisah tersebut

Sekian dan Terima Kasih atas kunjungannya di thread ini


Jangan lupa berikan komentar ya, komentar anda sangat bermanfaat bagi saya.

Visit cerita Playboy's selengkapnya di Kaskus : Playboy's Diary (based on true story)


Diubah oleh amikurnia 01-03-2020 05:54






Gimi96 dan 14 lainnya memberi reputasi
15
11.5K
Kutip
100
Balasan


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan